Luka Jovic: Pemain Cerdas Bermain dengan Otak
Asad Arifin | 29 Juni 2019 13:45
Bola.net - Penyerang baru Real Madrid, Luka Jovic, mengatakan bahwa dia bukan tipe pemain yang mengandalkan kekuatan fisik. Luka Jovic mendeskripsikan dirinya sebagai pemain cerdas yang bermain dengan otak, bukan otot.
Luka Jovic akan mulai menjadi pemain Real Madrid pada musim 2019/20 yang akan datang. Dia telah dikenalkan para hadapan fans di Bernabeu. Hanya saja, belum diketahui berapa nomor punggung yang akan dipakainya.
Real Madrid membeli Luka Jovic dengan harga yang tidak murah. Pemain asal Serbia tersebut ditebus dengan harga 75 juta euro dari Frankfurt. Dengan harga tersebut, tuntutan bagi Luka Jovic dipastikan sangat tinggi.
"Saya menyukai pemain pintar dan itulah sebabnya saya mencoba untuk bermain dengan otak saya," ucap Luka Jovic pada 11 Freunde.
"Ketika saya berusia 15 tahun, saya bermain melawan pemain berusia 18 tahun dan mencetak 40 gol dalam satu musim. Kekuatan fisik sangat membantu saya bersaing dengan para lawan," papar pria asal Serbia.
"Sekarang, saya bukan petarung yang bisa berputar seperti roket selama 90 menit. Saya menyukai permainan yang sederhana dalam sepak bola. Saya hanya ingin memakai otot ketika saya tidak bisa bermain dengan otak saya," tegasnya.
Peran Penting Niko Kovac
Nama Luka Jovic mulai bersinar saat masih bermain Frankfurt. Musim 2017/18 menjadi musim pertamanya di Bundesliga. Di bawah kendali Niko Kovac, dia langsung mencuri perhatian. Jovic mengakui bahwa Niko Kovac punya peran penting dalam karir profesionalnya.
"Niko Kovac membantu saya untuk berada di jalur yang benar. Dia tidak akan membiarkan saya istirahat walau sebentar pada sesi latihan. Dia selalu menuntut yang lebih besar," ucap Luka Jovic.
"Saya sangat berterima kasih kepada Niko Kovac. Dia adalah pelatih yang sangat penting bagi saya. Berkat dia saya bisa menjadi pemain lebih baik, juga menjadi orang lebih baik," tutur eks pemain Benfica.
Niko Kovac dan Luka Jovic akan membela panji yang berbeda pada musim depan. Luka Jovic pindah ke Real Madrid. Sementara Niko Kovac tetap akan menjadi pelatih bagi Bayern Munchen.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dani Ceballos: Saya Ingin Bertahan di Real Madrid!
Liga Inggris 28 Juni 2019, 21:30 -
Eden Hazard Bisa Jadi Pemimpin Baru di Real Madrid
Liga Inggris 28 Juni 2019, 19:40 -
Gianfranco Zola: Eden Hazard Pemain yang Bagus untuk Real Madrid
Liga Spanyol 28 Juni 2019, 19:00 -
Dani Ceballos Enggan Beranjak dari Real Madrid
Liga Inggris 28 Juni 2019, 16:40
LATEST UPDATE
-
Andai Rajin Latihan, Eden Hazard Bisa Sehebat Ronaldo atau Messi!
Liga Inggris 21 Maret 2025, 16:30 -
Tekanan di Pundak Patrick Kluivert Saat Timnas Indonesia Jumpa Bahrain
Tim Nasional 21 Maret 2025, 16:23 -
Prediksi Jerman vs Italia 24 Maret 2025
Piala Eropa 21 Maret 2025, 15:59 -
Prediksi Portugal vs Denmark 24 Maret 2025
Piala Eropa 21 Maret 2025, 15:58 -
Prediksi Prancis vs Kroasia 24 Maret 2025
Piala Eropa 21 Maret 2025, 15:57 -
Prediksi Spanyol vs Belanda 24 Maret 2025
Piala Eropa 21 Maret 2025, 15:56 -
Timnas Indonesia: Luka di Sydney, Misi Bangkit di Jakarta
Tim Nasional 21 Maret 2025, 15:46
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39