Ronald Koeman - 5 Hal yang Perlu Anda Ketahui tentang Pelatih Baru Barcelona
Gia Yuda Pradana | 31 Agustus 2020 10:25
Bola.net - Pada 19 Agustus 2020, Ronald Koeman diumumkan sebagai pelatih baru Barcelona. Dia diangkat menggantikan Quique Setien, yang dipecat dua hari sebelumnya. Pria 57 tahun Belanda itu dikontrak hingga Juni 2022.
Koeman adalah mantan bek/gelandang Barcelona periode 1989-1995. Dia juga pernah menjadi asisten pelatih Barcelona periode 1998-2000.
Bagaimanakah jejak karier Koeman? Berikut beberapa hal yang mungkin belum Anda ketahui tentangnya.
Berperan Penting di 'Dream Team' Barcelona
Ronald Koeman memulai kariernya sebagai pemain di awal era 1980-an dengan membela Groningen di Belanda. Kemudian, ia pindah ke klub-klub terbesar di tanah kelahirannya, hingga ia mengambil perhatian dari rekan sebangsanya, Johan Cruyff, yang melatih FC Barcelona. Ia pindah ke klub asal Katalan itu pada tahun 1989 dan mereka bersama-sama membawa Barça kembali ke jalur kemenangan – di mana Koeman saat ini memiliki misi serupa. Di sana, ia mengakhiri penantian lama klub akan kejayaan, memenangi empat gelar LaLiga beruntun dari 1991 hingga 1994, ditambah dengan gelar Copa del Rey, Piala Super Spanyol, serta Piala Eropa. Golnya di babak perpanjangan waktu pada kemenangan dari Sampdoria tahun 1992 di Stadion Wembley mengakhiri penantian Barça untuk mendapatkan gelar Eropa.
Pemain Bertahan dengan Gol Terbanyak dalam Sejarah
Bila membahas tentang catatan gol, tidak ada pemain bertahan yang mencetak gol lebih banyak dalam sejarah daripada Ronald Koeman, yang mencatatkan 250 gol dari 759 pertandingan. Untuk FC Barcelona, meskipun bermain sebagai bek tengah, ia mampu mencatatkan 87 gol dari 264 pertandingan LaLiga. Tentunya, gol terpentingnya adalah gol yang membawa timnya ke gelar Eropa pertama di tahun 1992. Ia juga menjadi pencetak gol terbanyak pada turnamen di musim 1993/94 dengan delapan gol dalam 12 pertandingan, tetapi ia dan rekan setim gagal di final setelah kalah dari AC Milan. Koeman juga mencatatkan rekor untuk gol dari tendangan bebas terbanyak bagi Barcelona (25) sebelum rekornya dipecahkan Lionel Messi (siapa lagi?).
Dia Bermain untuk Klub 'Tiga Besar' di Belanda
Koeman merupakan salah satu dari sedikit pemain yang bermain bagi tiga rival utama di negaranya. Ia memenangkan gelar Eredivisie Bersama Ajax (1984/85), sebelum pindah ke PSV Eindhoven di mana ia merebut tiga gelar liga dan Piala Eropa pertamanya di tahun 1988. Di sana ia juga memenangkan gelar individual pertamanya dengan menjadi pemain terbaik di Liga Belanda dua kali. Setelah masa jayanya bersama Barcelona, ia kembali ke negaranya bersama Feyenoord, tempat dimana ia mengakhiri karirnya di tahun 1997. Meskipun sukses di kancah domestik, klub yang paling menempel dengannya di penjuru dunia adalah Barcelona.
Dia Telah Melatih Hampir Seluruh Mantan Klubnya
Penunjukannya sebagai pelatih Barcelona menjadikan Groningen sebagai satu-satunya klub tempatnya bermain yang belum ia latih. Setelah pensiun pada tahun 1997, Koeman memulai karir pelatihnya di tahun 2000 dengan mantan timnya, Vitesse. Dari klub tersebut ia pindah ke Ajax, di mana ia meraih dua gelar Eredivisie, Piala Belanda, dan Piala Super; ia kemudian ke PSV untuk menambah gelar Piala Belanda ke koleksi pialanya; lalu ke Feyenoord. Ia juga melatih Tim Nasional Belanda, - yang ia asuh hingga penundaan kompetisi Euro 2020 – posisi yang ia tinggalkan minggu ini untuk kembali ke Barcelona.
Saudaranya Juga Pernah Menjadi Pemain dan Pelatih
Ronald memiliki kakak laki-laki, yaitu, Erwin Koeman, yang juga memulai karir sebagai pemain di Groningen setahun sebelumnya. Erwin adalah seorang gelandang yang menghabiskan hampir seluruh karirnya di negara asalnya, meninggalkan negaranya hanya sekali untuk ke Belgia di mana ia bermain bersama Mechelen selama lima musim. Ia menjadi sosok terkenal di Groningen, yang dibelanya dalam tiga periode berbeda, dan juga bermain bagi PSV dalam dua periode berbeda dan memenangkan tiga Piala Belanda. Erwin dan Ronald Koeman tidak pernah bermain bersama di tingkat klub tetapi mereka adalah bagian dari Tim Nasional Belanda yang menjuarai Euro 1988. Ia juga memutuskan menjadi pelatih setelah pensiun, ia pernah melatih Feyenoord, Utrecht di Belanda, Fenerbache, Hungaria, dan Oman di luar negeri.
Sumber: LaLiga
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Georgina Rodriguez Anggun, Cantik, dan Seksi dalam Balutan Warna Putih
- Dua Ciuman Franco Vazquez Setelah Juara Liga Europa
- Berkenalan dengan Maria Zotova, Karateka Cantik dan Seksi dari Rusia
- Potret-potret Pembalap Seksi Jerman yang Pernah Jadi Model Majalah Dewasa
- Foto & Video: Pesona Pegolf Aduhai dari Filipina
- Anastasia Ashley, Surfer Cantik yang Berburu Ombak Sampai ke Bali
- Katrin Kerkhofs, Istri Dries Mertens yang Mengagumkan
- Usai Menangi MotoGP Styria, Miguel Oliveira Segera Nikahi Saudara Tirinya Sendiri
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Lionel Messi Menyusun Siasat Meninggalkan Barcelona Sejak Juli
Liga Spanyol 30 Agustus 2020, 23:39 -
La Liga Pastikan Messi Hanya Bisa Pergi dari Barcelona Jika Ditebus Rp12 Triliun
Liga Spanyol 30 Agustus 2020, 19:58 -
Mau Singkirkan Luis Suarez, Barcelona Harus Berani Tekor Rp242 Miliar
Liga Spanyol 30 Agustus 2020, 18:44 -
Bisiki Lionel Messi Agar Pindah, FIrma Hukum Ini Didepak Barcelona
Liga Spanyol 30 Agustus 2020, 17:42
LATEST UPDATE
-
2 Kesalahan Fatal Nathan Tjoe-A-On yang Berujung Gol-gol Australia
Tim Nasional 20 Maret 2025, 17:01 -
Langit Biru yang Mencekam: Laga Berat Argentina di Kandang Uruguay
Amerika Latin 20 Maret 2025, 15:59 -
Nomor 10 Timnas Indonesia: Dari Kurniawan Dwi Yulianto Turun ke Ole Romeny
Tim Nasional 20 Maret 2025, 15:35 -
Nonton Live Streaming Australia vs Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Tim Nasional 20 Maret 2025, 15:30 -
Jadwal Live Streaming Formula 1 Heineken Chinese Grand Prix 2025 di Vidio
Otomotif 20 Maret 2025, 15:29
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40