Peringatkan Ducati, Danilo Petrucci: Top Speed Itu Penting!
Anindhya Danartikanya | 21 Januari 2020 09:50
Bola.net - Demi mengatasi keluhan Andrea Dovizioso soal performa buruk Desmosedici saat menikung, Ducati dikabarkan bertekad melakukan perubahan, yang justru dicemaskan bakal memengaruhi keunggulan mesin mereka saat ini, yakni tenaga besar dan kecepatan puncak (top speed).
Sepanjang 2019, keunggulan Ducati di dua area tersebut mulai dikejar oleh Honda, namun mesin mereka masih terbukti dominan di area top speed, terbukti dari rekor kecepatan tertinggi MotoGP yang dicetak Dovizioso di Mugello, Italia, yakni 356,7 km/jam di sesi latihan ketiga.
Danilo Petrucci, yang memenangi balapan tersebut yakin bahwa, meski performa Ducati di tikungan memang harus diperbaiki, top speed mereka juga harus dipertahankan. Menurutnya, top speed adalah cara paling aman dan efektif dalam meningkatkan catatan waktu.
Bisa Sepersekian Detik Lebih Cepat
Melaju di trek lurus dengan kecepatan setinggi itu memang butuh keberanian besar, tapi menurut Petrucci, tantangannya tak sesulit ketika harus mengerem dan membelok di tikungan, yakni area di mana kesalahan dan kecelakaan biasa terjadi.
"Salah satu poin kuat motor kami adalah kecepatan di trek lurus. Jelas kami selalu butuh kecepatan tinggi, mengingat ini cara paling aman untuk meningkatkan catatan waktu, karena Anda bisa melaju sepersekian detik lebih cepat tanpa ambil risiko di tikungan," ujarnya via Crash.net.
"Pada 2019, kami punya penantang lain, pabrikan lain, yang cukup dekat dengan top speed kami, tapi ini semua tak hanya tergantung pada mesin," lanjut Petrucci, merujuk pada perangkat lain, seperti aerodinamika, elektronik, dan grip.
Tak Bisa Bandingkan dengan Motor Lain
Sementara dirinya berharap para insinyur Ducati mau mempertahankan tenaga besar dan top speed Desmosedici untuk model motor 2020, Petrucci yakin bahwa Ducati juga harus mencari cara agar lincah di tikungan seperti motor-motor pabrikan lain.
"Kami tertinggal dalam pengendalian dan stabilitas ban depan, bisa dikatakan dalam membelok. Tapi saya tak bisa 100% membandingkan motor kami dengan motor lain, karena hanya pernah mengendarai Ducati. Tahun-tahun pertama di MotoGP, saya pakai CRT, motor yang sama sekali tak seperti motor MotoGP sungguhan," tutupnya.
Petrucci dan para rider Ducati lainnya akan kembali turun lintasan dalam uji coba pramusim MotoGP Malaysia di Sirkuit Sepang pada 7-9 Februari. Sebelumnya, sang test rider, Michele Pirro, akan turun lebih dulu dalam uji coba shakedown pada 2-4 Februari.
Baca Juga:
- Andrea Dovizioso Tak Sepakat Aturan Winglet di Phillip Island
- Casey Stoner Lelang Baju Balap demi Bantu Korban Kebakaran Australia
- 'Cal Crutchlow Pemberani, Jonathan Rea Tak Layak ke MotoGP'
- Joan Mir Gabung Suzuki Karena Ingin Seperti Kevin Schwantz
- Kisah Unik Valentino Rossi Dapat 'Kura-Kura' dari Jerman
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Danilo Petrucci Sedih Sekaligus Bangga Jadi Rival Marc Marquez
Otomotif 14 Januari 2020, 10:30 -
Petrucci: Sering 'Save', Marquez Ubah Era Balap Motor'
Otomotif 14 Januari 2020, 10:10 -
'Musuh Terbesar Ducati di MotoGP Itu Marc Marquez'
Otomotif 13 Januari 2020, 14:00 -
Para Rider MotoGP Kagumi Seriusnya Perkembangan ESport
Otomotif 11 Januari 2020, 12:30 -
Dovizioso Tak Suka Sembunyikan Metode Latihan dari Petrucci
Otomotif 6 Januari 2020, 11:25
LATEST UPDATE
-
Klasemen Putaran ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Tim Nasional 20 Maret 2025, 13:18 -
Hasil dan Klasemen Putaran ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Piala Dunia 20 Maret 2025, 13:16 -
Frenkie de Jong Buka Suara: Jangan Bandingkan Lamine Yamal dengan Messi
Liga Spanyol 20 Maret 2025, 13:15 -
Nonton Australia vs Timnas Indonesia, Live Streaming di RCTI dan GTV
Tim Nasional 20 Maret 2025, 13:01 -
Paraguay Menyulam Asa, Chile Merajut Luka
Amerika Latin 20 Maret 2025, 12:49
LATEST EDITORIAL
-
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39 -
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40