Ngamuk Setelah Tersingkir di Piala Dunia 2022, FIFA Akan Sanksi Asosiasi Sepak Bola Uruguay!
Editor Bolanet | 6 Desember 2022 05:00
Bola.net - Beberapa pemain Uruguay berlaku ofensif setelah laga melawan Ghana di Piala Dunia 2022 pada Jumat (2/12/2022). Melihat perilaku tersebut, FIFA sedang melakukan proses disipliner terhadap Asosiasi Sepak Bola Uruguay dan empat pemainnya.
Saat itu Uruguay harus angkat kaki dari Qatar meskipun menang 2-0 atas Ghana mengingat Korea Selatan mampu taklukkan Portugal. Kalah agresivitas gol, Uruguay mempermasalahkan beberapa keputusan kontroversial wasit seusai laga.
Menurut keterangan FIFA, beberapa pemain Uruguay terpantau mengepung wasit Daniel Siebert seusai laga. Bukan hanya itu, Edinson Cavani bahkan terekam kamera mendorong VAR setelah merasa kecewa dengan hasil laga tersebut.
Setidaknya FIFA mencatat empat nama yakni Edinson Cavani, Diego Godin, Jose Gimenez, dan Fernando Muslera. Keempat pemain Uruguay tersebut akan diselidiki secara terpisah atas dugaan perilaku ofensif dan pelanggaran prinsip permainan yang adil (fair play).
Uruguay Seharusnya Mendapatkan Penalti?
Beberapa aksi ofensif ditengarai akibat keputusan wasit Daniel Siebert yang tidak adil bagi timnas Uruguay. Salah satu yang paling mendapatkan sorotan adalah dua keputusan wasit yang tidak memberikan penalti bagi Uruguay.
Luis Suarez mencoba angkat bicara mengenai keputusan kontroversial wasit yang memimpin laga tersebut. menurut Suarez wasit sudah dua kali abai terhadap pelanggaran Darwin Nunez dan Edinson Cavani di kotak penalti Ghana.
“Saya melihat penalti untuk (pelanggaran) Cavani karena dia dipotong oleh bek (Ghana), dan posisi tubuhnya di depan (bek Ghana). (pelanggaran) Darwin juga sangat jelas,” terang Suarez dikutip dari Fotmob.
Jangan lupa saksikan Piala Dunia 2022 di SCTV, Indosiar, MOJI, Mentari TV, Nex Parabola dan live streaming di Vidio. Dan ikuti terus berita terbaru Piala Dunia 2022 hanya di Bola.net.
FIFA Selalu Melawan Uruguay
Luis Suarez merasa keputusan wasit Daniel Siebert layak untuk dipertimbangkan oleh FIFA. Pasalnya, Suarez merasa dua pelanggaran itu sangat jelas dan seharusnya cukup memberikan hadiah penalti bagi Uruguay.
Padahal jika mendapatkan penalti, Uruguay berpotensi lolos ke babak 16 besar andai hadiah tersebut menjadi gol. Dengan gol penalti tersebut, Uruguay unggul satu gol dari Korea Selatan di klasemen akhir.
Namun nyatanya hal tersebut tidak pernah terjadi. Suarez yang kecewa dengan keputusan wasit menganggap FIFA selalu berlawanan dengan Uruguay. “Itu terlihat seperti Uruguay butuh kekuatan lebih. FIFA selalu berlawanan dengan Uruguay,” ucap Suarez.
Sumber: Fotmob
Penulis Ahmad Daerobby
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Gagal Lolos ke 16 Besar Piala Dunia 2022, Luis Suarez Sebut Uruguay Dizalimi FIFA
Piala Dunia 3 Desember 2022, 21:49 -
Ingat Kontroversi Handball di Laga Ghana vs Uruguay? Luis Suarez Menolak Minta Maaf!
Piala Dunia 2 Desember 2022, 21:35 -
Ghana vs Uruguay: 12 Tahun yang Lalu, Luis Suarez Pernah Buat Kontroversi Handball!
Piala Dunia 2 Desember 2022, 21:30 -
Pelatih Kosta Rika: Kami Tersingkir Dari Piala Dunia 2022 Dengan Kepala Tegak
Piala Dunia 2 Desember 2022, 08:45
LATEST UPDATE
-
Uji Coba Lawan Afghanistan, Thailand Menang Mudah
Asia 21 Maret 2025, 23:58 -
Bocoran Eks Striker MU: Sir Alex Ferguson Kembali Melatih Akhir Pekan ini!
Liga Inggris 21 Maret 2025, 23:55 -
Thomas Tuchel Coret 3 Pemain Jelang Laga Inggris vs Albania, Siapa Saja?
Piala Eropa 21 Maret 2025, 23:04 -
5 Pemain Timnas Indonesia yang Bisa Meledak Saat Menghadapi Bahrain
Tim Nasional 21 Maret 2025, 22:01 -
Manchester United Lagi Proses Transfer Striker Tajam Ligue 1 Ini
Liga Inggris 21 Maret 2025, 21:52
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39