Yamaha dan KTM Cari Tim Satelit Baru, Pramac Ragu Join: Berat Tinggalkan Ducati
Anindhya Danartikanya | 17 Januari 2024 14:34
Bola.net - Team Principal dan pemilik Prima Pramac Racing, Paolo Campinoti, mengaku ragu meninggalkan Ducati di MotoGP 2025, meski ada kesempatan untuk menjadi tim satelit baru Yamaha dan KTM. Ia yakin bahwa berpisah dengan Ducati, yang saat ini sedang tampil dominan, bukan keputusan bijak.
Seperti yang diketahui, Yamaha tak punya tim satelit selama dua musim terakhir, dan sudah merayu skuad Valentino Rossi, VR46 Racing Team, untuk bergabung pada 2025. Namun, sang Direktur Tim, Uccio Salucci, mengaku pihaknya juga bicara dengan KTM dan punya opsi bertahan di Ducati.
KTM sudah memiliki tim satelit lewat GASGAS Factory Racing Tech 3. Namun, Pit Beirer selaku Direktur KTM Motorsport, ingin menurunkan enam rider pada 2025, yang berarti KTM harus membentuk satu tim satelit lagi. Beirer pun menargetkan tiga bulan pertama 2024 sebagai masa negosiasi.
KTM Cari 1 Tim Baru dan 2 Slot Tambahan
Bagi Yamaha dan KTM, VR46 dan Pramac bisa menjadi opsi yang baik. Pasalnya, kontrak dua tim Italia ini dengan Ducati akan sama-sama habis akhir musim nanti. Opsi lainnya adalah LCR Team, yang kontraknya dengan Honda juga akan habis pada akhir 2024.
"Motor kami sudah dekat dengan puncak, sehingga akan ada kans bagi beberapa rider top untuk 2025. Itulah alasan kami mencari strategi yang tepat. Pada tiga bulan pertama 2024, kami akan mencari tim dan dua slot tambahan untuk 2025 dan selanjutnya," ujar Beirer via Speedweek, Senin (11/12/2023).
Punya Opsi Perbarui Kontrak dengan Ducati
Lewat La Gazzetta dello Sport, Kamis (11/1/2023), Campinoti mengakui ada kans bagi pihaknya untuk membuka hati kepada pabrikan selain Ducati. Namun, usai mereka menjadi tim satelit pertama yang meraih gelar dunia tim MotoGP pada 2024, ia ragu untuk pergi dari 'Bologna Bullet'.
"Memang benar bahwa kontrak kami akan habis akhir musim ini, tetapi kami punya opsi untuk memperbarui kontrak. Meninggalkan Ducati bukanlah skenario realistis bagi kami," ungkap pria asal Italia ini, yang skuadnya sudah berkolaborasi dengan Ducati sejak 2004.
Sumber: Speedweek, La Gazzetta dello Sport
Baca juga:
- Bos Pramac Yakin Marc Marquez Takkan Balik ke Honda: Dia Bakal ke Tim Pabrikan Ducati
- Bos Pramac Sebut MotoGP 2024 Jadi Musim Terakhir Jorge Martin di Skuadnya
- Ducati Cemas Marc Marquez Bakal Rusak Harmoni, Gresini: Halah, Aslinya Pasti Bangga
- Level Marc Marquez Ketinggian, Gresini Ngaku Tadinya Tak Kepikiran Mau Kerja Sama
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pramac: Konyol Kalau Kami Bilang Marc Marquez Takkan Garang di Ducati
Otomotif 8 Januari 2024, 13:38 -
Bos Pramac: Kedatangan Marc Marquez di Gresini Buktikan Ducati Memang Superior
Otomotif 4 Januari 2024, 10:35 -
Pramac Soal Batal Gaet Marc Marquez: Nggak Masuk Akal, Banyak Rider VR46 di Ducati
Otomotif 31 Desember 2023, 20:40 -
Jorge Martin Sempat Siapkan Baju Balap Ducati Lenovo Team Sebelum Gagal Juarai MotoGP 2023
Otomotif 15 Desember 2023, 12:05
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Peru vs Bolivia - Kualifikasi Piala Dunia 2026
Amerika Latin 21 Maret 2025, 05:30 -
James Rodriguez: Saya Lebih Baik dari Zidane, Modric, Kroos, dan Xavi
Liga Spanyol 21 Maret 2025, 05:24 -
Hasil Italia vs Jerman: Skor 1-2
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:12 -
Hasil Belanda vs Spanyol: Skor 2-2
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:03 -
Hasil Denmark vs Portugal: Skor 1-0
Piala Eropa 21 Maret 2025, 04:55 -
Hasil Kroasia vs Prancis: Skor 2-0
Piala Eropa 21 Maret 2025, 04:48 -
Menpora dan Ratu Tisha Jadi Pembicara di Forum PBB, Ini yang Dibahas
Olahraga Lain-Lain 21 Maret 2025, 03:55
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40