Deschamps Dipastikan Bertahan Bersama Timnas Prancis
Editor Bolanet | 19 Juli 2018 17:57
Deschamps sudah menjadi pelatih timnas Prancis sejak tahun 2012 lalu. Kontraknya sempat diperpanjang dua kali oleh FFF.
Perpanjangan yang pertama dilakukan pada November 2013 lalu. Kemudian yang terakhir dilakukan pada Oktober 2017.
Kontrak baru ini akan membuatnya terus menangani timnas Prancis hingga tahun 2020 mendatang. (bfm/dim)
Panen Kritikan
Deschamps memang berhasil menorehkan sejarah saat memimpin Les Blues di Piala Dunia 2018 kemarin. Ia membawa negaranya menjadi juara dunia untuk kedua kalinya.
Deschamps tentu mendapat pujian karena berhasil mengantarkan Prancis jadi juara. Akan tetapi pelatih berusia 49 tahun itu juga mendapat banyak kritikan.
Kritikan itu terkait gaya main yang diterapkan Les Blues. Deschamps dianggap terlalu pragmatis.
Ia pun dianggap bukan sosok yang tepat untuk menangani skuat Prancis yang rata-rata memiliki talenta yang luar biasa. Ia diklaim tak bakal bisa mengeluarkan kemampuan terbaik dari para pemain itu.
Dibela Le Graet
Pihak FFF tentu mengetahui betul adanya kritikan-kritikan ini. Akan tetapi mereka tetap mendukungnya secara penuh.
Kami memiliki kontrak hingga 2020, kata Le Graet kepada BFM TV.
Ia seseorang yang bekerja keras. Didier dan stafnya menghabiskan waktu berjam-jam menonton pemain ini atau pemain itu, bebernya.
Kadang-kadang Anda membutuhkan sedikit keberuntungan, tetapi pekerjaan yang dilakukan oleh Didier cukup besar. Untuk pertandingan pertama [Euro 2020], ia akan ada di sana, tegasnya.
Diminta Mundur
Hatem Ben Arfa termasuk salah satu pihak yang tak suka dengan gaya main ala Deschamps. Ia meyakini gaya sang pelatih bakal memberikan dampak negatif kepada Les Blues di masa depan.
Ia sendiri mengaku kagum dengan torehan yang berhasil dicapai oleh Deschamps. Tetapi, ia lebih mengharapkan pria berumur 49 tahun itu mengikuti jejak pelatih asal Prancis lainnya, Zinedine Zidane, bersama Real Madrid.
Saya angkat topi untuk tuan Deschamps. Tapi pada posisinya, saya akan menunduk saat masih di puncak. Sedikit mirip dengan Zinedine Zidane dengan Real Madrid, tambahnya.
Dengan begitu, penerusnya bisa mengerahkan potensial dari tim, dan membuat para pemain muda yang mengesankan bebas menunjukkan permainan indahnya seperti Brasil, pungkasnya.
[initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Matuidi Prediksikan Mbappe Akan Rebut Ballon d'Or
Piala Dunia 18 Juli 2018, 23:20 -
Giroud Buktikan Penyerang Tak Harus Cetak Gol
Piala Dunia 18 Juli 2018, 20:02 -
Arti Penting Trofi Piala Dunia 2018 Bagi Varane
Piala Dunia 18 Juli 2018, 19:51 -
Mbappe Sekarang Masuk Golongan Pemain 'Alien'
Piala Dunia 18 Juli 2018, 19:24 -
Tanpa Gol dan Tendangan ke Gawang, Giroud Tetap Istimewa
Piala Dunia 18 Juli 2018, 17:39
LATEST UPDATE
-
Man of the Match Inggris vs Albania: Myles Lewis-Skelly
Piala Eropa 22 Maret 2025, 05:11 -
Hasil Inggris vs Albania: Skor 2-0
Piala Eropa 22 Maret 2025, 04:41 -
Pesan Penyemangat Mees Hilgers Untuk Timnas Indonesia Usai Dihajar Australia
Tim Nasional 22 Maret 2025, 04:32 -
Link Live Streaming Uruguay vs Argentina - Kualifikasi Piala Dunia 2026
Amerika Latin 22 Maret 2025, 03:30 -
Uji Coba Lawan Afghanistan, Thailand Menang Mudah
Asia 21 Maret 2025, 23:58 -
Bocoran Eks Striker MU: Sir Alex Ferguson Kembali Melatih Akhir Pekan ini!
Liga Inggris 21 Maret 2025, 23:55
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39