Hanya Nirbobol Lawan Manchester United, Pertahanan Real Madrid Dalam Masalah!

Asad Arifin | 3 Agustus 2023 10:51
Hanya Nirbobol Lawan Manchester United, Pertahanan Real Madrid Dalam Masalah!
Pertemuan Barcelona dan Real Madrid pada laga pramusim 2023/2024 (c) AP Photo/Jeffrey McWhorter

Bola.net - Real Madrid telah merampungkan semua laga pramusim mereka. Evaluasi yang dilakukan pelatih Carlo Ancelotti. Dia melihat ada masalah yang harus dibenahi Real Madrid di lini belakang.

Real Madrid memainkan empat laga uji coba pramusim 2023/2024. Dari empat laga itu, Luka Modric dan kolega dua kali menang dan dua kali kalah.

Advertisement

Real Madrid menang ketiga berjumpa AC Milan dan Manchester United. Ini adalah dua laga awal sesi pramusim Madrid. Setelahnya, Madrid kalah beruntun lawan Barcelona dan Juventus.

Dari empat laga yang dimainkan, jumlah kebobolan Real Madrid menjadi sorotan. Lini belakang yang dikawal Eder Militao sangat mudah diterobos para pemain depan lawan. Simak ulasan lebih lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.

1 dari 3 halaman

Bocor di Belakang!

Real Madrid kebobolan delapan gol pada empat laga pramusim yang dimainkan. Itu artinya, mereka kebobolan rata-rata dua gol per laga. Madrid hanya nirbobol ketika menang dengan skor 2-0 pada duel lawan Manchester United.

Ancelotti sudah mencatat masalah itu akan akan membenahinya sebelum musim 2022/2023 dimulai.

"Secara ofensif tidak ada masalah, tapi secara defensif kami harus menyelesaikannya. Ada hal-hal yang harus kami coba dalam periode ini dan sudah cukup jelas apa yang perlu kami perbaiki," kata Ancelotti.

Real Madrid tak melakukan perubahan yang menonjol di lini belakang. Praktis hanya Fran Garcia yang tercatat sebagai pemain baru di pertahanan Madrid.

2 dari 3 halaman

Bagaimana Formasi Baru Madrid?

Bagaimana Formasi Baru Madrid?

Aksi Federico Chiesa pada laga uji coba pramusim lawan Real Madrid (c) AP Photo/John Raoux

Ancelotti mencoba formasi baru pada sesi pramusim. Jika musim-musim sebelumnya Madrid bermain dengan 4-3-3, kali ini diubah dengan 4-4-2. Perubahan ini tak lepas dari kepergian Karim Benzema dan upaya untuk memaksimalkan potensi Jude Bellingham.

"Di pramusim kami mungkin tidak bisa mencetak gol karena tim lelah, karena kami sering bepergian," kata Ancelotti.

"Kami tidak memiliki semua kesegaran yang dibutuhkan seorang striker dalam hal mencetak gol. Tapi Vinicius memposisikan dirinya dengan sangat baik baik di dalam maupun di luar kotak dan mencetak gol yang fantastis," tegas Ancelotti usai kalah dari Juventus.

Sumber: realmadrid.com