Tak Ada Kata Gratis untuk Mbappe, Real Madrid Tetap Butuh Dana Segini

Tetap Butuh Uang

Madrid sudah terlanjur terpikat dengannya. Mereka bahkan 'menabung' dengan tidak membeli siapapun di bursa transfer musim panas tahun 2020 lalu. Bahkan, pada musim panas ini, mereka cuma mendatangkan Eduardo Camavinga saja.

Kabar baiknya, mereka bisa mendapatkan Mbappe secara gratis pada tahun 2022 mendatang. Madrid tidak perlu repot-repot merogoh kocek untuk diberikan kepada PSG sebagai mahar buat merekrut Mbappe.

Namun apakah Madrid benar-benar tak butuh uang sepeser pun untuk merekrut Mbappe? Tidak juga. Perekrutan Mbappe disebut gratis hanya karena Madrid tidak perlu memberikan uang kepada PSG sebagai tebusan.

Akan tetapi, Madrid tetap membutuhkan uang untuk membayar gaji, komisi, beserta bonus sang penyerang. Menurut taksiran Marca, Los Merengues akan membutuhkan sekitar 80 juta euro agar bisa memiliki Mbappe tahun depan.

Jelas Lebih Hemat

Merekrut Mbappe tetap butuh uang, tapi tidak sebesar yang harus mereka keluarkan jika memaksa menebusnya dari PSG pada musim panas ini. Sesuatu yang sudah dilakukan oleh manajemen klub sebelum bursa transfer ditutup.

PSG sudah berinvestasi besar-besaran ketika merekrut Mbappe dari AS Monaco seharga 180 juta euro. Jelas, mereka tak sudi menerima proposal pertama Madrid sebesar 160 juta euro. Apalagi, PSG tidak berada dalam posisi butuh uang.

Madrid tidak menyerah. Beberapa hari setelahnya, mereka melayangkan tawaran sebesar 170 euro ditambah 10 juta euro dalam bentuk bonus. Lagi-lagi, PSG belum terpuaskan oleh penawaran tersebut.

Terakhir, Madrid melayangkan penawaran senilai 200 juta euro yang kembali ditolak PSG. Les Parisien tak takut jika kehilangan Mbappe tanpa meraup keuntungan, dan mereka tetap mencoba meyakinkannya agar mau memperpanjang kontrak.

(Marca)