Quartararo Bidik Poin di Qatar, Tekad Pelajari Yamaha Lebih Jauh
Anindhya Danartikanya | 21 Februari 2019 14:20
Bola.net - - Pebalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo menyadari bahwa dirinya punya segudang tugas pada tahun pertamanya di MotoGP. Selain harus beradaptasi pada persaingan sengit di kelas para raja, ia juga harus belajar menjinakkan motor YZR-M1. Ia pun ingin segera meraih hasil baik, apalagi kini ia mendapatkan paket motor yang lebih menjanjikan.
Awalnya, Quartararo dijadwalkan sekadar mengendarai M1 2018 yang disebut 'spek-B', sementara 'spek-A' adalah M1 2019 spek pabrikan yang dikendarai Franco Morbidelli. M1 2018 sudah dikendarai Quartararo di uji coba Valencia dan Jerez tahun lalu, namun Yamaha justru memberinya M1 2019 dengan sedikit tweak di uji coba Malaysia awal bulan ini.
"M1 saya motor 2019, tapi masih disebut spek-B. Saya belum mengenal motor ini dengan baik, tapi saya telah menempuh setidaknya 500 lap dan saya punya beberapa perangkat berbeda dengan motor pabrikan. Yamaha adalah motor yang 'simpel' bagi debutan, tapi saya tak benar-benar bisa membandingkannya dengan motor saya yang terdahulu, karena Moto2 dan MotoGP sama sekali tak mirip," ujarnya kepada Canal+.
Sadar Belum Banyak Pengalaman
Rider Prancis berusia 19 tahun ini juga menyadari dirinya belum punya pengalaman yang cukup, hingga dirinya tak bisa menemukan perbedaan besar antara M1 2018 dan 2019 yang sudah ia kendarai. Meski begitu, ada sisi positif yang bisa ia ambil dalam mengendarai keduanya, yakni memberikan respons dan masukan yang mirip dengan ketiga rider Yamaha lainnya.
"Di Valencia dan Jerez, saya mengendarai motor 2018 dan kini pakai motor 2019. Saya belum punya pengalaman yang cukup untuk menjelaskan perbedaannya. Tapi kami telah menjajal beberapa perangkat dan mampu memberikan feedback yang sama seperti para rider pabrikan. Saya baru kali ini mulai merasakan efek dari perubahan setup motor," ungkapnya.
Bidik Poin di Qatar
Dalam uji coba Malaysia, El Diablo pun duduk di posisi 16 pada kombinasi catatan waktu. Meski begitu, ia akan berusaha lebih keras beradaptasi dalam uji coba Qatar akhir pekan ini. Ia mengharapkan adanya peningkatan dan bertekad meraih poin di seri pembuka di tempat yang sama pada 8-10 Maret nanti.
"Saya harap bisa meraih poin perdana dalam balapan pertama saya. Itu akan keren. Saya rasa jika kami terus bekerja dengan baik seperti ini, maka bakal memungkinkan. Kami telah memiliki ritme balap yang sangat baik dan saya harus berpuas diri," pungkasnya.
Baca Juga:
- Mirip Situasi Mbappe, Quartararo Yakin Tak Terlalu Muda di MotoGP
- Jorge Lorenzo Akui Mirip Cristiano Ronaldo, Ingin Jadi Michael Jordan
- Fenati Kembali, Arbolino Pimpin Hari Pertama Uji Coba Moto3 Jerez
- Marini Tercepat pada Hari Pertama Uji Coba Moto2 Jerez
- Indonesia Gelar MotoGP di Mandalika pada 2021-2023
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Puas Kinerja Folger, Yamaha Ragu Turunkan Wildcard di MotoGP
Otomotif 19 Februari 2019, 10:50 -
'Anggota VR46 Harus Berterima Kasih atas Bimbingan Rossi'
Otomotif 19 Februari 2019, 09:43 -
Bautista Kuasai Hari Pertama Uji Coba WorldSBK Australia
Otomotif 18 Februari 2019, 14:20 -
Max Biaggi Bangga Disebut Valentino Rossi Rival Nomor Satu
Otomotif 18 Februari 2019, 12:25 -
Rossi Masih Kecewa Gagal Menang Bareng Ducati
Otomotif 18 Februari 2019, 11:35
LATEST UPDATE
-
Dipermak Australia, Patrick Kluivert: Andai Penalti Kevin Diks Masuk....
Tim Nasional 20 Maret 2025, 21:31 -
Digeprek Australia, Patrick Kluivert Minta Timnas Indonesia Move On
Tim Nasional 20 Maret 2025, 21:22
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40