Petronas: Valentino Rossi Oke-Oke Saja Tak Boyong Semua Krunya

Anindhya Danartikanya | 13 Juli 2020 11:30
Petronas: Valentino Rossi Oke-Oke Saja Tak Boyong Semua Krunya
Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi (c) Yamaha

Bola.net - Direktur Tim Petronas Yamaha SRT, Johan Stigefelt, memberi sinyal bahwa Valentino Rossi sudah tak lagi ngotot ingin memboyong seluruh anggota krunya ke SRT di MotoGP 2021. Kepada GPOne, Minggu (12/7/2020), 'Stiggy' menyatakan Rossi menghormati keputusan timnya.

Walau belum ada pengumuman, Rossi diketahui merapat ke SRT dan tengah menjalani negosiasi. Salah satu topik yang paling alot dibicarakan adalah jumlah kru Monster Energy Yamaha yang boleh dibawa, mengingat The Doctor selalu memboyong semua krunya tiap kali pindah tim.

Advertisement

Meski begitu, Team Principal SRT, Razlan Razali, sejak awal telah menegaskan bahwa Rossi hanya boleh memboyong maksimal tiga orang kru ke SRT. Stigefelt pun memberikan komentar senada, dan menurut pengakuannya, Rossi sangat menghormati keputusan itu.

1 dari 3 halaman

Valentino Rossi Hormati Kebijakan SRT

Valentino Rossi Hormati Kebijakan SRT

Direktur Tim Petronas Yamaha SRT, Johan Stigefelt (c) SRT

"Tentu ini adalah salah satu poin yang kami bahas dan merupakan poin yang penting. Kami harus menemukan solusi terbaik. Tapi Vale sangat menghormati tim kami dan ia yakin kami tim yang profesional," ungkap Stigefelt, yang merupakan eks pebalap GP250 dan GP250 ini.

"Ia sangat percaya pada kinerja kami, terutama pada saya dan Wilco (Zeelenberg, sang manajer tim) yang membentuk struktur kru kami, memastikan semua orang harmonis dan bekerja dengan baik. Ini adalah hal yang sangat dihormati Vale," lanjutnya.

Pengakuan Stigefelt ini pun sekaligus mengonfirmasi bahwa Fabio Quartararo juga tak diizinkan memboyong seluruh krunya dari SRT ke Monster Energy Yamaha tahun depan. Pria Swedia ini yakin keputusan ini adalah yang terbaik bagi seluruh pihak yang terlibat, termasuk Rossi.

2 dari 3 halaman

Bungkam Soal Kontrak '1+1'

"Sudah sangat jelas dalam diskusi kami sejak awal, bahwa kami takkan mengubah kru kami secara keseluruhan, karena kami percaya pada struktur kami, dan kami yakin ini bakal baik untuk Vale. Kami mencoba menemukan kompromi dan kami tengah mendiskusikannya," ujarnya.

Di lain sisi, Stigefelt memilih bungkam saat ditanya soal gosip Rossi menandatangani kontrak '1+1', yakni kontrak berdurasi setahun yang memiliki opsi lanjutan untuk tahun berikutnya. Opsi ini bisa digunakan Rossi jika ia terbukti kompetitif sepanjang 2021 dan ingin tetap balapan pada 2022.

"Ini hal yang tak bisa saya bicarakan dengan siapa pun saat ini. Saya ingin ini menjadi rahasia kami sendiri. Tapi ini tentu salah satu topik yang kami diskusikan. Tak ada yang bisa saya jelaskan saat ini, tapi orang-orang pasti akan paham ketika kami mengumumkan sesuatu," tutupnya.