Yamaha Sebut Negosiasi dengan Tim Satelit Baru Harus Beres di MotoGP Mugello
Anindhya Danartikanya | 18 April 2024 13:48
Bola.net - Managing Director Yamaha Motor Racing, Lin Jarvis, mengakui bahwa pihaknya masih melakukan banyak negosiasi demi kembali mendapatkan tim satelit di MotoGP 2025. Seri Italia di Sirkuit Mugello pada 31 Mei-2 Juni 2024 nanti akan jadi tenggat waktu untuk penentuannya.
Selama berlaga di MotoGP dengan tim pabrikan seutuhnya, Yamaha selalu memiliki tim satelit, sampai akhirnya ditinggalkan RNF Racing pada 2023. Alhasil, kini mereka hanya berlaga dengan dua pembalap. Hal ini menghambat pengembangan motor YZR-M1 akibat minimnya data yang dikumpulkan.
"Jelas kami berniat kembali menurunkan empat motor sesegera mungkin. Tak hanya untuk mengumpulkan data demi tampil kompetitif, melainkan juga memiliki data yang sama dari para pembalap demi mengembangkan motor. Punya dua motor saja jelas adalah kekurangan. Jadi, kami masih mengusahakannya," ujar Jarvis via MotoGP.com, Kamis (11/4/2024).
Diskusi Masih Berjalan, Masih Bersifat Rahasia
Yamaha pun dikabarkan melakoni negosiasi dengan dua tim independen, yang sama-sama masih bernaung di Ducati. Yang pertama adalah tim milik duta mereka sendiri, Valentino Rossi, yakni Pertamina Enduro VR46 Racing Team. Yang kedua adalah tim satelit utama Ducati, Prima Pramac Racing.
"Jelas banyak diskusi yang sedang dijalankan. Semua masih rahasia, sehingga saya belum bisa mengatakan apa-apa. Satu-satunya hal yang bisa saya katakan hanyalah rencana kami masih sama. Kami optimistis bisa mendapatkan tim satelit dalam waktu dekat. Namun, Anda dan kami sama-sama masih harus menunggu lebih lama," ungkap Jarvis.
Jarvis menyatakan bahwa pihaknya masih santai saja dalam menjalani diskusi-diskusi ini. Namun, ia juga berharap bahwa kepastian soal tim satelit bisa didapatkan di Seri Italia, yakni seri kandang Pramac dan VR46, dan juga seri kandang Yamaha Motor Racing, yang bermarkas di Gerno di Lesmo.
Sudah Harus Tahu Investasi dan Bujet pada Juni
"Tidak ada tenggat waktu yang benar-benar pasti soal ini. Tidak ada aturan kapan kami harus memastikannya. Namun, saya rasa paling lambat di Mugello. Jadi, sebelum kami tiba di Mugello, semuanya harus dibereskan," ungkap pria yang akan pensiun akhir musim nanti tersebut.
"Tenggat waktu pasti yang kami punya hanyalah untuk rencana masa depan kami, yakni ketika kami harus menentukan investasi, bujet, dan tambahan material. Itulah yang harus kami ketahui pada Juni. Jadi, kurang lebih itulah waktunya," pungkas Jarvis.
Selain melakoni negosiasi dengan Yamaha, Pramac dan VR46 uniknya juga memiliki dua opsi lain. Mereka diketahui mendapatkan tawaran dari Ducati untuk bertahan, tetapi juga mendapatkan tawaran dari KTM, yang sejak musim lalu ingin menurunkan tim satelit kedua pada 2025.
Sumber: MotoGP
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Fabio Quartararo Sebut Yamaha Mulai Terapkan 'Budaya Eropa', Tapi Belum Yakin Juara
Otomotif 9 Januari 2024, 13:38 -
Yamaha Soal 'Ducati Cup' di MotoGP: Memang Kebanyakan Rider, Tetapi Masih 'Fair'
Otomotif 10 Desember 2023, 19:30 -
Sedih Tapi Juga Senang: Yamaha Galau Dapat Hak Konsesi di MotoGP 2024
Otomotif 8 Desember 2023, 15:48 -
Marc Marquez: Pemblokiran Alex Marquez di Yamaha Bukan Karena Valentino Rossi
Otomotif 7 Desember 2023, 12:27 -
Alex Marquez Soal Diblokir Yamaha Join Petronas: Padahal Saya Suka Motor Mereka
Otomotif 7 Desember 2023, 11:20
LATEST UPDATE
-
Indonesia vs Bahrain: Duel Sengit Perebutan Tiket Piala Dunia 2026
Tim Nasional 24 Maret 2025, 02:07
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39