Bale, James, Suarez, dan Pentingnya Sebuah Kepercayaan
Gia Yuda Pradana | 12 November 2020 13:49
Bola.net - Kepercayaan dari klub dan pelatih adalah faktor yang krusial bagi pesepak bola. Bermain di klub yang mempercayainya, di mana dia benar-benar dibutuhkan, lebih baik daripada berada di klub besar yang jarang memberinya kesempatan turun ke lapangan. Coba tanyakan itu Gareth Bale atau James Rodriguez.
Tak jarang pemain hebat kariernya meredup karena berada di klub yang salah. Ada pula yang awalnya bersinar, tapi kemudian mulai menghilang. Ada pula yang sengaja disingkirkan oleh para petinggi di klubnya, seperti Luis Suarez.
Namun, tak jarang ada pemain yang kemudian mendapatkan kesempatan kedua. Kesempatan itu didapatkan setelah pindah ke lingkungan baru yang lebih cocok baginya.
Musim ini saja, ada beberapa kasus yang bisa kita ambil sebagai contohnya. Berikut ulasan singkatnya.
Kenapa Pindah Klub?
Mattia De Sciglio telah memperkuat Juventus sejak 2017. Musim panas kemarin, bek sayap 28 tahun Italia itu memutuskan menerima pinangan Lyon.
De Sciglio gabung Lyon dengan status pinjaman selama satu musim. Meski tidak permanen, tapi kepindahan sementara ini bisa saja menjadi titik balik dalam kariernya.
"Saya memilih gabung Lyon karena mereka percaya pada saya. Mereka juga menunjukkan kalau mereka benar-benar membutuhkan saya di sana," tutur De Sciglio, seperti dikutip Football Italia.
"Kepercayaan yang ditunjukkan itu membuat saya langsung menerima proposal peminjaman mereka. Selain itu, waktunya juga tepat bagi saya untuk mencari pengalaman di luar negeri."
"Saya ingin menemukan konsistensi di sini, sesuatu yang tak saya alami musim lalu. Dengan begitu, saya harap saya bisa kembali ke trek yang benar, memberikan yang terbaik untuk membantu Lyon mencapai target-target mereka musim ini. Saya juga berharap bisa main di Euro 2020."
"Saya tak tahu apa yang akan saya lakukan di masa depan, karena saya bisa saja tetap di sini atau kembali ke Italia. Saat ini, saya benar-benar tak punya bayangan," imbuhnya.
Kebahagiaan Itu Penting dalam Hidup maupun Sepak Bola
Tahun 2013 lalu, Gareth Bale meninggalkan Tottenham untuk bergabung dengan Real Madrid. Nama winger Wales itu pun semakin cemerlang. Kariernya melesat.
Namun, sejak beberapa tahun terakhir, gara-gara cedera, performanya merosot tajam. Bale akhirnya lebih sering duduk di bangku cadangan.
Musim lalu, Bale hanya dimainkan 20 kali untuk pelatih Zinedine Zidane di semua ajang. Daripada permainannya, dia lebih sering jadi sorotan gara-gara beberapa ulahnya yang kontroversial.
Musim panas kemarin, Bale kembali ke Tottenham. Dia kembali sebagai pemain pinjaman.
"Dia [Bale] sangat bahagia, dan kebahagiaan begitu penting dalam hidup dan dalam sepak bola," kata manajer Tottenham, Jose Mourinho, setelah Bale datang, seperti dikutip Marca.
Bale telah mencetak gol perdananya sejak kembali ke Tottenham, yakni gol penentu kemenangan 2-1 atas Brighton.
"Saya turut senang untuknya. Dia pantas mendapatkannya," kata Mourinho waktu itu.
Jangan Sia-siakan Dia
James Rodriguez adalah contoh yang lain. Gelandang serang 29 tahun Kolombia itu juga baru saja pindah dari Real Madrid.
James gabung Madrid dari AS Monaco usai bersinar di Piala Dunia 2014. Seiring berjalannya waktu, James mulai kehilangan tempat. Dia kemudian dipinjamkan ke Bayern Munchen periode 2017-2019. Hanya satu musim setelah kembali ke Madrid, dia hijrah ke Inggris.
James meninggalkan Madrid dan bergabung dengan klub yang namanya tak sebesar Los Blancos, yakni Everton. Namun, di klub ini, James bisa kembali bermain optimal dan menunjukkan kemampuan terbaiknya.
Di Premier League musim ini, James telah mengukir tiga gol dan tiga assist dalam tujuh penampilan.
Manajer Everton, Carlo Ancelotti, adalah pelatih James di Bayern. Ancelotti seolah tahu bagaimana cara mengeluarkan kemampuan terbaik James. Sementara itu, pemain yang bersangkutan juga seolah nyaman bermain di bawah asuhan Ancelotti.
Di klub ini, talenta dan kehebatannya tidak disia-siakan.
Membuat Rival Tambah Kuat Adalah Kesalahan Besar
Kasus yang sedikit berbeda juga terjadi di Spanyol. Kasus ini terjadi di klub rival Real Madrid, yakni Barcelona.
Memperkuat Barcelona sejak 2014, Luis Suarez akhirnya hengkang pada musim panas 2020. Striker 33 tahun Uruguay itu menyeberang ke salah satu pesaing Barcelona, Atletico Madrid. Ini terjadi di tengah prahara yang muncul karena Lionel Messi ingin pergi dari Barcelona, sebelum akhirnya memutuskan untuk bertahan setidaknya semusim lagi.
Beda dengan Bale dan James, Suarez masih tergolong bertaji di musim terakhirnya bersama Barcelona. Dia mencetak 21 gol dalam 36 penampilan.
Suarez mengungkapkan bahwa para petinggi Barcelona memang sudah memutuskan untuk menyingkirkannya. Bukan pelatih baru Ronald Koeman yang mendepaknya.
"Koeman mengatakan pada saya bahwa saya takkan meninggalkan klub, dan bahwa saya masih masuk dalam rencananya," papar Suarez kepada ESPN beberapa waktu lalu. "Bukan pelatih, tapi para direkturlah yang menyingkirkan saya dari Barcelona."
"Mereka tidak suka karena saya teman Messi," lanjut Suarez.
"Mereka selalu komplain bahwa Messi tak akur dengan para penyerang lain di klub. Namun, ketika ada penyerang yang dekat dengan dia, mereka menyingkirkannya."
"Hal-hal seperti inilah yang mereka putuskan. Dua tahun lalu, mereka juga ingin menyingkirkan saya untuk mendatangkan penyerang-penyerang lain."
Suarez sudah mencetak lima gol dalam enam penampilan untuk Atletico di La Liga musim ini, sementara terbanyak kedua, hanya kalah satu gol dari Mikel Oyarzabal (Real Sociedad). Kehadirannya membuat Atletico tambah kuat.
Beberapa waktu lalu, Josep Maria Bartomeu mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Presiden Klub Barcelona. Namun, Suarez sudah terlanjur menjadi salah satu senjata andalan tim rival.
Itu sudah menjadi sebuah kesalahan besar.
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Luar Biasa! Cristiano Ronaldo Kini Sudah Raih 100 Kemenangan Bersama Portugal
- Gokil! Sergio Ramos Samai Rekor 176 Penampilan di Level Internasional Milik Gianluigi Buffon
- Masalah Pelik Real Madrid: Krisis Bek Tengah
- Ellie Alderson: Kekasih Ollie Watkins si Penghancur Liverpool dan Arsenal
- Dituding jadi Penyebab Jebloknya Performa Isco di Real Madrid, Aktris Cantik Spanyol Ini Murka
- Melanie, Wanita Cantik yang Sehidup Semati dengan Bek Dortmund Manuel Akanji
- Lebih Dekat dengan Jesica, Model Seksi Kolombia Istri Kiper Napoli David Ospina
- Namanya Nataliya Goncharova, Atlet Voli Cantik dengan Gaji Paling Mahal
- Mengenal Zulay Pogba, Belahan Jiwa dan Pelengkap Kehidupan Paul Pogba
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Panen Hujatan di Juventus, Paulo Dybala Disarankan Hengkang ke Spanyol
Liga Italia 11 November 2020, 22:42 -
Operasi 'CR7' Dimulai, Manchester United Hubungi Jorge Mendes
Liga Inggris 11 November 2020, 21:45 -
Jika Tinggalkan Juventus, Cristiano Ronaldo Mau Balik ke Manchester United
Liga Inggris 11 November 2020, 20:00 -
Saran Buat Man City: Rekrut Cristiano Ronaldo!
Liga Inggris 11 November 2020, 12:30 -
Ronaldo Balik ke Manchester United? Solskjaer: Saya Tidak Keberatan kok
Liga Inggris 11 November 2020, 12:30
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Uruguay vs Argentina - Kualifikasi Piala Dunia 2026
Amerika Latin 22 Maret 2025, 03:30 -
Uji Coba Lawan Afghanistan, Thailand Menang Mudah
Asia 21 Maret 2025, 23:58 -
Bocoran Eks Striker MU: Sir Alex Ferguson Kembali Melatih Akhir Pekan ini!
Liga Inggris 21 Maret 2025, 23:55 -
Thomas Tuchel Coret 3 Pemain Jelang Laga Inggris vs Albania, Siapa Saja?
Piala Eropa 21 Maret 2025, 23:04 -
5 Pemain Timnas Indonesia yang Bisa Meledak Saat Menghadapi Bahrain
Tim Nasional 21 Maret 2025, 22:01 -
Manchester United Lagi Proses Transfer Striker Tajam Ligue 1 Ini
Liga Inggris 21 Maret 2025, 21:52
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39