Zarco Akui Belum Bisa Samai Gaya Balap Espargaro

Anindhya Danartikanya | 7 Februari 2019 14:35
Zarco Akui Belum Bisa Samai Gaya Balap Espargaro
Johann Zarco (c) KTM/Gold and Goose

Bola.net - - Pebalap anyar Red Bull KTM Factory Racing, Johann Zarco mengakui bahwa rehat musim dingin tak menyediakan cukup waktu bagi timnya untuk melakukan perubahan besar pada motor RC16 menjelang musim baru. Hal ini ia nyatakan kepada Crash.net di Sirkuit Sepang, Malaysia pada Rabu (6/2).

Pada hari pertama uji coba pramusim kali ini, juara dunia Moto2 2015-2016 tersebut hanya mampu mencatatkan waktu tercepat ke-20, tertinggal 1,5 detik dari Marc Marquez yang ada di puncak, dan tertinggal 0,808 detik dari tandemnya sendiri, Pol Espargaro di posisi ke-10.

Advertisement

"Kami sudah lebih baik, tapi kami tak melakukan banyak perubahan karena banyak tugas menumpuk, dan perubahan yang kami inginkan cukup besar. Jadi KTM butuh waktu dan musim dingin saja tak cukup. Saat ini yang bisa kami lakukan adalah mengonfirmasi arah mana yang kami tuju," ujar Zarco.

1 dari 2 halaman

Ingin Terus Berpikir Positif

Meski hanya mencatatkan waktu tercepat ke-20, Zarco yakin masih ada ruang untuk memperbaiki performa. Perubahan signifikan memang tak bisa terjadi dalam sekejap, dan ia hanya akan berusaha memperbaiki detail-detail kecil pada motor pada sisa uji coba di Sepang.

"Kami menjalani hari yang sempurna, dan akan mempertahankannya. Kami hanya harus mengonfirmasi beberapa hal pada motor ketimbang melakukan perubahan besar. Pekerjaan kami sangat banyak, itulah alasan tak ada peningkatan signifikan. Tapi dibandingkan uji coba pada November lalu, semua lebih terkendali, dan informasi yang saya berikan semakin jelas. Saya ingin terus berpikir positif," ungkapnya.

2 dari 2 halaman

Belum Mirip Espargaro

Rider asal Prancis ini juga mengaku puas atas peningkatan yang dialami RC16 sejak uji coba pascamusim di Valencia dan Jerez pada November lalu, dan mengaku telah lebih percaya diri dalam mengendarai motor tersebut, meski belum bisa menyamai performa Espargaro, yang telah membela KTM sejak 2017.

"Saya makin percaya pada motor kami. Tadinya, kelemahan motor kami adalah bagian depannya, dan kini saya bisa mencoba banyak hal dan merasa lebih nyaman. Tapi kami masih kesulitan saat membelok di tikungan. Saya belum benar-benar punya gaya balap yang sama dengan Pol. Pada mid-corner dan corner exit adalah hal tersulit, tapi secara umum di mid-corner lah saya kehilangan banyak waktu ketimbang rider lain," tutupnya.