Rossi: Persis MotoGP 2014, Bakal Sulit Kejar Marquez!

Editor Bolanet | 11 Juli 2018 15:30
Rossi: Persis MotoGP 2014, Bakal Sulit Kejar Marquez!
Valentino Rossi (c) Yamaha
- Rider Movistar Yamaha, Valentino Rossi yakin dirinya bakal kesulitan mengejar ketertinggalan dari Marc Marquez dan merebut gelar dunia jika timnya tak segera menemukan solusi dari masalah akselerasi dan elektronik YZR-M1.


Usai memenangi balapan supersengit yang melibatkan delapan rider di MotoGP Belanda, Marquez semakin kokoh di puncak klasemen pembalap dengan koleksi 140 poin, unggul 41 poin dari Rossi yang ada di peringkat kedua.


Jika dilihat dari hasil saya dan hasil keseluruhan, ini bukan persaingan yang saya harapkan. Di Assen, Marc lah yang lebih unggul, dan saat ia memutuskan 'pergi', ia melakukannya. Jadi bakal sangat sulit mengejarnya, ujar The Doctor kepada Motorsport. (ms/dhy)

1 dari 2 halaman

Teringat 2014

Teringat 2014


Meski peta persaingan musim ini kian acak, Rossi meyakini situasi saat ini cukup mirip dengan MotoGP 2014, di mana Marquez mendominasi dengan 13 kemenangan, sementara Rossi merebut 13 podium yang hanya dua di antaranya merupakan kemenangan.

Anda harus selalu mencoba bertarung di depan, dan saya rasa akan ada perebutan runner up yang sangat sengit, dengan 4-5 pembalap. Ini mengingatkan saya pada 2014, di mana Marc mengasapi semua orang, tapi saya tetap di papan atas dan sering naik podium, ungkapnya.
2 dari 2 halaman

Lagi-Lagi Peringatkan Yamaha

Lagi-Lagi Peringatkan Yamaha


Rossi, yang hanya finis kelima di Assen, lagi-lagi memberikan peringatan kepada Yamaha untuk segera menyelesaikan masalah. Menurutnya, fakta bahwa Yamaha sudah setahun mengalami paceklik kemenangan seharusnya membuat timnya terlecut segera berbenah diri.

Rasanya sudah lama sekali kami tidak menang. Motor lain telah mengalami kemajuan pesat di akselerasi dan elektronik, sementara kami tetap tertinggal. Motor kami masih nyaman dikendarai, stabil di pengereman, tapi saya harap kami lebih baik lagi karena musim masih panjang. Semoga nanti kami punya peluang menang, meski takkan mudah, tutupnya. [initial]