Sigit PD Puncaki Klasemen Dua Kelas Indoprix
Editor Bolanet | 23 Juni 2013 23:12
- Pembalap asal tim Yamaha Yamalube TDR FDR NHK Yonk Jaya, Sigit PD, masih memuncaki klasemen sementara di dua kelas Indoprix 2013. Pada seri keempat, Minggu (22/6), di Sirkuit Sentul Karting, Bogor, Jawa Barat, Sigit memenangi kelas IP1 (125 cc) yang membuatnya melesat jauh di klasemen.
Sigit tampil dominan di kelas ini dengan menang dua kali, yakni di seri kedua dan keempat. Bersama Jupiter Z1, Sigit kembali menaklukkan Sentul Karting dengan finis terdepan di dua race IP1. Sehari sebelumnya atau di sesi kualifikasi, dia membuat rekor baru dengan mencatat waktu terbaik kelas 125 cc, 57,845 detik.
Tambahan 50 poin kian mengukuhkan posisinya di puncak klasemen. Total, dia telah mengumpulkan 146 poin di klasemen IP1, terpaut jauh 36 poin dengan Wahyu Widodo (Honda) di posisi dua. Ini membuat Sigit terdepan untuk memastikan gelar di seri terakhir di Balipat, Binuang, Kalimantan Selatan, 8 September.
Pembalap Yogyakarta tersebut juga berada di urutan teratas kelas IP2 (110 cc). Meski hanya berada di peringkat ketiga IP2 seri keempat, dia masih tetap memimpin klasemen sementara dengan mengemas 145 poin.
Saya puas dengan hasil seri ini, khususnya di kelas IP1. Walaupun tidak menang di IP2, tapi masih ada tambahan poin untuk tetap di puncak klasemen, ucap Sigit.
Solidnya kerjasama tim Yamaha, pembalap, mekanik dan dukungan semua pihak terkait membawa Yamaha terdepan di Indoprix musim ini.
Kami berharap dapat meraih dua gelar setelah seri pamungkas di Balipat, tegas Supriyanto, Manajer Motorsport Yamaha Indonesia. (esa/gia)
Sigit tampil dominan di kelas ini dengan menang dua kali, yakni di seri kedua dan keempat. Bersama Jupiter Z1, Sigit kembali menaklukkan Sentul Karting dengan finis terdepan di dua race IP1. Sehari sebelumnya atau di sesi kualifikasi, dia membuat rekor baru dengan mencatat waktu terbaik kelas 125 cc, 57,845 detik.
Tambahan 50 poin kian mengukuhkan posisinya di puncak klasemen. Total, dia telah mengumpulkan 146 poin di klasemen IP1, terpaut jauh 36 poin dengan Wahyu Widodo (Honda) di posisi dua. Ini membuat Sigit terdepan untuk memastikan gelar di seri terakhir di Balipat, Binuang, Kalimantan Selatan, 8 September.
Pembalap Yogyakarta tersebut juga berada di urutan teratas kelas IP2 (110 cc). Meski hanya berada di peringkat ketiga IP2 seri keempat, dia masih tetap memimpin klasemen sementara dengan mengemas 145 poin.
Saya puas dengan hasil seri ini, khususnya di kelas IP1. Walaupun tidak menang di IP2, tapi masih ada tambahan poin untuk tetap di puncak klasemen, ucap Sigit.
Solidnya kerjasama tim Yamaha, pembalap, mekanik dan dukungan semua pihak terkait membawa Yamaha terdepan di Indoprix musim ini.
Kami berharap dapat meraih dua gelar setelah seri pamungkas di Balipat, tegas Supriyanto, Manajer Motorsport Yamaha Indonesia. (esa/gia)
TAG TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Pelatih Timnas Bahrain: Kami Kalah dari Indonesia Karena Kesalahan Sendiri!
Tim Nasional 26 Maret 2025, 01:48 -
Timnas Indonesia Bungkam Bahrain, Mood Lebaran Makin Naik & Full Senyum!
Tim Nasional 26 Maret 2025, 01:37 -
Ubur-ubur Ikan Lele, Kamu Emang Kelas, Mang Ole!
Tim Nasional 26 Maret 2025, 01:05 -
Puja-puji untuk Rizky Ridho, Sang Dinding Tangguh Timnas Indonesia
Tim Nasional 26 Maret 2025, 00:42 -
Hasil Malaysia vs Nepal: Skor 2-0
Asia 26 Maret 2025, 00:40 -
Menang Lawan Bahrain, Peringkat FIFA Timnas Indonesia Bakal Naik pesat
Tim Nasional 25 Maret 2025, 23:43 -
Usai Kalahkan Bahrain, Kapan Timnas Indonesia Bermain Lagi?
Tim Nasional 25 Maret 2025, 23:11
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Terbaik Dunia 2015 Versi Yaya Toure
Editorial 25 Maret 2025, 12:29 -
5 Pemain yang Bisa Jadi Penerus Ronaldo di Timnas Portugal
Editorial 25 Maret 2025, 11:53 -
Di Mana Mereka Sekarang? 3 Pemain MU Paling Underrated Era Sir Alex Ferguson
Editorial 24 Maret 2025, 12:37 -
5 Eks Pemain Premier League yang Bisa Diboyong Arsenal
Editorial 24 Maret 2025, 12:10