SIC58 Sukses di Jerez, Simoncelli: Marco Membantu dari 'Atas'
Anindhya Danartikanya | 8 Mei 2019 09:15
Bola.net - - Podium Moto3 Jerez, Spanyol pada Minggu (5/5) membuat suasana paddock MotoGP menjadi haru. Tim balap SIC58 Squadra Corse besutan Paolo Simoncelli, yakni ayah mendiang Marco Simoncelli, berhasil finis 1-2 lewat kedua ridernya, Niccolo Antonelli dan Tatsuki Suzuki.
Kemenangan Antonelli adalah kemenangan perdana bagi SIC58. Tak hanya itu, Jerez juga merupakan tempat Simoncelli meraih kemenangan perdananya di arena Grand Prix, yakni di GP125 2004. Saat itu, rekan setimnya Rauch Bravo Aprilia, Steve Jenkner juga finis kedua, persis seperti Suzuki akhir pekan lalu.
"Alaminya, saya sangat senang, apalagi karena kemenangan perdana Marco di GP125 juga terjadi di Jerez. Rekan setimnya, Steve Jenkner, juga finis kedua. Hal-hal macam ini membuat saya yakin memang ada benarnya bahwa Marco membantu kami dari atas sana," ungkap Paolo kepada Marca.
Uniknya, SuperSic juga meraih kemenangan di GP125 Jerez 2005. Paolo pun yakin timnya memang digariskan cocok dengan Jerez. "Rasanya sungguh gila. Kemenangan pertama kami di FIM CEV Moto3 juga kami raih di Jerez bersama Tony Arbolino. Sungguh menyenangkan, menakjubkan, dan balapan kemarin sungguh indah," lanjutnya.
Juga Bantu Talenta Muda
Paolo membentuk SIC58 bukan hanya untuk mengenang mendiang anaknya, melainkan juga membantu talenta-talenta muda. Antonelli, yang disebut-sebut sebagai 'The Next Simoncelli' sempat kesulitan meraih hasil baik, dan Paolo bekerja sama dengan VR46 Riders Academy untuk membantunya.
Suzuki, yang berasal dari Jepang, bahkan sudah seperti anak Paolo sendiri. Rider yang dijuluki 'Callaghan' oleh anggota timnya ini bahkan tinggal di Riccione, Italia, di sebuah apartemen di dekat markas Marco Simoncelli Foundation. Paolo pun senang rider-ridernya ini terus berkembang menjadi lebih baik.
"Nicco datang ke tim kami saat kesulitan, jadi kami membentuk lingkungan yang cocok untuknya. Tatsuki menjadi rider yang sangat baik. Ia tinggal dengan saya, dan saya mengajarinya dengan baik. Tim kami tim yang hebat, ada atmosfer yang positif. Kini kami ada di papan atas, jadi ini tidak buruk," ungkap Paolo.
Kisah Unik Saat Sarapan
Suasana makin haru ketika sebuah twit Suzuki yang diunggah pada 2017 kembali muncul di Twitter. "Dear, Mr. Marco Simoncelli. Suatu hari nanti saya akan naik podium dengan ayah Anda, jadi saya mohon perhatikan kami dari langit..." tulis Suzuki, dan harapannya ini benar-benar jadi nyata dua tahun setelahnya.
"Ini hari yang spesial bagi saya, tapi lebih spesial lagi bagi Paolo. Ia menangis di dalam garasi kami. Pada Kamis (2/5) pagi, Paolo mengajak saya sarapan di sebuah bar, dan ia bilang, 'Biasanya aku sarapan di sini bersama Marco. Jadi kau harus naik podium'. Mulai sekarang saya akan selalu pergi ke bar itu!" tutup Suzuki.
Saat ini, Antonelli berada di peringkat kedua pada klasemen pebalap dengan koleksi 57 poin, hanya tertinggal satu poin dari Aron Canet (Sterilgarda Max Racing Team). Suzuki sendiri berada di peringkat 12 dengan 23 poin. SIC58 Squadra Corse juga berada di puncak klasemen tim dengan 80 poin.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Klasemen Sementara Moto3 2019 Usai Seri Spanyol
Otomotif 5 Mei 2019, 17:15 -
Hasil Balap Moto3 Spanyol: Duet Rider Simoncelli Berkuasa
Otomotif 5 Mei 2019, 17:07 -
VR46 Makin Giat Bantu Bangkitkan Balap Motor Italia
Otomotif 30 April 2019, 11:11 -
Jadwal Siaran Langsung: MotoGP Jerez, Spanyol 2019
Otomotif 29 April 2019, 09:00 -
Klasemen Sementara Moto3 2019 usai Seri Austin
Otomotif 15 April 2019, 00:10
LATEST UPDATE
-
MU dan Man City Dihantam Skandal Pemalsuan Usia Pemain Akademi
Liga Inggris 19 Maret 2025, 23:03 -
Hasil Lengkap Pertandingan Swiss Open 2025, 18-23 Maret 2025
Bulu Tangkis 19 Maret 2025, 22:45 -
Jamu Timnas Indonesia, Pelatih Australia Waspadai Pemain Natusalisasi Garuda
Tim Nasional 19 Maret 2025, 21:26 -
Anti Imbang! Timnas Indonesia Targetkan Kemenangan di Kandang Australia
Tim Nasional 19 Maret 2025, 21:03 -
Patrick Kluivert Pastikan Timnas Indonesia 100% Siap Hadapi Timnas Australia
Tim Nasional 19 Maret 2025, 20:51
LATEST EDITORIAL
-
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40 -
6 Calon Pengganti Thiago Motta di Juventus
Editorial 19 Maret 2025, 11:59 -
Slot & Arteta Berikutnya? 4 Manajer yang Pernah Finis di Atas Pep Guardiola
Editorial 18 Maret 2025, 16:58 -
Deretan Puasa Gelar Terlama di Inggris dan Momen Berakhirnya
Editorial 18 Maret 2025, 15:56