Rossi: Pebalap Lain Punya Satu Musuh Legendaris, Saya Punya Enam!
Anindhya Danartikanya | 17 Februari 2019 13:00
Bola.net - - Pebalap Monster Energy Yamaha sekaligus sembilan kali juara dunia, Valentino Rossi, mengaku heran sendiri melihat kiprahnya di MotoGP, sekaligus menyadari betapa banyak rival kuat yang ia hadapi selama 24 tahun berkarier di ajang Grand Prix.
Genap berusia 40 tahun pada Sabtu (16/2), Rossi mendapatkan ucapan selamat dari berbagai tokoh ternama, termasuk dari rival-rivalnya sendiri, di antaranya adalah Jorge Lorenzo. Meski dikenal sering cekcok di dalam sirkuit, keduanya diketahui punya hubungan yang cukup baik di luar sirkuit.
Lorenzo bahkan menyatakan bahwa Rossi punya peranan yang sangat besar di MotoGP, dan menyebutnya sebagai rival yang paling sulit dikalahkan dan nyaris tak punya kelemahan. Kepada La Gazzetta dello Sport, Rossi pun mengucapkan terima kasih kepada Lorenzo.
"Saya berterima kasih banyak pada Jorge. Ia merupakan rival yang hebat bagi saya. Hal macam ini membuat saya makin bangga, karena saya membuat banyak orang mencintai dunia balap motor, membuat kejuaraan ini kian berkembang dan membuat orang tahu apa yang sangat saya cintai," ujarnya.
Sebut Max Biaggi 'Berjasa'
Meski belum mendapatkan status 'MotoGP Legend' secara resmi dari Dorna Sports, tak pelak lagi bahwa Rossi memang sudah menjadi legenda hidup dunia balap motor dan mobil. Ketika ditanya siapa rival yang 'berjasa' membuatnya mendapat status tersebut, Rossi pun menyebut nama Max Biaggi.
Lucunya, Rossi dan Biaggi dikenal memiliki rivalitas yang sangat sengit, baik di dalam maupun luar lintasan. Keduanya juga diketahui masih punya hubungan buruk hingga kini. "Saya akan mulai dari Biaggi, apalagi rivalitas di antara kami merupakan hal yang membuat kami sangat terkenal di Italia," ujarnya sembari tertawa.
Punya Enam Musuh Legendaris
Selain Biaggi, Rossi juga diketahui memiliki banyak rivalitas bersejarah dengan pebalap lain. Kakak Luca Marini ini pun mengaku baru menyadarinya baru-baru ini.
"Beberapa hari lalu, saya mencoba menghitung semuanya. Ternyata mereka ada enam rival top! Biaggi, (Sete) Gibernau, (Loris) Capirossi, (Casey) Stoner, Lorenzo dan (Marc) Marquez. Bayangkan, Niki Lauda dan James Hunt (legenda Formula 1), mereka hanya punya satu rival legendaris. Saya malah punya enam. Ini gila," pungkas Rossi.
Baca Juga:
- Terbiasa Dianggap 'Habis', Rossi Masih Ambisius Kejar Gelar Ke-10
- Valentino Rossi Sebut Kisah Luca Marini Mirip 'A Star is Born'
- Punya Rival dari Dua Generasi, Rossi Akui Paling 'Suka' Biaggi
- Agostini: Valentino Rossi Paham Ia Tak Lagi Berusia 20 Tahun
- Lorenzo: Tanpa Marquez, Saya Takkan Bisa Bela Honda
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Agostini: Valentino Rossi Paham Ia Tak Lagi Berusia 20 Tahun
Otomotif 15 Februari 2019, 15:50 -
Valentino Rossi Injak Usia 40, Ini Harapan Baik Jorge Lorenzo
Otomotif 15 Februari 2019, 10:00 -
'Valentino Rossi Bakal Bermasalah Jika Tak Punya Haters'
Otomotif 14 Februari 2019, 10:30 -
Romano Fenati: Saya Berutang Banyak pada Valentino Rossi
Otomotif 13 Februari 2019, 14:35 -
SRT: Cari Penerus Valentino Rossi Itu 'Misson: Impossible'
Otomotif 12 Februari 2019, 16:10
LATEST UPDATE
-
Ethan Nwaneri: Jenius di Lapangan dan Sekolah
Liga Inggris 21 Maret 2025, 13:31 -
Siaran Langsung MLS: Austin FC vs San Diego FC di Vidio
Bola Dunia Lainnya 21 Maret 2025, 13:16 -
Pau Cubarsi Alami Cedera Saat Bela Timnas Spanyol
Piala Eropa 21 Maret 2025, 13:01 -
Kekalahan Italia dan Kekecewaan Donnarumma
Piala Eropa 21 Maret 2025, 12:55 -
3 Laga Mees Hilgers Bersama Timnas Indonesia, Belum Pernah Menang
Tim Nasional 21 Maret 2025, 12:53 -
Rasmus Hojlund Tiru Celebrasi 'Siu' Cristiano Ronaldo di Depan Sang Idola
Piala Eropa 21 Maret 2025, 12:45
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39