Barcelona versi Quique Setien: Dominasi Bola, La Masia, dan Gol Lionel Messi

Richard Andreas | 21 Januari 2020 05:40
Barcelona versi Quique Setien: Dominasi Bola, La Masia, dan Gol Lionel Messi
Quique Setien (c) AP Photo

Bola.net - Pertandingan pertama Barcelona di bawah Quique Setien ditandai dengan gol semata wayang Lionel Messi. Barca mungkin hanya menang 1-0, tapi ada beberapa perubahan menarik dalam permainan tim.

Menjamu Granada (Senin (20/1/2020) dini hari WIB, pertandingan ini sudah diduga bakal sulit. Barca sedang tidak percaya diri usai kegagalan di Supercopa de Espana, juga ada perubahan drastis dengan pemecatan Ernesto Valverde dan penunjukan Setien.

Advertisement

Karena itulah kemenangan ini begitu berarti. Juga, Sport mengklaim kemenangan ini layak dianggap sebagai perkenalan Setien sebagai pelatih baru Barcelona.

Terlihat jelas bahwa prinsip utama Barca kali ini adalah mendominasi penguasaan bola, mirip dengan pola permainan di bawah Pep Guardiola beberapa tahun lalu.

Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 2 halaman

Obsesi Penguasaan Bola

Setien memang dikenal sebagai pelatih yang begitu mengagumi cara kerja Johan Cruyff dan Guardiola. Sebab itu, sejak awal dia sudah diduga bakal menyuguhkan pola permainan serupa.

Pada laga tersebut Barcelona terobsesi menguasai bola sejak menit pertama dan berusaha keras tidak kehilangan bola. Saking asyiknya menguasai bola, Barca seakan-akan sampai melupakan tugas mencetak gol.

Permainan Barca memang masih kurang mengalir dan kurang gesit, tapi ada beberapa sentuhan dan kombinasi yang apik dalam 82,6% penguasaan bola. Barca juga menuntaskan lebih dari 1000 umpan sukses.

2 dari 2 halaman

La Masia

Selain mengembalikan identitas permainan Barca, Setien pun menjaga prinsip Barca lainnya. Dia mengembalikan sentuhan La Masia dengan memainkan Ansu Fati, Riqui Puig, dan total delapan pemain jebolan akademi Barca.

Setien datang dengan menjanjikan perubahan dan sekarang perubahan itu terjadi dengan cepat. Namun, jalan masih panjang, Barca masih punya banyak PR.

Lionel Messi masih kesulitan seorang diri, tanpa partner yang seimbang. Situasi itu jadi lebih sulit dengan cederanya Luis Suarez.

Kendati demikian, setidaknya Setien sudah menunjukkan awal perubahan. Sekarang hanya soal berkembang perlahan

Sumber: Sport