Kurus dan Pendek, Banyak Orang Meragukan Luka Modric
Asad Arifin | 21 Desember 2018 11:31
Bola.net - - Gelandang Real Madrid, Luka Modric, mengaku jika banyak pihak yang meragukan dia akan jadi pemain sepak bola yang sukses. Sebab, secara fisik Modric jauh dari ideal. Dia kurus dan pendek.
Modric memang menjadi gambaran ideal bahwa kerja keras tidak akan mengkhianati hasil. Dia tumbuh di lingkungan yang sulit saat masih kecil, berada di pengungsian. Tapi, dia mampu mengembangkan bakat bermain sepak bola.
Untuk standar pemain Eropa, fisik Modric juga kurang ideal. Apalagi dia berposisi sebagai gelandang. Tapi, faktor fisik tidak mampu membendung talenta dan kerja keras pemain asal Kroasia tersebut. Pada akhirnya, dia sukses.
Simak penuturan Luka Modric tentang banyaknya pihak yang meragukannya saat masih kecil di bawah ini.
Terus Diragukan
Tahun 2018 menjadi capaian yang epik bagi Luka Modric. Dia menjadi pemain terbaik FIFA, meraih Ballon d'Or, menjadi pemain terbaik Liga Champions dan juga Piala Dunia 2018. Modric pun mengantar Kroasia ke final Piala Dunia 2018.
Semua capaian tersebut, diraih oleh Modric setelah sekian banyak keraguan yang menyertai karirnya.
"Saya selalu dikelilingi oleh keraguan sejak masih kecil. Karena fisik saya, karena tinggi badan saya," ucap Modric dikutip dari Marca.
"Beberapa orang merasa faktor-faktor itu penting untuk menentukan kesuksesan di sepak bola. Tapi, saya tidak pernah ragu pada diri sendiri. Kepercayaan dan keyakinan ini, saya akhirnya bergabung dengan klub terbaik dunia," imbuh Modric.
"Banyak orang yang tidak percaya dengan saya, itu adalah bagian dari kehidupan saya, selalu dikelilingi keraguan. Selalu ada yang bilang saya tidak akan sampai ke puncak," tegas mantan pemain Tottenham ini.
Pembuktian Modric
Terus diragukan tidak membuat Luka Modric patah arang begitu saja. Modric justru makin terlecut. Akhirnya, setelah kerja keras yang terus dia lalukan, setelah beragam gelar yang dia raih secara kolektif, pengakuan itu datang.
"Akhirnya orang mengakui semua yang sudah saya capai di karir profesional, itu membuat saya bahagia. Saya harus memenangkan banyak hal untuk bisa mewujudkannya. Akhirnya, saya sadar bahwa sepak bola bukan hanya gol, gol dan gol," tutup Modric.
Berita Video
Berita video mantan bek Timnas Indonesia, Hamka Hamzah, mengungkapkan penyebab dirinya dan Maman Abdurrahman bisa blunder pada laga leg I Final Piala AFF 2010.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Zinedine Zidane Pertimbangkan Latih Manchester United
Liga Inggris 20 Desember 2018, 23:00 -
Manchester City Tidak Tertarik Rekrut Isco
Liga Inggris 20 Desember 2018, 20:40 -
Mantan Madrid, Messi Tolak Rencana Barca Datangkan Pepe
Liga Spanyol 20 Desember 2018, 13:12 -
Florentino Perez Diyakini Tertarik Bawa Mourinho ke Real Madrid
Liga Spanyol 20 Desember 2018, 11:28 -
Tak Hanya Madrid, Isco Juga Penting untuk Spanyol dan La Liga
Liga Spanyol 20 Desember 2018, 11:00
LATEST UPDATE
-
Gaji Igor Tudor di Juventus Terungkap
Liga Italia 24 Maret 2025, 17:12 -
Prediksi Timnas Indonesia vs Bahrain 25 Maret 2025
Tim Nasional 24 Maret 2025, 16:51 -
Semangat Membara Joey Pelupessy: Demi Garuda, juga Demi Keluarga!
Tim Nasional 24 Maret 2025, 16:27 -
Jadwal Pertandingan Pekan 23 NBA 2024/2025 di Vidio
Basket 24 Maret 2025, 16:20 -
Jadwal Siaran Langsung WorldSBK Portugal 2025 di Vidio, 28-30 Maret 2025
Otomotif 24 Maret 2025, 16:07 -
Prediksi Venezuela vs Peru 26 Maret 2025
Amerika Latin 24 Maret 2025, 15:59 -
Prediksi Kolombia vs Paraguay 26 Maret 2025
Amerika Latin 24 Maret 2025, 15:58 -
Prediksi Chile vs Ekuador 26 Maret 2025
Amerika Latin 24 Maret 2025, 15:57
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 3 Pemain MU Paling Underrated Era Sir Alex Ferguson
Editorial 24 Maret 2025, 12:37 -
5 Eks Pemain Premier League yang Bisa Diboyong Arsenal
Editorial 24 Maret 2025, 12:10 -
Ayah dan Anak yang Bermain untuk Klub yang Sama: Ada Pelatih Timnas Indonesia
Editorial 24 Maret 2025, 11:44 -
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23