Soal Rossi, Marquez: Seperti Orang Putus Cinta
Anindhya Danartikanya | 23 November 2018 13:15
Bola.net - - Kontroversi 'Sepang Clash' pada 2015 memang tak pernah habis dibahas oleh para penggemar dan pengamat MotoGP hingga kini. Melihat kedekatan Valentino Rossi dan Marc Marquez di masa lalu memang membuat banyak pihak sulit percaya peristiwa tersebut bisa terjadi, termasuk Marquez sendiri.
Sejak anak-anak, Marquez memang dikenal sangat mengidolakan The Doctor. Impiannya berbagi lintasan dengan sang panutan pun terwujud pada 2013, saat ia naik ke MotoGP bersama Repsol Honda. Meski kerap bertarung sengit di lintasan, keduanya dikenal punya hubungan yang sangat baik.
Meski begitu, hubungan mereka retak sejak Rossi menuduh Marquez bersekongkol dengan Jorge Lorenzo untuk menjegal langkahnya menjuarai MotoGP 2015. Sempat berbaikan pada pertengahan 2016, keduanya kembali bersitegang usai Marquez menabrak Rossi di Argentina pada awal musim ini.
Deskripsi Cekcok dengan Rossi
Cekcok-cekcok dengan Rossi ini pun membuat Marquez belajar banyak hal, salah satunya dalam memiliki hubungan profesional dengan rival. "Dengan para rider, Anda merupakan rival dan Anda tak bisa jadi teman. Teman itu soal lain, yakni orang tempat Anda berbagi banyak hal. Tapi dengan rival, Anda bisa punya hubungan baik," ujarnya dalam acara 'El Hormiguero' seperti yang dilansir AS.
Marquez yang masih menyayangkan dirinya belum mendapat kesempatan untuk berbaikan kembali dengan Rossi, tak mau bicara banyak soal cekcok mereka, namun punya gambaran unik tentang hal ini. "Dengan Vale, hubungan kami retak seperti kisah cinta kebanyakan. Kami berdansa salsa, lalu saling injak kaki," guraunya.
Lorenzo Sang Tandem Anyar
Di acara yang sama, Marquez pun memberikan komentarnya soal sang tandem anyar, Jorge Lorenzo. Di masa lalu, keduanya juga sempat cekcok, namun belakangan keduanya tampak punya hubungan yang baik. Meski begitu, Marquez menegaskan bahwa Lorenzo tetap rival utama yang harus dikalahkan musim depan.
"Jorge dan saya akan seperti dua ayam jago dalam satu kandang. Tapi Honda memang harus punya dua rider yang mampu merebut gelar dunia, dan jika Jorge mengalahkan saya, maka selamat. Kami akan punya hubungan profesional yang baik, tapi di dalam lintasan kami akan saling mengalahkan," pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Rossi Tak Rasakan Beda Kedua Mesin Baru Yamaha
Otomotif 22 November 2018, 12:30 -
Sebut Mesin Baru Yamaha Positif, Rossi Tetap Hati-Hati
Otomotif 21 November 2018, 11:45 -
Vinales Terdepan di Hari Pertama Uji Coba MotoGP Valencia
Otomotif 21 November 2018, 09:00 -
Klasemen Akhir MotoGP 2018 usai Seri Valencia
Otomotif 18 November 2018, 21:59 -
Hasil Pemanasan MotoGP Valencia 2018: Marquez Memimpin
Otomotif 18 November 2018, 16:18
LATEST UPDATE
-
Man of the Match Inggris vs Albania: Myles Lewis-Skelly
Piala Eropa 22 Maret 2025, 05:11 -
Hasil Inggris vs Albania: Skor 2-0
Piala Eropa 22 Maret 2025, 04:41 -
Pesan Penyemangat Mees Hilgers Untuk Timnas Indonesia Usai Dihajar Australia
Tim Nasional 22 Maret 2025, 04:32 -
Link Live Streaming Uruguay vs Argentina - Kualifikasi Piala Dunia 2026
Amerika Latin 22 Maret 2025, 03:30
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39