Quartararo-Vinales: Yamaha Memang Butuh Orang Blak-blakan Macam Crutchlow

Anindhya Danartikanya | 19 Januari 2021 13:41
Quartararo-Vinales: Yamaha Memang Butuh Orang Blak-blakan Macam Crutchlow
Pembalap LCR Honda Castrol, Cal Crutchlow (c) Facebook/LCR Honda

Bola.net - Duet pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo dan Maverick Vinales, kompak menyatakan bahwa Cal Crutchlow merupakan test rider yang tepat untuk pabrikan Garpu Tala. Selain ia punya pengalaman di Yamaha, Ducati, dan Honda selama aktif balapan di MotoGP, ia juga punya karakter yang blak-blakan.

Seperti yang diketahui, YZR-M1 memang motor yang paling banyak dapat podium (12) pada 2020, namun inkonsistensi performanya sungguh bikin para rider pusing. Solusi pun sulit didapat karena Yamaha juga tak cukup berkomitmen pada program uji coba yang mereka bentuk sendiri dengan Jorge Lorenzo sebagai test rider.

Advertisement

Saking frustrasi soal performa M1 versi 2020, Quartararo sempat digosipkan meminta izin kepada Yamaha untuk diperbolehkan memakai M1 2019 pada 2021. Namun, via Motorsport Total pada Minggu (17/1/2021), ia membantah dan menyatakan hanya merasa bahwa fitur-fitur positif pada motor itu bakal oke jika diaplikasikan pada M1 2020.

1 dari 3 halaman

Pengalaman di Pabrikan Lain

Pengalaman di Pabrikan Lain

Pembalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo (c) SRT

"Saya tak minta pakai motor 2019. Saya hanya bilang motor itu punya beberapa fitur positif, dan andai kami bisa mentransfernya ke motor terbaru maka bakal sangat oke. Soal musim baru, saya belum bicara dengan Maverick terlalu banyak. Tapi berdasar komentarnya, tampaknya masalah kami cukup mirip. Saya yakin jika kami bisa mengubah beberapa hal, kami bisa lebih baik," ujarnya.

Quartararo juga sangat penasaran atas kontribusi apa saja yang bisa diberikan Crutchlow kepada Yamaha sebagai test rider tahun ini. Menurutnya, fakta bahwa Crutchlow merupakan salah satu rider inti dalam pengembangan motor Honda sejak 2015 bakal sangat menguntungkan Tim Biru. Ia pun berharap Crutchlow bakal menjalani banyak uji coba.

"Langkah ini sangat penting. Pada 2020, test rider kami tak menjalani banyak lap. Jadi, saya rasa bakal menyenangkan punya orang yang benar-benar mau sering berkendara dan uji coba bareng Yamaha. Itulah yang selama ini jadi kekurangan kami. Cal pernah naik Honda, Yamaha, dan Ducati. Saya rasa ini kans baik untuk Yamaha," ujarnya.

2 dari 3 halaman

Bisa Gertak Insinyur Yamaha

Bisa Gertak Insinyur Yamaha

Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales (c) Twitter/Yamaha MotoGP

Vinales pun melempar komentar senada. Selain paham bahwa Crutchlow punya segudang pengalaman di Honda, Vinales juga yakin karakternya yang blak-blakan bakal sangat dibutuhkan para insinyur Yamaha. Menurut rider Spanyol ini, Crutchlow bisa jadi sedikit 'gertakan' bagi mereka untuk mau mendengarkan masukan para rider.

"Yang saya suka dari Cal adalah ia sungguh blak-blakan dalam berkomentar. Jadi, jika ia memikirkan hal buruk soal Anda, maka ia akan mengatakannya. Itulah yang benar-benar kami butuhkan darinya. Saya rasa Cal bisa memperbaiki motor kami, karena kita lihat Honda punya banyak grip ban belakang. Ia tahu soal itu, dan jika kami memanfaatkan informasi ini, maka bakal baik," tutupnya.

Crutchlow, Vinales, dan Quartararo akan berkendara bersama dalam uji coba pramusim di Sirkuit Losail, Qatar, pada 6-7 dan 10-12 Maret mendatang. Sebelumnya, Monster Energy Yamaha akan menggelar peluncuran tim secara virtual pada 15 Februari nanti.

Sumber: Motorsport Total