Seperti Messi, Hazard Pun Bisa Jadi Penentu

Yaumil Azis | 29 Juni 2018 13:12
Seperti Messi, Hazard Pun Bisa Jadi Penentu
Eden Hazard (c) AFP

Bola.net - - Eden Hazard menjadi motor serangan timnas Belgia dalam dua laga fase grup, dan juga telah mencetak dua gol hingga saat ini. Penampilannya pun menuai banyak pujian, salah satunya dari asisten pelatih timnas Belgia, Graeme Jones.

Di sepanjang musim ini, Hazard masih tetap bersinar walaupun klubnya, Chelsea, sedang mengalami keterpurukan. Bersama The Blues, Hazard tampil dalam 52 pertandingan, mencetak 17 gol dan mencatatkan 13 assist.

Dan walaupun performa klubnya sedang menurun, ia tetap mampu membawa Chelsea mengakhiri musim dengan sebuah trofi. Bahkan dalam laga melawan Manchester United di final FA Cup, ia berhasil mencetak gol melalui titik putih yang kemudian menjadi penentu kemenangan.

1 dari 3 halaman

Sudah Seperti Messi

Sudah Seperti Messi

Menilik performanya pada laga itu, Jones pun meyakini bahwa Hazard memang memiliki kualitas untuk menjadi seorang pemain pembeda. Bahkan dia tak ragu untuk membandingkannya dengan bintang Barcelona dan Argentina, Lionel Messi.

Bila anda melihat final FA Cup antara Chelsea dan Manchester United, Eden memenangkan trofi sendirian untuk Chelsea pada hari itu, ujar Jones seperti yang dikutip dari Evening Standard.

Mereka menang 1-0, Eden sukses mendapatkan penalti dan mencetaknya, dia ada dalam sebuah babak karir di mana dirinya dia menjadi seorang pemenang. Tidak banyak pemain seperti itu di sepakbola internasional. Messi salah satunya, lanjutnya.
2 dari 3 halaman

Hazard Sedang di Puncak

Hazard Sedang di Puncak

Pada fase grup Piala Dunia hingga saat ini, Hazard masih belum mendapatkan perlawanan berat dari lawan-lawannya, Panama dan Tunisia. Tetapi Jones tetap bersikeras bahwa beban berat yang diberikan ke sang pemain bisa diatasinya dengan mudah.

Eden sedang berada di puncak. Dia fit, kuat secara mental, dia punya pengalaman dan sangat nyaman di permainannya, tambahnya.

Dia berada di sebuah level di mana sebelum pertandingan ia bisa mengatakan: 'Saya akan membuat pertandingan ini sendirian, pungkasnya.

Berbanding terbalik dengan Hazard, Messi sendiri mengalami kesulitan setelah Argentina gagal memenangkan dua laga pertamanya. Skuat asuhan Jorge Sampaoli itu bahkan bisa saja gagal lolos dari fase grup jika saja kalah di tangan Nigeria pada laga terakhir.