Semifinal Piala Dunia 2018: Sempat Unggul Cepat, Mimpi Inggris Runtuh di Tangan Kroasia
Serafin Unus Pasi | 9 September 2022 18:25
Bola.net - Timnas Inggris menjalani laga dramatis di Semifinal Piala Dunia 2018. Mengusung misi merebut tiket ke partai final, pertandinga itu harus berjalan hingga babak perpanjangan.
Timnas Kroasia yang menjadi lawan Inggris bukanlah tim sembarangan. Kroasia hadir dengan mental baja di Piala Dunia 2018.
Kroasia mampu menembus Semifinal setelah dua kali melewati babak adu penalti melawan Denmark dan Rusia. Kroasia bahkan mampu menundukan Argentina dengan skor telak 3-0 di Fase Grup.
Kekuatan mental Kroasia akhirnya terbukti di Semifinal. Inggris harus mengakui kekalahan atas Kroasia dengan skor 2-1.
Inggris di Comeback Kroasia
Inggris harus menerima kekalahan menyakitkan atas Kroasia di Semifinal Piala Dunia 2018. Inggris yang mampu unggul cepat lewat tendangan bebas Kieran Trippier tak mampu mempertahankan keunggulannya.
Kroasia yang tampil lebih mendominasi pasca gol Inggris berhasil menciptakan beberapa peluang emas. Penantian Kroasia akhirnya terjawab di menit 68 setelah umpan Sime Vrsaljko berhasil dimaksimalkan menjadi gol oleh Ivan Perisic.
Kroasia hampir saja mengakhiri laga di waktu normal andai sepakan Perisic di menit 72 tak membentur tiang gawang. Kroasia yang tampil lebih ngotot akhirnya mampu unggul di menit 109 babak perpanjangan waktu.
Mario Mandzukic berhasil menciptakan gol penentu kemenangan Kroasia lewat sepakan kaki kirinya. Bola mentah hasil sapuan Kyle Walker berhasil dimaksimalkan menjadi umpan oleh Ivan Perisic.
Dengan hasil ini, Kroasia berhasil merebut tiket ke partai puncak menantang Prancis. Inggris yang kalah mental harus tersingkir di Semifinal Piala Dunia 2018.
Kali Ketiga Kroasia di Babak Perpanjangan
Inggris harusnya diuntungkan pada laga Semifinal melawan Kroasia. Pasalnya Kroasia menjalani dua laga berat di babak 16 besar dan Perempat Final.
Skuat asuhan Zlatko Dalic tersebut harus melewati laga menguras tenaga untuk mencapai babak Semifinal. Kroasia harus melewati dua kali babak perpanjangan waktu ketika menang atas Denmark di babak 16 besar dan menang atas Rusia di babak Perempat Final.
Tak hanya menguras tenaga, Kroasia juga terkuras secara mental sebelum menghadapi Inggris. Mereka bahkan harus melalui drama adu penalti setelah babak perpanjangan waktu tetap bermain imbang dengan Denmark dan Rusia.
Inggris yang mampu menang 2-0 atas Swedia di waktu normal seharusnya diuntungkan secara fisik. Namun tim asuhan Gareth Southgate justru kalah ngotot dibandingkan Kroasia. Alhasil Inggris pun harus menerima kekalahan menyakitkan di Semifinal.
(Bola.net/Ahmad Daerobby)
Baca Juga:
- Piala Dunia 2006: Panggung Striker Muda Jerman, Lukas Podolski
- Luiz Felipe Scolari, Otak di Balik Keberhasilan Brasil Jadi Juara Piala Dunia 2002
- Romantisme Guus Hiddink dan Korea Selatan: Tembus Semifinal Piala Dunia 2002, Namanya Diabadikan Jad
- Theo Walcott, Perjudian Besar Timnas Inggris di Piala Dunia 2006
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Piala Dunia 2018: Laga Sengit Rusia vs Kroasia di Babak 16 Besar
Piala Dunia 30 Agustus 2022, 17:38 -
Magis Davor Suker, Si Top Skor Piala Dunia 1998
Piala Dunia 25 Agustus 2022, 19:34 -
Piala Dunia 2018: Ketika Kroasia Permalukan Argentina dengan Skor 3-0 di Fase Grup
Piala Dunia 22 Agustus 2022, 13:39 -
Mario Mandzukic, Mimpi Buruk Inggris di Piala Dunia 2018
Piala Dunia 4 Agustus 2022, 20:33
LATEST UPDATE
-
Timnas Bahrain Sudah Tiba di Jakarta, Siap Tempur Hadapi Timnas Indonesia
Tim Nasional 22 Maret 2025, 06:27 -
Man of the Match Inggris vs Albania: Myles Lewis-Skelly
Piala Eropa 22 Maret 2025, 05:11 -
Hasil Inggris vs Albania: Skor 2-0
Piala Eropa 22 Maret 2025, 04:41
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39