Wahyu Nugroho Dapat 'Bocoran' Soal Yamaha VR46 Master Camp 2024, Tunggu Latihan Bareng Valentino Rossi

Anindhya Danartikanya | 27 Juli 2024 22:35
Wahyu Nugroho Dapat 'Bocoran' Soal Yamaha VR46 Master Camp 2024, Tunggu Latihan Bareng Valentino Rossi
Pembalap Yamaha Racing Indonesia di ARRC 2024, Wahyu Nugroho (c) Bola.net/Anindhya Danartikanya

Bola.net - Pembalap Yamaha Racing Indonesia di kelas SS600 Asia Road Racing Championship (ARRC) 2024, Wahyu Nugroho, mengaku telah mendapatkan beberapa bocoran soal kegiatan apa saja yang akan ia lalui dalam Yamaha VR46 Master Camp 2024 di Tavullia, Italia, pada 6-13 Agustus 2024, nanti.

Yamaha VR46 Master Camp merupakan program junior yang dibentuk Yamaha dan VR46 Riders Academy untuk mengasah skill dan talenta para pembalap muda di seluruh dunia, termasuk di Asia. Program ini pun digelar setiap tahun dan akan memasuki edisi ke-13.

Advertisement

Wahyu akan bergabung dengan lima pembalap muda lainnya, yakni Gonzalo Sanchez Melendez (15 tahun, Spanyol), Takumi Takahashi (16 tahun, Jepang), Dorian Joulin (17 tahun, Prancis), Aymon Bocanegra (13 tahun, Peru) dan Md Adam Haikal Bin Jahar (19 tahun, Malaysia).

1 dari 2 halaman

Ingin Dapat Pengalaman Baru

Ingin Dapat Pengalaman Baru

Wahyu Nugroho saat berlaga di Asia Road Racing Championship 2024. (c) Yamaha Indonesia

Ketika ditemui Bola.net di sela Seri 4 ARRC Mandalika 2024 pada Sabtu (26/7/2024), Wahyu mengaku sudah dapat beberapa bocoran soal kegiatannya di Master Camp nanti. Hal ini ia dapatkan dari para rider Indonesia lainnya yang sudah pernah mengecap 'pendidikan' di Master Camp: Aldi Satya Mahendra, Galang Hendra Pratama, M Faerozi, Anggi Setiawan, dan Imanuel Pratna.

"Sudah pasti sih, soalnya pas dikasih tahu, saya kaget juga. Soalnya saya masih diberi kesempatan. Terima kasih juga kepada . Saya sempet tanya-tanya, ngapain aja di sana. Apa saja yang harus dilakukan. Jadi, dapat sedikit gambaran lah soal apa yang bakal dilakuin di sana nanti," ujarnya.

"Yang pasti, saya akan dapat pengalaman baru, karena saat saya sempat balapan di Eropa, saya belajar budaya mereka, cara mereka mengatur waktu, dan keseharian mereka menghadapi pekan balap. Banyak yang saya dapat," lanjut pembalap berusia 21 tahun asal Boyolali ini.

2 dari 2 halaman

Berharap Master Camp Bantu Asah Skill

Wahyu juga mengaku sudah mengidolakan Rossi sejak anak-anak, dan menurutnya hal ini cukup wajar karena 'The Doctor' merupakan salah satu rider terhebat sepanjang masa. Ia juga mengaku senang bisa berlatih dengan VR46 Riders Academy, tetapi paling bersemangat bertemu Rossi.

"Kalau waktu kecil, pastilah semua orang . Buat kebanyakan orang, pasti kiblatnya Rossi lah. Saya paling nungguin latihan bareng Rossi-nya sih. Soalnya, judulnya kan 'VR46', jadi pasti pengin ketemu . Soalnya ketemu legenda," lanjutnya.

Untuk target setelah Master Camp, Wahyu  punya pandangan khusus. "Tanpa dapat kesempatan di Master Camp pun, saya selalu punya target untuk terus memperbaiki diri sendiri. Di setiap balapan harus dapat hasil terbaik. Moga-moga bisa podium. Namun, dengan adanya Master Camp ini, semoga skill saya bisa lebih terasah dan kemajuan diri saya juga semakin cepat," tutupnya.