Valentino Rossi Soal MotoGP Masa Kini: Bahkan Rider Terbuncit pun Rider Hebat!

Anindhya Danartikanya | 9 November 2021 09:55
Valentino Rossi Soal MotoGP Masa Kini: Bahkan Rider Terbuncit pun Rider Hebat!
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi (c) AP Photo

Bola.net - Pembalap Petronas Yamaha SRT sekaligus sembilan kali juara dunia, Valentino Rossi, menyatakan tiap rider yang ada di MotoGP tak layak diremehkan. Apalagi kini performa setiap motor makin berdekatan. Lewat Crash.net, Senin (8/11/2021), Rossi menyatakan rider yang melaju di posisi paling belakang pun merupakan rider hebat.

Seperti yang diketahui, juara dunia MotoGP 2007 dan 2011, Casey Stoner, hadir di Sirkuit Algarve, Portimao, pada 5-7 November. Ia pun bertemu banyak rider, termasuk Rossi, dan menjalani berbagai wawancara. Dalam salah satu pernyataannya, Stoner menyatakan bahwa bantuan elektronik pada motor MotoGP seharusnya dikurangi.

Advertisement

Saat masih aktif balapan, Stoner memang sangat vokal soal ketidaksukaannya pada elektronik motor MotoGP. Opininya belum berubah, meyakini reduksi elektronik bisa bermanfaat untuk memperbanyak kesalahan rider saat akselerasi di tikungan. Dengan begitu, aksi saling salip bakal makin sering terjadi dan balapan menjadi lebih seru.

1 dari 2 halaman

Elektronik MotoGP Berubah Banyak Sejak Stoner Pensiun

Rossi sepakat dengan opini Stoner, namun ia yakin penyeragaman elektronik yang diberlakukan sejak 2016 juga tak ada salahnya. Terbukti, sejak penyeragaman itu digulirkan, pertarungan makin sengit, serta hasil kualifikasi dan balapan sulit diprediksi. Rossi menyayangkan Stoner tak sempat mengecap masa-masa ini, karena pensiun pada akhir 2012.

"Elektronik adalah salah satu hal yang banyak berubah sejak Casey pensiun. Bayangkan, catatan lap rider paling belakang hanya tertinggal 0,9 detik dari Pecco (Bagnaia) yang mencatat lap tercepat. Dalam kualifikasi, jika saya 'hanya' tertinggal 0,9 detik, saya duduk di posisi 16. Jadi, motor masa kini sangat membantu rider lebih konsisten dengan elektronik," ungkap Rossi.

The Doctor juga menekankan, para rider masa kini punya mental dan fisik lebih tangguh. Mereka sangat rajin berlatih fisik di gym dan latihan motor berbagai jenis trek, serta kian sadar kesehatan psikis tak kalah penting. Dari 22 rider MotoGP 2021, 14 di antaranya pernah menjadi juara Grand Prix, 4 rider pernah jadi runner up, dan 4 yang lain pernah ikut memperebutkan kemenangan.

2 dari 2 halaman

Para Rider Masa Kini Persiapannya Lebih Matang

Para Rider Masa Kini Persiapannya Lebih Matang

MotoGP Sachsenring, Jerman 2021 (c) Yamaha MotoGP

"Perlu diingat, para rider masa kini mempersiapkan diri lebih matang. Hampir semua pembalap di MotoGP pernah jadi juara dunia. Jadi, bahkan rider paling belakang pun juga rider yang sangat baik, taukah Anda? Jadi, di satu sisi, saya sepakat dengan Casey. Namun, inilah era modern MotoGP, memang begitulah elektroniknya," tutur Rossi.

Melihat persaingan MotoGP yang makin seru, Rossi pun mengacungkan jempol untuk Dorna Sports selaku sang promotor, yang sudah berupaya keras agar regulasi teknis kian setara untuk tiap rider. Sebagai catatan, di grid MotoGP saat ini, seluruh rider dapat dukungan pabrikan, bahkan para rider yang naik motor versi lama sekalipun.

"Saya merasa, selama beberapa tahun terakhir, Dorna dan semua orang sudah bekerja sangat keras demi menyajikan grid yang sangat seimbang, mereduksi perbedaan antara motor-motor pabrikan dan non-pabrikan. Saya pun merasa mereka sudah mencapai target dengan baik jika dilihat dari sudut pandang ini," pungkas Rossi.

Sumber: Crashnet