2 Alasan Kuat Barcelona Tak Perlu Ngotot Mengejar Neymar Tahun Depan

Richard Andreas | 9 September 2019 10:20
2 Alasan Kuat Barcelona Tak Perlu Ngotot Mengejar Neymar Tahun Depan
Neymar (c) AP Photo

Bola.net - Saga transfer Neymar tidak berakhir baik untuk Barcelona. Negosiasi berjalan terlalu lama, terlalu banyak usaha, dan pada akhirnya tidak berbuah apa pun.

Neymar ingin pulang ke Camp Nou, Barca sudah mencoba segala cara, tapi PSG juga mengambil peran mereka dalam menghalangi transfer ini. Bagi PSG, saga transfer Neymar ini lebih tentang harga diri.

Advertisement

Menurut Sport, hubungan Barca dengan PSG memang tidak terlalu baik. Barca pernah mencoba mendatangkan Marquinhos, penah merayu Verratti tanpa sepengetahuan PSG, dan yang teranyar Adrien Rabiot.

Sebab itu, sebenarnya tidak ada alasan Barca untuk terus mengharapkan Neymar. Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 3 halaman

Tidak Masuk Akal

Usai gagal mendapatkan Neymar musim ini, presiden Barca, Josep Maria Bartomeu, justru masih mempertimbangkan usaha mendapatkan Neymar musim depan.

Dia membiarkan pintu itu tetap terbuka untuk usaha lainnya pada 2020 nanti. Keputusan ini tidak masuk akal dan hanya akan memperpanas rumor sampai 12 bulan ke depan.

Sejauh ini, Bartomeu hanya membantah kemungkinan pembelian Neymar pada bulan Januari 2020 nanti. Artinya, mulai Februari dan seterusnya, Barca mungkin bakal kembali mendekati PSG untuk Neymar.

2 dari 3 halaman

Keputusan Keliru

Keputusan Barca ini tampaknya tidak cukup bijak. Neymar adalah masa lalu dan tahun-tahun terbaiknya di Camp Nou sudah jadi cerita lama. Sekarang Neymar justru doyan cedera.

Masih menurut Sport, ada dua alasan kuat mengapa Barca seharusnya tidak mencoba lagi mendatangkan Neymar pada 2020. Pertama, dia bakal berusia lebih dari 28 tahun kala itu dan ambisi utamanya bisa jadi menjuarai Piala Dunia 2022 di Qatar.

Kedua, harga Neymar kabarnya mencapai angka 170 juta euro. Ketika jumlah ini ditambahkan dengan permintaan gaji Neymar, biaya transfer ini bisa melonjak jadi 350 juta euro.

Menghabiskan 350 juta euro untuk pemain 28 tahun jelas merupakan keputusan buruk dan bakal mengancam proyek pembangunan Barca.

3 dari 3 halaman

Pemain Muda

Barca membutuhkan ketenangan, kerja keras, dan semangat skuad. Valverde harus diberi kesempatan memaksimalkan pemain-pemain mudanya.

Sudah ada Antoine Griezmann, Valverde punya modal berharga. Juga, mempersiapkan tim menjelang kepergian Lionel Messi seharusnya jauh lebih penting.

Sebab itu, Barca harus melupakan Neymar pada 2020 nanti.

Sumber: Sport