Neymar Memang Sering Diving, Tapi Juga Korban Pelanggaran Keras

Editor Bolanet | 9 Juli 2018 11:00
Neymar Memang Sering Diving, Tapi Juga Korban Pelanggaran Keras
Neymar (c) AP
- Mantan pemain timnas Brasil, Julio Baptista turun tangan membela Neymar dari banyaknya kritik yang dewasa ini menghujani pemain PSG tersebut. Neymar memang menjadi sasaran kritik setelah kegagalan Brasil di Piala Dunia 2018 Rusia.


Neymar terus dicap sebagai pemain yang doyan akting karena sering melebih-lebihkan pelanggaran padanya. Dia kerap kali berguling-guling di lapangan saat dilanggar lawan, sikap yang dianggap berlebihan dan tidak profesional.


Bahkan Neymar dinilai tak akan pernah menjadi pemain terbaik jika terus bersikap demikian. Dia diminta segera mengubah perilaku tersebut jika ingin meraih kesuksesan lebih besar sebagai pesepak bola. (fft/dre)

1 dari 3 halaman

Harus Seimbang

Harus Seimbang


Baptista tidak terima dengan kritik atas Neymar tersebut yang menurutnya berlebihan. Dia mengakui Neymar memang sering melebih-lebihkan, tetapi yang harus diingat adalah Neymar memang sering jadi korban pelanggaran.

Memang benar Neymar seringkali bersikap berlebihan, tetapi harus kita ingat bahwa dia juga sering dilanggar, ujar Baptista kepada fourfourtwo.

Dalam beberapa kesempatan dia terjatuh dan komplain soal pelanggaran dan dalam tayangan ulang terlihat pemain ini (Miguel Layun) menginjak pergelangan kakinya.
2 dari 3 halaman

Neymar Memang Diving

Neymar Memang Diving


Pada akhirnya, Baptista tak bisa menyembunyikan fakta bahwa Neymar memang doyan diving. Tetapi dia terus menegaskan bahwa para kritikus harus bersikap seimbang.

Memang benar terkadang dia diving, yang tidak baik untuk sepak bola, tetapi dia juga sering dilanggar, pungkas Baptista.

Neymar hanya bisa mencetak dua gol dalam lima laga Brasil di Piala Dunia 2018. Dia pun kehilangan kesempatan untuk menjadi penerus Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi sebagai pemain terbaik.