3 Eksperimen Formasi Barcelona, Bukti Setien Sudah Berusaha?
Richard Andreas | 13 Juli 2020 05:00
Bola.net - Sejak tiba di Barcelona, Quique Setien telah mencoba menggunakan beberapa taktik berbeda untuk mempersiapkan timnya sebaik mungkin. Tentu, target Barca adalah menjuarai La Liga dan Liga Champions.
Melatih Barca memang tak sama dengan klub-klub lainnya. Setien tiba menghadapi tekanan besar, juga tuntutan untuk selalu tampil sempurna.
Barca pun punya filosofi permainan spesial yang selalu jadi tolok ukur. Bahkan Ernesto Valverde -- yang berhasil mempersembahkan dua trofi La Liga -- dianggap gagal di akhir kariernya.
Untuk itu, Setien mencoba mengembalikan identitas Barca, tapi di saat yang sama harus mengakomodir kondisi pemain dalam timnya sekarang. Sejauh ini sudah ada 3 formasi berbeda yang dicoba Setien, seperti yang dijelaskan Marca.
Apa saja? Scroll ke bawah ya, Bolaneters!
3 eksperimen
Bersama pelatih barunya, Blaugrana mencoba mengejutkan lawan-lawan mereka dengan menggunakan tiga formasi berbeda. Tentu formasi pertamanya adalah 4-3-3, yang diwarisi dari pelatih sebelumnya, Valverde.
4-3-3 tak selalu berhasil dengan gaya bermain Setien, karena itulah Barca beberapa kali turun dalam formasi 3-5-2. Seperti ketika mengalahkan Valladolid (1-0) akhir pekan lalu, ada Jordi Alba dan Nelson Semedo yang bermain sebagai wing-back.
Gaya bermain ini digunakan Setien jika ingin mengejutkan lawan dengan serangan balik. Artinya, Barca pun menyesuaikan pada lawan yang dihadapi, Setien doyan mengubah taktik.
Juga 4-4-2
Pilihan ketiga adalah formasi klasik 4-4-2. Barca pernah menggunakannya saat mengalahkan Villareal (4-1), yang merupakan performa terbaik mereka sejak sepak bola digulirkan kembali.
Formasi ini memudahkan Setien untuk memainkan trio Lionel Messi, Luis Suarez, dan Antoine Griezmann berbarengan. Permainan Barca pun lebih mengalir, khususnya saat melawan tim yang bermain defensif.
Bagaimanapun, Setien melatih Barca di saat yang sulit. Dia tak punya banyak faktu untuk menanamkan filosofinya sebelum jeda virus corona, dan bahkan setelah jeda dia tak punya kesempatan latihan yang cukup.
Setien layak dipuji karena bisa bekerja cukup cepat untuk merancang tiga taktik berbeda. Sayangnya, kerja cepat itu tak ada gunanya jika Barca gagal juara.
Sumber: Marca
Baca ini juga ya!
- Barcelona Pastikan Antoine Griezmann Cedera Otot, Absen Hingga Akhir Musim?
- Tidak Melulu Barcelona dan Real Madrid, Ini 5 Akhir La Liga yang Menegangkan
- Selamat! Lionel Messi Bukukan Rekor Baru di La Liga
- Highlights La Liga: Real Valladolid vs Barcelona
- Tentang Kans Barcelona Juara La Liga, Setien: Kami Sudah Berusaha
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Selamat! Lionel Messi Bukukan Rekor Baru di La Liga
Liga Spanyol 12 Juli 2020, 14:33 -
Highlights La Liga: Real Valladolid vs Barcelona
Open Play 12 Juli 2020, 11:29 -
Tentang Kans Barcelona Juara La Liga, Setien: Kami Sudah Berusaha
Liga Spanyol 12 Juli 2020, 10:36
LATEST UPDATE
-
Belajar dari Kekalahan, Ini Solusi Pertahanan Timnas Indonesia vs Bahrain
Tim Nasional 22 Maret 2025, 22:19 -
3 Pemain Bahrain yang Bisa Jadi Mimpi Buruk Timnas Indonesia
Tim Nasional 22 Maret 2025, 22:06 -
Pujian Setinggi Langit Bos Inggris untuk Myles Lewis-Skelly
Piala Dunia 22 Maret 2025, 21:16 -
Cedera Tidak Parah, Alisson Becker Siap Perkuat Liverpool Setelah Jeda
Liga Inggris 22 Maret 2025, 21:00 -
Diincar MU, Striker Eintracht Frankfurt Itu Siap Pindah Klub
Liga Inggris 22 Maret 2025, 20:28 -
Lupakan Australia, Timnas Indonesia Fokus Hadapi Bahrain
Tim Nasional 22 Maret 2025, 19:57
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39