Rabat Absen Lagi, Torres Kembali Turun di MotoGP Thailand
Anindhya Danartikanya | 2 Oktober 2018 09:00
- Reale Avintia Racing resmi mengumumkan bahwa Tito Rabat belum bisa kembali turun lintasan di MotoGP Thailand akhir pekan ini, dan rider MV Agusta WorldSBK, Jordi Torres akan kembali diturunkan untuk menggantikannya di Sirkuit Buriram.
Rabat, yang mengalami kecelakaan hebat di Silverstone, Inggris, dirundung cedera patah tulang femur, fibia dan tibula serta dislokasi lutut pada kaki kanannya. Juara dunia Moto2 2014 ini telah diperbolehkan pulang dari Dexeus University Hospital, Barcelona, Spanyol pekan lalu dan akan meneruskan proses penyembuhan di rumahnya.
Seperti di MotoGP Aragon, Spanyol dua pekan lalu, Torres akan mengendarai Ducati Desmosedici GP16 milik rider Avintia lainnya, Xavier Simeon. Sementara itu, Simeon akan mengendarai GP17 milik Rabat.
Pernah Balapan di Buriram
MotoGP Thailand pun akan menjadi empat balapan beruntun bagi Torres, yang dimulai dari WorldSBK Portimao, Portugal, berlanjut di MotoGP Aragon, yang setelahnya dilanjut dengan WorldSBK Magny-Cours, Prancis akhir pekan lalu. Kini, rider Spanyol berusia 31 tahun tersebut akan terbang ke Thailand.
Torres akan menjadi satu-satunya rider di grid MotoGP yang pernah menjalani balapan di Buriram, mengingat sirkuit tersebut telah menggelar WorldSBK sejak 2015, yakni tahun debut Torres di ajang tersebut. Hasil terbaiknya di sirkuit ini adalah finis keempat di balapan pertama dan kedua di atas motor Aprilia RSV4 pada tahun yang sama.
Pernyataan Jordi Torres
"Usai pengalaman yang hebat di Aragon, di mana saya harus menyerap banyak informasi sepanjang pekan balap demi mengadaptasikan gaya balap saya dengan MotoGP, rasanya fantastis bisa mendapat kesempatan sekali lagi untuk berkendara di Thailand. Saya sangat mengenal sirkuit ini karena saya telah balapan di sana selama empat tahun terakhir di WorldSBK. Ini lintasan yang saya sukai dan di mana saya kerap menjalani balapan dengan baik.
"Kami harus bekerja sebaik mungkin sejak FP1 untuk mengejar rider lain agar terus bisa memperbaiki diri. Saya harus meraih tingkat kemiringan maksimal dan belajar menegakkan motor saat keluar tikungan sesegera mungkin. Ada banyak hal yang saya pikirkan dan kini saatnya mengaplikasikan pengetahuan ini. Kita lihat saja apakah saya bisa berkendara lebih mulus dan apakah saya bisa meraih hasil baik pada Minggu (7/10) nanti."
Baca Juga:
- Empat Tahun di 'Rumah' Marquez, Superprestigio Pindah ke Kandang Zarco
- Johann Zarco Siap Mulai 'Tur Asia' MotoGP di Thailand
- Soal Test Rider, KTM Tinggal Tunggu Tanda Tangan Pedrosa
- Diabaikan MotoGP, Jonathan Rea Jadi Rider WorldSBK Tersukses
- 'Dilarang Sembarangan, Hanya Rider Terbaik yang Boleh Turun di MotoGP'
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
'Dilarang Sembarangan, Hanya Rider Terbaik yang Boleh Turun di MotoGP'
Otomotif 1 Oktober 2018, 11:35 -
Kontroversi Avintia: Crutchlow-Miller Dituduh 'Depak' Ponsson dari MotoGP
Otomotif 18 September 2018, 09:55 -
Digantikan Torres di MotoGP Aragon, Rabat Ingin Kembali di Thailand
Otomotif 16 September 2018, 18:35 -
BMW Tegaskan Ogah 'Buang-Buang Uang' di MotoGP
Otomotif 18 Februari 2016, 16:00 -
Tengah Musim, Nasib Melandri di Aprilia Ditentukan
Otomotif 20 Mei 2015, 16:30
LATEST UPDATE
-
Italia Ukir Rekor Buruk Usai Kalah dari Jerman
Piala Eropa 21 Maret 2025, 06:22 -
Italia Kesulitan Hadapi Bola Udara Jerman
Piala Eropa 21 Maret 2025, 06:04 -
Man of the Match Italia vs Jerman: Joshua Kimmich
Piala Eropa 21 Maret 2025, 06:01 -
Man of the Match Belanda vs Spanyol: Jeremie Frimpong
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:55 -
Calafiori Cedera, Italia dan Arsenal Dibayangi Kekhawatiran
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:52 -
Man of the Match Denmark vs Portugal: Diogo Costa
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:41 -
Man of the Match Kroasia vs Prancis: Ivan Perisic
Piala Eropa 21 Maret 2025, 05:32 -
Link Live Streaming Peru vs Bolivia - Kualifikasi Piala Dunia 2026
Amerika Latin 21 Maret 2025, 05:30
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40