Zarco Gemilang di Qatar, Bos Tech 3 Justru Cemas

Anindhya Danartikanya | 30 Maret 2017 14:00
Zarco Gemilang di Qatar, Bos Tech 3 Justru Cemas
Johann Zarco dan Jonas Folger (c) Tech 3

Bola.net - - Pimpinan Monster Yamaha Tech 3, Herve Poncharal mengaku sangat terkejut melihat performa salah satu debutannya, Johann Zarco yang sukses mencuri perhatian dengan memimpin enam lap pertama MotoGP Qatar di Sirkuit Losail akhir pekan lalu, yakni sebelum dirinya terjatuh pada lap ketujuh.

Start dari posisi keempat, Zarco tak disangka-sangka merangsek ke posisi kedua pada Tikungan 1, dan mengambil alih pimpinan balap dari rider Suzuki Ecstar, Andrea Iannone pada Tikungan 6. Ia bahkan unggul dua detik dari semua rivalnya, sebelum melakukan kesalahan pada Tikungan 2 pada lap ketujuh. Ia pun gagal finis.

Menurut Poncharal, performa debutan memang sulit diprediksi, seperti juara Moto2 2014, Tito Rabat yang justru kesulitan sejak turun di MotoGP 2015. Ia pun cukup khawatir soal mentalitas Zarco dan Jonas Folger apabila mereka menggantung ekspektasi terlalu tinggi, apalagi mengingat keduanya merupakan debutan dan sekadar rider tim satelit.

Saya sangat terkejut dan sangat senang. Saya tak bisa napas! Tapi saya juga mengira-ngira bagaimana ini semua akan berakhir. Saat FP2, Jonas dan Johann ada di posisi 3 dan 4. Ini tidak wajar! Makin baik hasil, makin tinggi pula ekspektasi. Jika mereka tercepat ke-15 di latihan dan finis ke-10 di balapan, kami bisa puas. Tapi kita bisa lihat Jonas justru sama sekali tidak senang finis di posisi 10, ujarnya kepada Speedweek.

Poncharal pun mengaku akan meminta Zarco dan Folger untuk tetap bersabar dan rendah diri. Pria asal Prancis ini pun mengaku hanya akan mematok target kedua ridernya untuk konsisten finis di posisi 10 besar di setiap seri, mengingat rider-rider tim pabrikan tampil jauh lebih kuat.

Kini kami harus menghadapi situasi-situasi baru setiap hari, harus mematok target baru pula. Tapi pendekatan kami harus tetap rendah diri. Melihat rider kami berada di posisi 10 saja, saya bakal sangat senang, karena kami tahu betapa kuatnya rider lain, pungkasnya.