Suzuki Pusing Perbaiki GSX-RR Demi Vinales-Espargaro

- Mencapai pertengahan MotoGP musim ini, Suzuki Ecstar sukses meraih 33 poin lebih banyak ketimbang tahun lalu di fase yang sama. Dengan koleksi 134 poin di klasemen tim, mereka berada di peringkat ketiga dan unggul 12 poin dari tim pabrikan Ducati. Meski begitu, bukan berarti mereka lepas dari banyak masalah.

Maverick Vinales dan Aleix Espargaro memang kini kerap masuk di posisi enam besar, namun sang manajer tim, Davide Brivio menyatakan Suzuki masih butuh sesuatu yang dapat membuat mereka lebih sering memperebutkan podium, yang baru mereka raih sekali melalui Vinales di MotoGP Prancis pada Mei lalu.

Motor kami punya handling yang baik, jadi nyaman untuk membelok dan corner speed-nya juga baik. Kami juga telah meningkatkan performa mesin di lintasan. Jadi ini tidak buruk. Tapi pebalap kami masih mengeluhkan akselerasi. Kami harus memperbaiki grip ketika keluar tikungan, begitu pula traksinya, ujar Brivio kepada Crash.net.

Maverick Vinales (c) Suzuki Racing

Pria asal Italia ini pun menyatakan motor GSX-RR masih dalam tahap proses pengembangan. Fokus pada performa sasis dan mesin, Suzuki pun pusing membuat performa motor ini seimbang di setiap area. Brivio mengaku bahwa hal inilah yang merupakan bagian tersulit dari pekerjaan timnya.

Kami punya sasis yang baik, mungkin akan susah bila diperbaiki lagi. Sangat sulit untuk menemukan hal yang bisa bagus di area mana saja. Terkadang Anda lebih baik ketika masuk tikungan, tapi lemah saat keluar. Atau baik di dalam tikungan, namun pengereman jadi buruk, tuturnya.

Soal mesin, kami ingin mempertahankan karakter yang nyaman, yang berarti karakter smooth, seperti yang kami punya saat ini, tapi kami mencoba untuk meningkatkan tenaganya. Inilah yang membuat tugas kami begitu berat, pungkas mantan manajer tim Yamaha Factory Racing ini. [initial]

 (cn/kny)

Jorge Martin Ragu Bisa Gantikan Aleix Espargaro sebagai 'Il Capitano' Aprilia di MotoGP 2025

Demi Gengsi, Honda Bakal Turunkan 'Dream Team' MotoGP di Suzuka 8 Hours 2025?