'VR46 Seperti Orang Gila Promosikan Franco Morbidelli ke Tim-Tim Moto2'
Anindhya Danartikanya | 4 Desember 2020 17:25
Bola.net - Project Leader VR46 Riders Academy, Alessio Salucci, mengaku pihaknya sangat terharu dan bahagia melihat Franco Morbidelli kini menjadi pembalap papan atas MotoGP. Hal ini ia sampaikan kepada GPOne, Kamis (3/12/2020), usai Morbidelli menjadi runner up 2020.
'Uccio' menyatakan VR46 telah memercayai talenta dan kecepatan Morbidelli sejak ia masih kecil. Namun, mereka sedih saat tak ada tim Grand Prix yang mau menggaetnya, sampai-sampai rider Italia berdarah Brasil ini putus asa dan ingin fokus menjalani karier di ranah Superbike.
"Franco rider yang fantastis. Ia harus mentahbiskan dirinya di antara salah satu rider terbaik. Musim 2021 akan jadi musim yang penuh peristiwa baik. Kisah Franco adalah kisah yang gila bagi kami, karena tadinya tak satu pun orang percaya padanya," ungkap Salucci.
Berterima Kasih pada Gresini dan Italtrans
Usai Morbidelli menjuarai European STK600 2013, Salucci pun berusaha keras agar ia tak turun di WorldSBK dan berusaha membuatnya dapat kesempatan di Grand Prix. Valentino Rossi pun bertugas memoles talentanya lebih jauh meski sudah rutin latihan bareng sejak Morbidelli masih 13 tahun.
Salucci, yang juga asisten pribadi Rossi, memohon-mohon pada Gresini Racing untuk memberinya fasilitas wildcard di Moto2 dan menurunkannya dalam tiga balapan pada 2013. Meski gagal meraih satu pun dalam ketiga balapan, Morbidelli uniknya dilirik oleh Italtrans Racing untuk diturunkan secara penuh di Moto2 2014.
"Saya harus berterima kasih kepada Gresini dan Italtrans. Tadinya tak ada yang peduli soal Franco. Saya seperti orang gila mondar-mandir di paddock meminta tim-tim demi menurunkannya dalam balapan. Akhirnya Fausto (Gresini, pemilik tim) memintanya uji coba, dan kemudian Italtrans tertarik padanya," lanjut Salucci.
Dari 'Bukan Siapa-Siapa', Kini Jadi Kandidat Penerus Rossi
Mengingat dirinya tak pernah turun di GP125 atau Moto3, Morbidelli pun tak banyak dikenal orang hingga kerap diremehkan. Kini, ia justru telah mengantongi gelar dunia Moto2 2017 dan jadi runner up MotoGP 2020, serta sukses meraih tiga kemenangan besar dengan gaya dominan di San Marino, Teruel, dan Valencia.
Salucci pun tak sabar menanti hal-hal hebat lain dari 'Franky' pada 2021. "Franco datang dengan label 'bukan siapa-siapa'. Apa yang sudah ia raih sekarang adalah dua kali lipat dari ekspektasi. Jadi, musim depan pasti bakal menyenangkan dan hebat baginya, walau bagi kami juga agak menakutkan," tuturnya.
"Ketika suatu hari nanti Vale tak lagi balapan, ia akan punya penerus yang baik, contohnya Franco. Atau Pecco (Bagnaia). Para rider muda akademi beberapa tahun lagi akan menyusul. Saat ini, mereka semua masih menjadikan Vale panutan, banyak belajar darinya," pungkas Salucci.
Sumber: GPOne
Video: Aron Canet Lolos dari Maut Saat Terjatuh di Moto2 Portugal 2020
Baca Juga:
- 'Valentino Rossi Dapat Perangkat Baru 3 Balapan Setelah Vinales-Quartararo'
- Galeri Foto: 9 Pemenang Berbeda di MotoGP 2020
- Joan Mir: Andai Tak Menang, Saya Tetap Layak Juarai MotoGP 2020
- Tunggu Duel dengan Marc Marquez, Joan Mir Pede Suzuki Bakal Makin Kuat
- Berkat Marc Marquez, Taka Nakagami Temukan Gaya Balap 'Alami' untuk Honda
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Petronas: Bodoh Jika Kami Menolak Naungi Valentino Rossi
Otomotif 3 Desember 2020, 16:18 -
Suzuki Disponsori Monster, Tanda Tim Balap Valentino Rossi Mendekat?
Otomotif 3 Desember 2020, 13:49 -
Jelang Gulf 12 Hours, Valentino Rossi-Luca Marini Uji Coba di Misano
Otomotif 3 Desember 2020, 12:08 -
Valentino Rossi: Tantang Rider Muda Takkan Mudah, Tapi Saya Mau Coba
Otomotif 1 Desember 2020, 12:45 -
Valentino Rossi Tak Mengira Covid-19 Bakal Pengaruhi MotoGP 2020
Otomotif 1 Desember 2020, 10:15
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Paraguay vs Chile - Kualifikasi Piala Dunia 2026
Amerika Latin 21 Maret 2025, 03:00 -
Kontrak di Real Madrid Kian Menipis, Antonio Rudiger Cuek!
Liga Spanyol 21 Maret 2025, 01:47 -
Link Live Streaming Kroasia vs Prancis - Perempat Final UEFA Nations League
Piala Eropa 21 Maret 2025, 01:42 -
Link Live Streaming Denmark vs Portugal - Perempat Final UEFA Nations League
Piala Eropa 21 Maret 2025, 01:35 -
Link Live Streaming Italia vs Jerman - Perempat Final UEFA Nations League
Piala Eropa 21 Maret 2025, 01:25 -
Banding Ditolak, Laga Barcelona vs Osasuna Tetap Digelar Pekan Depan
Liga Spanyol 21 Maret 2025, 01:18 -
Diinginkan MU dan Liverpool, Juventus Bersedia Lepas Kenan Yildiz?
Liga Italia 21 Maret 2025, 01:01 -
Gak Jadi Beli, Real Betis Mau Pinjam Antony Lagi dari MU!
Liga Spanyol 21 Maret 2025, 00:52
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40