Valentino Rossi Sebut Kisah Luca Marini Mirip 'A Star is Born'
Anindhya Danartikanya | 17 Februari 2019 10:45
Bola.net - - Luca Marini memang belum mengantongi gelar dunia, namun penampilan yang menggebrak di Moto2 musim lalu sukses membuat sang kakak, Valentino Rossi bangga sekaligus terharu. Dalam wawancaranya dengan Guido Meda lewat Sky Sport, The Doctor bahkan menyatakan bahwa kisah Marini mirip karakter Ally yang diperankan Lady Gaga dalam film musikal 'A Star is Born'.
Dalam wawancara tersebut, Meda menunjukkan potongan film 'A Star is Born' kepada Rossi, di mana Jackson Maine, karakter yang diperankan Bradley Cooper, mengajak Ally menyanyi di atas panggung. Meda pun mengajukan pertanyaan, siapa anggota VR46 Riders Academy yang menurut Rossi merepresentasikan karakter Ally. Uniknya, Rossi tak menyebut Franco Morbidelli dan Francesco Bagnaia yang sukses menjuarai Moto2 dua tahun terakhir.
"Saya baru nonton film ini. Menurut saya, film ini paling cocok dengan kisah adik saya, Luca. Orang-orang sudah tahu segalanya soal rider VR46 lain. Mereka sendiri sudah tahu apa yang mereka punya dan apa yang ingin mereka lakukan. Mereka bukan anak-anak yang kami temukan begitu saja di lapangan parkir," ujar Rossi.
Takut Bayang-Bayang Sang Kakak
Seperti Ally, Marini diyakini Rossi tak terlalu percaya diri dan yakin atas kemampuannya. Ia juga sempat takut tampil di bawah bayang-bayang kakaknya yang merupakan sembilan kali juara dunia, dan bahkan sempat berpikir untuk menggeluti profesi selain pebalap.
"Rider-rider VR46 lain adalah anak-anak yang sudah membuat keputusan soal masa depan. Soal Luca, lain lagi. Ia tak terlalu terkenal dan ia bahkan tak tahu soal ini. Mungkin ia takut tak bisa memenuhi ekspektasi dan mungkin karena ia adik dari Valentino Rossi. Mungkin ia juga memikirkan jalan lain untuk ditempuh," ungkap rider Monster Energy Yamaha ini.
Menangis Saat Marini Menang
Gebrakan Marini dimulai saat ia sukses merebut podium perdananya di Jerman, dilanjutkan dengan pole dan podium kedua di Ceko, dan juga podium di Austria. Podiumnya di Thailand pun akhirnya diikuti dengan kemenangan di Malaysia. Rossi mengaku terharu melihat adiknya berdiri di puncak podium.
"Saya tahu Luca bisa tampil kuat, tapi saya tak mengira ia bakal sekuat ini. Sungguh menakjubkan, ia melampaui segala ekspektasi. Memang sudah waktunya ia melakukan sesuatu, dan ia berhasil melakukannya. Melihatnya menang sungguh gila. Saya bahkan sampai menangis," pungkas Rossi.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Agostini: Valentino Rossi Paham Ia Tak Lagi Berusia 20 Tahun
Otomotif 15 Februari 2019, 15:50 -
Valentino Rossi Injak Usia 40, Ini Harapan Baik Jorge Lorenzo
Otomotif 15 Februari 2019, 10:00 -
'Valentino Rossi Bakal Bermasalah Jika Tak Punya Haters'
Otomotif 14 Februari 2019, 10:30 -
Romano Fenati: Saya Berutang Banyak pada Valentino Rossi
Otomotif 13 Februari 2019, 14:35 -
SRT: Cari Penerus Valentino Rossi Itu 'Misson: Impossible'
Otomotif 12 Februari 2019, 16:10
LATEST UPDATE
-
Klasemen Putaran ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Tim Nasional 20 Maret 2025, 13:18 -
Hasil dan Klasemen Putaran ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Piala Dunia 20 Maret 2025, 13:16 -
Frenkie de Jong Buka Suara: Jangan Bandingkan Lamine Yamal dengan Messi
Liga Spanyol 20 Maret 2025, 13:15 -
Nonton Australia vs Timnas Indonesia, Live Streaming di RCTI dan GTV
Tim Nasional 20 Maret 2025, 13:01 -
Paraguay Menyulam Asa, Chile Merajut Luka
Amerika Latin 20 Maret 2025, 12:49
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40