Bos Timnas Inggris Sudah Endus Potensi Mason Mount Sejak Umur 16 Tahun

Yaumil Azis | 11 Oktober 2019 08:14
Bos Timnas Inggris Sudah Endus Potensi Mason Mount Sejak Umur 16 Tahun
Mason Mount saat berlaga di pertandingan antara Inggris vs Bulgaria. (c) AP Photo

Bola.net - Mason Mount telah mencatatkan empat gol dan satu assist dari delapan penampilan di Premier League. Untuk seorang debutan, performa pemain Chelsea tersebut sudah cukup untuk membuat publik terkesima.

Golnya yang terakhir ia sarangkan ke gawang Southampton pada hari Minggu (6/10) lalu. Berkat gol tersebut, Chelsea berhasil keluar dari laga yang berlangsung di St. Mary's Stadium sebagai pemenang dengan skor telak 4-1.

Advertisement

Performa Mount berimbas positif kepada pencapaian Chelsea di klasemen sementara Premier League musim ini. Setelah sempat terseok-seok di awal, pasukan Frank Lampard tersebut akhirnya sudah duduk di peringkat lima dengan koleksi 14 poin.

Chelsea pun berpeluang untuk menduduki peringkat kedua pada pekan depan, asal mereka mampu mengalahkan Newcastle. Mereka hanya terpaut dua poin atas Manchester City.

Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.

1 dari 2 halaman

Southgate Tak Terkejut

Tetapi, Gareth Southgate selaku pelatih Timnas Inggris tidak menampakkan raut terkejut saat melihat performa apik dari Mason Mount. Toh, dia sudah sadar bahwa Mount punya potensi besar bahkan sejak masih berusia 16 tahun.

Baginya, Mount memang sudah ditakdirkan untuk menjadi salah satu penggawa andalan The Three Lions di masa mendatang. Dan ia mewujudkan perkataannya tersebut dengan memanggilnya untuk melakoni sejumlah laga di babak kualifikasi Piala Eropa 2020.

"Benar-benar seperti yang saya pikirkan saat saya melihatnya bermain untuk skuat U-16," ujar Southgate seperti yang dikutip oleh the Telegraph.

"Dia adalah pemain yang berkualitas, pesepakbola yang cerdas, menekan dengan baik, punya mata ke gawang. Jadi , saya tidak terkejut sama sekali," lanjutnya.

2 dari 2 halaman

Sadar Kualitas Pemain Muda Chelsea

Southgate akan menyayangkan jika Chelsea kembali menyia-nyiakan talenta mudanya seperti yang telah dilakukan di masa lalu. Sebab, ada banyak produk berkualitas dari akademi klub yang berhasil meraih serangkaian trofi di level junior.

"Saya pikir saya telah berbicara soal kualitas pemain muda yang muncul dari akademi kami selama beberapa tahun belakangan. Chelsea yang terdepan, berhasil memenangkan UEFA Youth League dan FA Youth Cup secara konsisten," tambahnya.

"Jadi, sungguh disayangkan jika, mungkin, satu atau dua pemain mudanya tidak mendapatkan kesempatan itu dan harus bermain di klub lain dan mungkin akan melewatkan momen sempurna dari Tammy [Abraham] dan Mason," tandasnya.

Selain Mason, Tammy Abraham juga tampil impresif sejauh ini. Pemain berumur 21 tahun tersebut berhasil menggeser sosok senior seperti Olivier Giroud dan kini telah mengantongi sembilan gol dari 11 laga di semua kompetisi.

(Telegraph)