Punya 5 Pilihan Tim, Marc Marquez: Tenang Saja, Saya Ini Cerdas!
Anindhya Danartikanya | 24 Mei 2024 14:44
Bola.net - Marc Marquez yakin dirinya cerdas dalam memilih tim yang bakal ia bela di MotoGP 2025. Hal ini ia nyatakan tak hanya karena berpotensi membela Ducati Lenovo Team, melainkan juga bisa bertahan di Gresini Racing, serta berpeluang pindah ke Prima Pramac Racing, Aprilia Racing, dan Red Bull KTM Factory Racing.
Marquez diakui Ducati sebagai salah satu dari tiga calon rider kedua di tim pabrikan. Namun, ia juga berpeluang bertahan di Gresini dengan dukungan Desmosedici GP25, yakni motor spek pabrikan terbaru. Di lain sisi, ia juga berpotensi mendapatkan motor ini dengan dipindahkan ke Pramac, jika tim Italia ini batal ke Yamaha.
Meski begitu, Marquez juga bisa jadi salah satu calon rider anyar Aprilia Racing, yang resmi akan ditinggal Aleix Espargaro pensiun akhir musim ini. Red Bull KTM Factory Racing juga bisa jadi opsi Marquez, mengingat mereka pernah bekerja sama pada masa lalu, serta sama-sama didukung oleh Red Bull.
Cerdas pada Masa Lalu dan Masa Depan
Dalam jumpa pers MotoGP Catalunya, Kamis (23/5/2024), Marquez tak memungkiri ia mencari motor terbaik usai empat tahun kelam di Honda. Kini, ia mendapatkannya di Ducati. Jika ia mendapatkan motor yang lebih baik lagi, ia takkan menolak. Namun, ia masih belum mau membeberkan tim mana yang paling menjanjikan baginya.
"Situasi saya sedikit berubah dibanding tahun lalu. Tahun ini saya ingin senang-senang. Secara bertahap, saya kembali ke level yang baik, dan ini penting. Jika ingin merebut gelar, saya bisa melakukannya tahun ini. Jika Anda punya kehidupan yang baik di dalam lintasan, ini membantu. Jadi, setiap rider pasti mencari yang terbaik," ujarnya.
"Saya tahu gagasan utama saya. Saya ini sangat cerdas. Cerdas pada masa lalu dan cerdas untuk masa depan soal apa yang harus saya lakukan. Yang saya butuhkan adalah melaju cepat. Kita lihat nanti apakah saya bisa bekerja dengan baik di trek demi mendapatkan lebih banyak opsi," lanjut delapan kali juara dunia ini.
Puji Performa Para Pabrikan Eropa
Soal opsi membela Aprilia dan KTM, Marquez tak memungkiri mereka juga kompetitif, dan bahkan kerap membuat para rider Ducati kerepotan. Ia pun mengakui bahwa keduanya merupakan pilihan yang baik, terutama Aprilia, usai Maverick Vinales dan Espargaro terbukti kompetitif selama tiga musim terakhir.
"Para pabrikan Eropa ada di level yang baik. Bagi saya, Ducati adalah yang terbaik, atau pabrikan yang berpotensi paling tinggi di semua trek. Tahun lalu, saya memilih Ducati dengan Gresini karena saya mencari motor terbaik. Aprilia dan KTM kian mendekat. Maverick membuktikan Anda bisa menang, begitu juga Aleix, yang menang di Montmelo tahun lalu," tutup Marquez.
Dalam memperebutkan kursi Ducati Lenovo Team, Aprilia Racing, dan Red Bull KTM Factory Racing, Marquez memiliki pesaing yang sama, yakni Jorge Martin dan Enea Bastianini, yang juga sedang membela Ducati, masing-masing lewat Prima Pramac Racing dan Ducati Lenovo Team.
Sumber: MotoGP
Baca Juga:
- Siapa yang Paling Cocok? Ini 5 Calon Pengganti Aleix Espargaro di Aprilia Racing pada MotoGP 2025
- Para Rider MotoGP Beri Tribute untuk Aleix Espargaro, Pensiun Usai 20 Tahun di Grand Prix
- Aleix Espargaro Pensiun: Rider Pekerja Keras MotoGP yang Sayangnya Tak Pernah Jadi Juara
- Merasa Sudah 'Cukup', Aleix Espargaro Resmi Pensiun dari MotoGP pada Akhir 2024
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Marc Marquez Kecelakaan Saat Latihan Flat Track Bareng Diogo Moreira
Otomotif 21 Mei 2024, 10:53 -
Jorge Martin Mimpi Setim dengan Marc Marquez: Pasti Bakal Brutal!
Otomotif 17 Mei 2024, 13:10
LATEST UPDATE
-
Pemerintah Inggris Resmi Dukung Rencana MU Bangun Stadion Baru
Liga Inggris 20 Maret 2025, 23:49 -
MU Ingin Boyong Gelandang Timnas Jerman Jebolan Man City
Liga Inggris 20 Maret 2025, 23:40 -
Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia: Korea Selatan Gagal Menang Lawan Oman
Asia 20 Maret 2025, 22:49
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40