Gerrard: Kisah Pahit Euro 2012 Tak Boleh Terulang

- harus belajar dari pengalaman pahit di Euro 2012 untuk bisa sukses di Piala Dunia 2014. Itulah yang diyakini kapten Three Lions Steven Gerrard jelang Piala Dunia terakhirnya.

Ambisi Inggris untuk juara di Piala Eropa dihancurkan Italia lewat adu tendangan 12 pas. Kisah pahit itu sudah lewat, dan turnamen besar lain telah menunggu di depan mata. Gerrard, 32, yakin gabungan talenta muda dan pengalaman yang dimiliki skuad Inggris sekarang bisa menjadi modal berharga untuk berjaya di Brasil 2014.

Cerita pahit dalam dunia sepakbola seperti di Euro 2012 kemarin takkan pernah bisa dilupakan. Kekalahan pasti datang. Yang penting adalah bagaimana Anda mengambil pelajaran dari pengalaman itu, lalu menyikapinya dengan benar, papar gelandang tersebut jelang laga perdana Inggris di kualifikasi Piala Dunia 2014 zona UEFA Grup H melawan tuan rumah , Sabtu (08/9) pukul 1:45 WIB.

Menurut Gerrard, Inggris memiliki sejumlah kelebihan sekaligus kekurangan, tetapi dengan Roy Hodgson sebagai manajer dan didukung oleh staf kepelatihan yang ada, dia optimis Three Lions bisa mengubah sisi negatif menjadi positif.

Gerrard menilai Inggris memiliki skuad yang bisa diandalkan untuk menaklukkan Brasil 2014.

Tim ini dibekali kombinasi yang bagus antara talenta muda dan pemain-pemain senior, seperti Frank Lampard serta John Terry. Saya rasa, kami punya masa depan gemilang, imbuhnya.

Gerard mengindikasikan bahwa Brasil 2014 bakal menjadi Piala Dunia terakhirnya dan dia bertekad tampil sebaik mungkin untuk negaranya.

Jika tidak bersemangat saat tampil sebagai kapten di kualifikasi menuju Brasil, Piala Dunia terakhir Anda, maka pasti ada sesuatu yang salah pada diri Anda, ujar Gerrard.

Setelah melawat ke markas Moldova, laga Inggris berikutnya adalah menjamu di Wembley, 11 September mendatang. [initial]

Piala Dunia - Duet Gerrard dan Lampard Buat Inggris Makin Hebat (fifa/gia)