Valentino Rossi: Salah Besar Remehkan Tiga Seri Perdana
Anindhya Danartikanya | 29 April 2019 10:45
Bola.net - - Kebanyakan rider dan tim MotoGP menganggap Eropa sebagai 'rumah' mereka hingga yakin bahwa perebutan gelar dunia yang sesungguhnya dimulai di seri-seri yang digelar di Benua Biru. Meski begitu rider Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi mengaku sama sekali tak sepakat.
Menurut Tutto Motori, The Doctor mengaku pernah berpikiran sama bertahun-tahun lalu, namun kini berubah pikiran. Rossi yakin perebutan gelar dunia tetap ditentukan sejak seri pembuka di Sirkuit Losail Qatar.
Usai finis kelima di Qatar, serta finis kedua di Argentina dan Austin, Rossi tengah duduk di peringkat kedua pada klasemen pebalap dengan koleksi 51 poin, hanya tertinggal 3 poin dari rider Mission Winnow Ducati, Andrea Dovizioso.
Sirkuit Eropa Memang Lebih Dikenal
Dengan 16 seri tersisa musim ini, ditambah level persaingan yang kian tinggi, Rossi yakin apa pun bisa terjadi sampai seri penutup di Valencia, Spanyol pada November mendatang. Menurutnya, di sirkuit-sirkuit Eropa lah para rider dan tim akan lebih gaspol.
"Saya tak sepakat persaingan yang sesungguhnya dimulai di Eropa. Saya melakukan kesalahan beberapa tahun lalu. Balapan di Eropa memang terasa fantastis, karena kami mengenal semua sirkuitnya dan waktu yang digunakan untuk bepergian lebih singkat. Tapi persaingan tetap dimulai dari Qatar dan kami harus tetap ada di papan atas," ungkapnya.
Juga Perhatikan Kebugaran Fisik
Rossi, yang belum menang lagi sejak MotoGP Belanda 2017, juga meyakini bahwa kebugaran fisik akan jadi hal krusial menjalani sisa musim ini, meski rider 40 tahun ini mengaku bahwa metode latihan yang dilakukan para pebalap MotoGP kini jauh lebih serius ketimbang masa-masa awal kariernya.
"Dalam beberapa tahun terakhir, level profesionalisme para rider telah berubah. Tapi ini bagus bagi MotoGP. Beberapa tahun lalu segalanya lebih terasa 'romantis', Anda tak perlu sepenuhnya fokus, tapi saya rasa kami telah menuju ke arah yang tepat. Kami memang harus fokus dan tetap meraih podium, karena semua orang melakukan usaha serupa," pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Rins Akui Tertekan Saat Duel Kontra Rossi di Austin
Otomotif 28 April 2019, 18:10 -
Rossi Akui Kualifikasinya Bermasalah Sejak Awal Karier
Otomotif 26 April 2019, 15:15 -
Valentino Rossi Akui Berutang Budi pada Norick Abe
Otomotif 25 April 2019, 14:00 -
Para Rider MotoGP Sepakat ke Meksiko Asal Sirkuit Aman
Otomotif 25 April 2019, 11:25 -
'Setiap Tahun Valentino Rossi Makin Cerdas'
Otomotif 25 April 2019, 10:05
LATEST UPDATE
-
Man United dan Real Betis Siap Bahas Masa Depan Antony Pekan Depan
Liga Inggris 20 Maret 2025, 08:15 -
Patrick Kluivert Janji Bakal Asah Ketajaman Timnas Indonesia
Tim Nasional 20 Maret 2025, 08:05 -
Timnas Australia Tim yang Bagus, Tapi Begitu Juga dengan Timnas Indonesia
Tim Nasional 20 Maret 2025, 07:57 -
Nagelsmann: Jerman Bidik Kemenangan Ganda Lawan Italia
Piala Eropa 20 Maret 2025, 07:46
LATEST EDITORIAL
-
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40 -
6 Calon Pengganti Thiago Motta di Juventus
Editorial 19 Maret 2025, 11:59 -
Slot & Arteta Berikutnya? 4 Manajer yang Pernah Finis di Atas Pep Guardiola
Editorial 18 Maret 2025, 16:58 -
Deretan Puasa Gelar Terlama di Inggris dan Momen Berakhirnya
Editorial 18 Maret 2025, 15:56