Soal Usul Piala Dunia Dua Tahun Sekali, Presiden UEFA Sampaikan Kekhawatirannya
Richard Andreas | 7 September 2021 03:00
Bola.net - Presiden UEFA, Aleksander Ceferin, menegaskan posisinya dalam menentang usulan penyelenggaraan Piala Dunia dua tahun sekali. Menurutnya, gagasan itu bisa mengurangi daya tarik kompetisi.
Saat ini FIFA sedang mengadakan studi kelayakan terkait usulan memperpendek jarak penyelenggaraan Piala Dunia jadi per dua tahun. Studi ini dilakukan untuk merespons usulan federasi sepak bola Arab Saudi yang disetujui oleh 166 asosiasi lainnya.
Gagasannya, pelaksanaan Piala Dunia per empat tahun dianggap terlalu lama. Mereka berharap jarak antar-kompetisi diperpendek supaya setiap negara bisa lebih kompetitif.
Gagasan ini juga sampai di telinga Ceferin selaku presiden UEFA. Apa katanya?
Indah karena langka
Ceferin termasuk salah satu pihak yang menolak gagasan tersebut. Menurutnya, Piala Dunia lebih dihargai karena tidak terlalu sering terjadi.
Jika jarak kompetisi diperpendek, akan ada lebih banyak Piala Dunia dalam rentang waktu satu dekade. Akibatnya, gelar juara jadi dianggap biasa.
"Kami merasa bahwa permata Piala Dunia justru bernilai karena kelangkaannya," kata Ceferin dikutip dari Sky Sports.
"Melaksanakannya setiap dua tahun sekali akan mengurangi legitimasi dan melemahkan Piala Dunia itu sendiri. Menurut kami, ada ruang untuk masing-masing keperluan baik di tim nasional maupun klub."
Bukan hal tabu
FIFA sendiri menegaskan posisi mereka terkait gagasan ini. Menurut sang presiden, Gianni Infantino, FIFA harus terbuka menerima setiap usulan, meski tidak semua usulan tersebut diwujudkan.
"Itu bukanlah topik yang tabu. Pintu FIFA terbuka untuk gagasan dan tawaran apa pun," ujar Infantino.
"Kami tidak perlu menganggap proses ini [uji kelayakan] sebagai bentuk tantangan atau pertarungan, seperti yang banyak saya dengar."
"Ini hanyalah salah satu cara untuk membuat sepak bola -- khususnya sepak bola global jadi -- lebih kuat, dan untuk itu kami membutuhkan bantuan dari setiap orang," tandasnya.
Sumber: Sky Sports
Jangan lewatkan ini Bolaneters!
- Gokil! No.7 Cristiano Ronaldo Pecahkan Rekor Penjualan Jersey MU
- Kabar Buruk Chelsea, Romelu Lukaku Alami Cedera
- Peringatan untuk Jesse Lingard: Bertahan di MU, Bye Bye Timnas Inggris!
- Lagi, Eks Juventus Sentil Kepindahan Cristiano Ronaldo ke Manchester United
- Paul Pogba: Raphael Varane Bawa Angin Segar untuk Manchester United
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Segala Hal Tentang Drawing Liga Champions yang Perlu Kamu Tahu!
Liga Champions 26 Agustus 2021, 08:20 -
Tiga Nama Bersaing Jadi Pelatih Terbaik Eropa 2020/21, Siapa Saja?
Liga Champions 20 Agustus 2021, 01:20 -
Nominasi UEFA Men's of The Year 2020/21: Tiga Besar Dihuni Gelandang
Liga Champions 20 Agustus 2021, 00:27 -
Kabar Buruk Buat Barcelona! UEFA Ingin Terapkan Aturan Salary Cap Bulan Depan
Liga Champions 13 Agustus 2021, 07:00
LATEST UPDATE
-
Elang Andes Siap Menerkam: Superioritas Peru atas Bolivia
Amerika Latin 20 Maret 2025, 14:09 -
Jadwal Lengkap BRI Liga 1 2024/2025
Bola Indonesia 20 Maret 2025, 14:09 -
Cara Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Australia dari HP Kamu!
Tim Nasional 20 Maret 2025, 14:00 -
Profil Biodata Dean James: Benteng Baru di Sisi Kiri Timnas Indonesia
Tim Nasional 20 Maret 2025, 13:54 -
Brasil Goyah, Kolombia Bisa Menggoreskan Luka
Amerika Latin 20 Maret 2025, 13:49 -
Koeman dan Warisannya di Barcelona: Lahirnya Generasi Emas Baru
Liga Spanyol 20 Maret 2025, 13:45 -
Profil dan Biodata Joey Pelupessy: Jantung Baru Timnas Indonesia
Tim Nasional 20 Maret 2025, 13:28
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40