PSSI Kirim Perwakilan untuk Pemilihan Tuan Rumah Piala Dunia 2026

Yang Pertama

Cara pemilihan tuan rumah Piala Dunia yang melibatkan seluruh negara anggota baru kali pertama ini dilakukan. Pada 2010, pemilihan tuan rumah Piala Dunia edisi 2018 saat ini di Rusia, serta 2022 di Qatar, dilakukan Komite Eksekutif FIFA. Cara itu dianggap rawan suap dan perdagangan suara.

United 26 disebut sebagai kandidat kuat sejak awal pencalonan. Hal itu mengacu pada infrastruktur, yang sesuai penilaian divisi teknis FIFA, dianggap selangkah lebih baik. Sedangkan Maroko disebut masih perlu menyiapkan banyak infrastruktur baru.

Masih Rahasia

Mayoritas federasi sepak bola masih menyimpan rapat-rapat terkait pilihan mereka. Indonesia, dalam hal ini PSSI, seperti dilansir dari New York Times, Selasa (12/6/2018), masuk daftar 132 negara yang sejauh ini komitmen mereka belum diketahui.

Namun, ada pula yang sudah terang-terangan menjatuhkan pilihan, seperti federasi di kawasan Amerika Selatan dan Tengah. Ada 17 suara dari wilayah itu yang akan diberikan kepada United 26.

Sementara Maroko dikabarkan mendapat suara setidaknya 54 suara dari negara di kawasan Benua Afrika, meski ada beberapa negara di Afrika yang masih berpikir ulang.

Yang Terpilih

Negara yang memenangi lebih dari 50 persen suara, akan langsung dinyatakan FIFA sebagai tuan rumah Piala Dunia 2026.

Adapun Piala Dunia 2018 tahun ini akan berlangsung di Rusia. Sebagai tuan rumah, Rusia akan membuka turnamen sepakbola terbesar di dunia tersebut menghadapi Arab Saudi, besok (14/6).



Sumber: Bola.com