Gara-gara Gaji, Real Madrid Jadi Harus Merelakan Gareth Bale
Yaumil Azis | 18 Maret 2020 08:14
Bola.net - Situasi Gareth Bale di Real Madrid bisa dikatakan aneh. Ia sering menunjukkan performa yang apil dalam beberapa kesempatan, namun namanya kerap masuk dalam daftar jual Real Madrid di bursa transfer.
Penyerang berumur 30 tahun itu jarang mendapatkan kepercayaan dari sang pelatih, Zinedine Zidane. Sejauh ini, ia baru mencatatkan 18 kali penampilan di berbagai kompetisi.
Hubungannya dengan fans pun sedang tidak bagus. Pada tahun 2019 lalu, ia memicu amarah penggemar selepas membela Timnas Wales dalam ajang kualifikasi Euro 2020.
Kala itu, Bale masuk ke lapangan untuk ikut merayakan keberhasilan Wales lolos ke Euro 2020, yang baru-baru ini berubah menjadi Euro 2021. Ia membawa bendera Wales yang bertuliskan 'Wales, Golf, Madrid. Sesuai urutan'.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Madrid Ingin Lepas Bale
Real Madrid masih kukuh ingin menjual mantan pemain Tottenham tersebut pada musim panas nanti. Bahkan, Los Merengues dikabarkan siap membiarkannya pergi secara gratis demi meringankan salah satu bebannya.
Ya, beban terberat Real Madrid adalah membayar gaji Bale yang setinggi langit. Diketahui bahwa Bale mendapatkan bayaran senilai 17 juta euro dari raksasa Spanyol itu.
Masalah lainnya berkaitan dengan kuota pemain non-uni Eropa. Belakangan ini, isu Brexit bisa membuat status Bale berganti. Dan La Liga cukup ketat dalam menerapkan aturan jatah pemain non uni-Eropa buat setiap klub.
Bale Sempat Nyaris Hengkang
Sejatinya, Bale sudah hampir meninggalkan Real Madrid pada bursa transfer musim panas kemarin. Tujuannya pada saat itu adalah klub raksasa China, Shanghai Shenhua.
Ia sudah dinanti bayaran yang super mahal di negara tersebut. Menurut kabar, Bale bakalan mendapatkan bayaran senilai 350 ribu pounds per pekannya jika bergabung dengan Shanghai Shenhua.
Namun sayangnya, transfer tersebut urung dilaksanakan. Sejatinya Bale hanya membutuhkan satu langkah lagi untuk keluar dari Santiago Bernabeu. Namun Real Madrid memilih untuk menghalani jalan keluarnya.
(Caught Offside)
Baca juga:
- Kalau Bukan karena Benzema, Vinicius Junior Mungkin Takkan Meledak di Real Madrid
- Alternatif Kylian Mbappe, Real Madrid Bidik Jadon Sancho
- Bagi Kroos, Singkirkan Corona Lebih Utama Ketimbang Euro
- Real Madrid Terjun dalam Perburuan Mauro Icardi
- Curhatan Toni Kroos Dalam Masa Karantina: Gonta-Ganti Gaya Rambut & Timbun Banyak Tisu Toilet
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bagi Kroos, Singkirkan Corona Lebih Utama Ketimbang Euro
Piala Eropa 17 Maret 2020, 19:26 -
Real Madrid Terjun dalam Perburuan Mauro Icardi
Liga Spanyol 17 Maret 2020, 19:00 -
Liverpool Boleh Lepas Sadio Mane ke Real Madrid, Ini Syaratnya
Liga Inggris 17 Maret 2020, 17:24 -
Real Madrid Buka Pembicaraan untuk Transfer Nabil Fekir
Liga Spanyol 17 Maret 2020, 17:00
LATEST UPDATE
-
Dipermak Australia, Patrick Kluivert: Andai Penalti Kevin Diks Masuk....
Tim Nasional 20 Maret 2025, 21:31 -
Digeprek Australia, Patrick Kluivert Minta Timnas Indonesia Move On
Tim Nasional 20 Maret 2025, 21:22
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40