Khedira: Kekalahan Bodoh Lawan Inggris
Editor Bolanet | 28 Maret 2016 09:46
Menurut gelandang Jerman asal klub Juventus, Sami Khedira, hasil tersebut sangatlah mengecewakan. Itu sebuah kekalahan yang bodoh dan tak berguna, kata Khedira seperti dikutip Forza Italian Football.
Setiap pemain harus ingat bahwa semua butuh kerja keras. Kami hanya bermain bagus selama unggul 2-0. Setelah itu, Inggris menghukum kami.
Berikutnya, Rabu (30/3), Jerman akan dijajal . Khedira menilai performa Jerman harus ditingkatkan, dari melawan Italia sampai turun di EURO 2016 mendatang.
Kami harus lebih baik saat menghadapi Italia, lalu di kejuaraan Eropa. Itu wajib jika kami ingin menjaga peluang untuk menjadi juara turnamen, pungkasnya. [initial]
Klik Juga:
- Lawan Jerman, Italia Bakal Tetap 3-4-3
- Hasil Pertandingan Jerman vs Inggris: 2-3
- Vardy Bicara Gol Backheel Indahnya ke Gawang Jerman
- Lineker: Inggris Hari Ini Dipimpin Spurs dan Leicester
- Kalahkan Jerman Tak Puaskan Harry Kane
- Hummels: Inggris Bisa Juara Euro 2016
- Gol Indah 10 Pelatih Top Saat Jadi Pesepakbola
- Kutipan-kutipan Tentang dan Oleh Johan Cruyff
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Lawan Jerman, Italia Bakal Tetap 3-4-3
Piala Eropa 26 Maret 2016, 22:56 -
Tampil Apik, Del Bosque Isyaratkan Bawa Aduritz Ke Euro 2016
Piala Eropa 26 Maret 2016, 18:10 -
Cedera, Ramos Tinggalkan Timnas Spanyol Lebih Awal
Liga Spanyol 26 Maret 2016, 17:50 -
Insigne Akui Sempat Punya Masalah Dengan Conte
Piala Eropa 25 Maret 2016, 11:45 -
'Italia Punya Peluang Juara Euro 2016'
Piala Eropa 25 Maret 2016, 08:29
LATEST UPDATE
-
Pemerintah Inggris Resmi Dukung Rencana MU Bangun Stadion Baru
Liga Inggris 20 Maret 2025, 23:49 -
MU Ingin Boyong Gelandang Timnas Jerman Jebolan Man City
Liga Inggris 20 Maret 2025, 23:40 -
Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Korea Selatan Gagal Menang Lawan Oman
Asia 20 Maret 2025, 22:49
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40