Piala Dunia 2018: Ketika Kroasia Permalukan Argentina dengan Skor 3-0 di Fase Grup
Asad Arifin | 22 Agustus 2022 13:39
Bola.net - Argentina harus bernasib sial kala bertanding di Piala Dunia 2018. Tepat di fase grup, Argentina yang diunggulkan dari tim lainnya justru harus kalah di tangan Kroasia.
Saat itu tim asuhan Jorge Sampaoli menelan kekalahan tiga gol tanpa balas. Argentina dengan pemain bintangnya pun harus menanggung malu kekalahan tersebut.
Sebelumnya Argentina digadang-gadang akan menjadi unggulan juara Piala Dunia 2018. Materi pemain yang tidak jauh beda pada saat Final Piala Dunia 2014 menjadi alasan Argentina sebagai tim yang sudah matang.
Namun kekalahan Lionel Messi dkk atas Kroasia membuat semua anggapan itu sirna. Sebelumnya Argentina memang sudah memberikan tanda-tanda penurunan performa lewat hasil imbang melawan Islandia.
Tiga Gol Kroasia
Kedua tim menurunkan skuat terbaiknya sejak menit awal. Kedua tim menciptakan banyak peluang di babak pertama. Namun sayang belum ada gol tercipta hingga turun minum.
Di babak kedua, Kroasia langsung memecah kebuntuan di menit 53. Berawal dari blunder Willy Caballero, Ante Rebic yang mendapatkan bola langsung melakukan tendangan first time.
10 menit sebelum laga usai, Kroasia menggandakan skor menjadi 2-0 lewat tendangan spektakuler Luca Modric. Umpan Marcelo Brozovic berhasil dieksekusi menjadi gol dari luar kotak penalti.
Di penghujung laga, Kroasia kembali menambah gol lewat Ivan Rakitic memanfaatkan skema serangan balik. Pemain Argentina yang terlambat dalam transisi membuat lini pertahanan mereka kosong. Hasil umpan Kovacic berhasil mengelabui Caballero, Rakitic dengan mudah mencetak gol ketiga Kroasia.
Argentina Terancam Gugur
Kekalahan Argentina atas Kroasia 3-0 membuat tim Tango terancam gugur di Fase Grup. Argentina saat itu sudah memainkan dua laga dan hanya mengoleksi satu poin.
Dengan hasil itu, Argentina menduduki posisi terakhir klasemen Grup D. Mereka masih punya peluang namun sangat tipis. Argentina bisa lolos andai saja mereka bisa menang atas Nigeria di laga akhir sementara Islandia kalah melawan Kroasia.
Mimpi Argentina tentang skenario kelolosan mereka ternyata terwujud. Marcos Rojo saat itu menjadi pahlawan Argentina dengan mencetak gol penentu kemenangan di menit 86 melawan Nigeria.
Sementara di laga lain, Kroasia berhasil menang melawan Islandia berkat gol injury time Ivan Perisic. Hasil ini membawa Argentina lolos ke Babak 16 Besar dengan empat poin.
Mereka unggul satu poin dari Nigeria yang berada di peringkat tiga. Sementara Kroasia yang mengalahkan mereka keluar sebagai juara Grup D dengan poin sempurna.
Namun keberuntungan Argentina hanya datang sekali. Melawan Prancis, mereka harus tunduk dengan skor tipis 4-3. Sementara Kroasia melaju hingga babak Final melawan Prancis. Namun hasil akhir mengeluarkan Prancis sebagai juara setelah unggul dengan skor 4-2.
(Bola.net/Ahmad Daerobby)
Baca Ini Juga ya Bolaneters:
- Kata Michael Owen, Ini Syarat Timnas Inggris untuk Juara Piala Dunia 2022
- Daftar Base Camp Peserta Piala Dunia 2022 Selama di Qatar: Fasilitas Super Mewah di Lokasi yang Sali
- Bursa Top Skor Piala Dunia 2022 Versi Rumah Taruhan Inggris: Siapa Paling Difavoritkan?
- Piala Dunia 2022: Waktunya Bagi Lionel Messi untuk Berjaya!
- Tapak Tilas Karier Diego Maradona di Piala Dunia: Dicoret, Juara, dan Diusir Karena Narkoba!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Piala Dunia 2022: Waktunya Bagi Lionel Messi untuk Berjaya!
Piala Dunia 20 Agustus 2022, 19:21 -
Laga Seru 16 Besar Piala Dunia 2018: 7 Gol Tercipta pada Duel Prancis vs Argentina
Piala Dunia 18 Agustus 2022, 15:05 -
Lionel Messi dan Empat Golnya di Piala Dunia 2014
Piala Eropa 15 Agustus 2022, 14:24
LATEST UPDATE
-
Pemerintah Inggris Resmi Dukung Rencana MU Bangun Stadion Baru
Liga Inggris 20 Maret 2025, 23:49 -
MU Ingin Boyong Gelandang Timnas Jerman Jebolan Man City
Liga Inggris 20 Maret 2025, 23:40 -
Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Korea Selatan Gagal Menang Lawan Oman
Asia 20 Maret 2025, 22:49
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40