'Yamaha Tak Perlu Cemas Rossi-Morbidelli Bakal Seperti Rossi-Lorenzo'
Anindhya Danartikanya | 4 November 2020 14:50
Bola.net - Crew chief Franco Morbidelli, Ramon Forcada, sangat yakin bahwa atmosfer Petronas Yamaha SRT di MotoGP 2021 akan jauh lebih harmonis ketimbang tim pabrikan Yamaha pada 2008-2010 dan 2013-2016, yakni saat Valentino Rossi bertandem dengan Jorge Lorenzo. Hal ini dikatakan Forcada via Motorsport.com.
Forcada, yang juga crew chief Lorenzo kala itu, juga mengaku sempat pusing melihat Por Fuera dan The Doctor terus-terusan cekcok, baik di dalam maupun di luar trek. Tahun depan, Forcada pun akan kembali berbagi garasi dengan Rossi, karena sembilan kali juara dunia itu akan bertandem dengan Morbidelli.
Forcada pun mengaku sedikit lega karena Rossi dan Morbidelli bersahabat, karena mereka adalah mentor dan anak didik. Pria Spanyol ini pun yakin, meski keduanya akan bertarung sangat sengit di lintasan, tim tak perlu pusing memikirkan kemungkinan mereka bakal bertengkar ketika di luar trek.
Takkan Seperti Rossi-Lorenzo
"Saya harap tim kami tetap harmonis, dan memang itulah keinginan tim kami. Ketika tim dibentuk untuk Vale, kami selalu coba untuk mencari sosok netral. Tapi situasinya kini bakal berbeda dari bertahun-tahun lalu di tim pabrikan," ungkap Forcada pada Rabu (28/10/2020).
"Ketegangan biasanya memang tercipta berdasarkan hubungan antara kedua pembalap. Hubungan Franco dan Vale pun sama sekali berbeda dengan hubungan Jorge dan Vale dulu, apalagi pada tahun-tahun pertama mereka bertandem. Inilah yang bikin mereka bersitegang," kisahnya.
Di lain sisi, Forcada sangat menyadari bahwa situasi garasi Petronas Yamaha SRT nanti akan sedikit berbeda ketika Rossi datang, ketimbang saat Morbidelli bertandem dengan Fabio Quartararo musim ini. Apalagi, nanti jika pandemi Covid-19 berakhir dan para penonton boleh masuk ke paddock.
Keamanan Garasi Bakal Diperketat
Forcada yakin, status Rossi sebagai ikon MotoGP akan membuat keamanan garasi tim akan lebih diperketat. "Vale adalah rider yang sangat berkarisma. Kita semua tahu ia rider paling populer di antara penggemar, dan dalam dunia balap pada umumnya," tutur pria berusia 63 tahun ini.
"Jika penonton bisa hadir seperti sediakala, tim kami bakal dapat pengamanan lebih. Saya rasa ini saja yang bakal berubah, dan situasinya bakal lebih rumit, tapi takkan lebih buruk. Yang terpenting, tim kami memang berniat menjaga atmosfer yang baik," pungkas Forcada.
Morbidelli dan pembalap lain akan kembali berjumpa dalam MotoGP Eropa yang digelar di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, pada 6-8 November nanti. Rossi sendiri masih harus menunggu hasil tes PCR terkini, jika ia dinyatakan negatif Covid-19, ia bisa ikut turun lintasan.
Sumber: Motorsportcom
Video: Gaya Rambut Valentino Rossi dari Masa ke Masa
Baca Juga:
- Eks Tandem Marc Marquez Kembali, Ini Daftar Rider Moto2 dan Moto3 2021
- 3 Pembalap Grand Prix yang Rebut Gelar Dunia Tanpa Kemenangan
- Marc Marquez Batal Comeback di MotoGP Eropa, Stefan Bradl Masih Berlaga
- Siap Rebut Gelar MotoGP, Franco Morbidelli Tekad Agresif di Valencia
- Terpuruk di Aragon, Fabio Quartararo Justru Pede Jelang MotoGP Eropa
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ramon Forcada Minta Franco Morbidelli-Valentino Rossi Tak Saling Bantu
Otomotif 2 November 2020, 17:40 -
Valentino Rossi Jengkel Terserang Covid-19 Ketika Sudah Hati-Hati
Otomotif 2 November 2020, 14:11 -
Tak Cuma di MotoGP, VR46-Esponsorama Bisa Melebur di Moto3 2021
Otomotif 2 November 2020, 11:10 -
Terlalu Dekat, Franco Morbidelli Yakin Valentino Rossi Takkan Jadi Musuh
Otomotif 2 November 2020, 09:40 -
5 Kegiatan 'Seru' Mekanik Yamaha Selama Valentino Rossi Absen Karena Covid-19
Otomotif 27 Oktober 2020, 14:56
LATEST UPDATE
-
Prediksi Uruguay vs Argentina 22 Maret 2025
Amerika Latin 20 Maret 2025, 09:11 -
Australia vs Timnas Indonesia: Jam Kick-off dan Siaran Langsung
Tim Nasional 20 Maret 2025, 09:10 -
Prediksi Ekuador vs Venezuela 22 Maret 2025
Amerika Latin 20 Maret 2025, 09:08 -
Testimoni Patrick Kluivert: Masa Depan Sepak Bola Indonesia Bakal Cerah!
Tim Nasional 20 Maret 2025, 09:05
LATEST EDITORIAL
-
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40 -
6 Calon Pengganti Thiago Motta di Juventus
Editorial 19 Maret 2025, 11:59 -
Slot & Arteta Berikutnya? 4 Manajer yang Pernah Finis di Atas Pep Guardiola
Editorial 18 Maret 2025, 16:58 -
Deretan Puasa Gelar Terlama di Inggris dan Momen Berakhirnya
Editorial 18 Maret 2025, 15:56