'Performa Miller Bukan Kejutan, Bisa Saingi Marquez-Dovizioso'
Anindhya Danartikanya | 22 Mei 2019 11:45
Bola.net - - Manajer Tim Pramac Racing, Francesco Guidotti mengaku puas melihat performa garang pebalapnya, Jack Miller di lima seri perdana MotoGP 2019. Dalam wawancaranya dengan MotoGP.com baru-baru ini, Guidotti bahkan menyatakan bahwa Miller telah tampil sesuai dengan harapan timnya.
Sejak mengendarai Ducati Desmosedici GP19 spek pabrikan, Miller memang konsisten tampil kompetitif. Rider Australia ini selalu bertarung di papan atas, kecuali di Jerez, Spanyol, di mana ia terjatuh usai bersenggolan dengan Aleix Espargaro.
Miller juga gagal finis di Qatar, tapi Guidotti mengabaikan fakta ini karena lepasnya jok motor dalam balapan itu bukan kesalahan Miller. Apalagi insiden itu terjadi saat Miller memperebutkan posisi terdepan dengan Andrea Dovizioso dan Marc Marquez.
"Sekali finis ketiga dan dua kali finis keempat tren yang sangat positif, apalagi di kualifikasi Jack juga sangat kuat. Tentu kami berharap ia tampil sebaik itu, tapi ini bukan kejutan. Usai awal 2018 yang kuat, ia layak dapat motor pabrikan. Inilah langkah yang harus ia lakukan, dari 'baik' menuju 'menakjubkan'," ujar Guidotti.
Masih Sering Salah Evaluasi Strategi
Pria asal Italia ini juga senang Miller mampu memanfaatkan segala dukungan teknis yang diberikan Ducati, dan berharap ia bisa merebut gelar rider independen terbaik, dan membantu Pramac meraih gelar tim independen terbaik pula.
Meski begitu, Guidotti sangsi Miller bisa ikut memperebutkan gelar, meski telah dilengkapi motor yang sama dengan duet pabrikan Ducati, Dovizioso dan Danilo Petrucci. Guidotti menyebut Miller masih kerap melakukan kesalahan evaluasi strategi balap.
"Soal gelar, ia masih sedikit kurang dewasa. Saya lihat 2-3 kali ia bertarung di depan, lalu melakukan kesalahan evaluasi, bukan kesalahan berkendara. Ini hal yang hanya bisa dipelajari saat ada di depan. Demi juara, evaluasi yang baik harus dilakukan," tuturnya.
Hanya Kurang Pengalaman
Guidotti yakin rider 24 tahun tersebut bisa ikut memperebutkan peringkat lima besar di klasemen pebalap musim ini, dan sekalinya punya segudang pengalaman bertarung di depan, bukannya mustahil Miller bisa mengalahkan dua rider terkuat saat ini, Marquez dan Dovizioso.
"Tahun ini, ia bisa ikut memperebutkan peringkat yang baik di klasemen, tapi soal gelar, ia masih harus cari kemajuan lainnya. Kecepatannya baik, hanya kurang pengalaman mengendalikan balapan saat menghadapi rival seperti Marc dan Dovi. Dengan lebih banyak pengalaman, ia pasti bisa mengalahkan mereka," tutup Guidotti.
Menjelang MotoGP Italia di Sirkuit Mugello pada 31 Mei-2 Juni mendatang, Miller tengah berada di peringkat keenam pada klasemen pebalap dengan koleksi 42 poin, tertinggal 15 poin dari Danilo Petrucci di peringkat kelima. Hasil terbaiknya adalah finis ketiga dan naik podium di Austin, Texas.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Gagal Podium, Jack Miller Kelewat Terlena Asapi Marc Marquez
Otomotif 21 Mei 2019, 10:30 -
Alex Marquez Negosiasi Bareng Ducati untuk MotoGP 2020
Otomotif 21 Mei 2019, 09:45 -
Hasil Kualifikasi MotoGP Prancis: Jatuh, Marquez Rebut Pole
Otomotif 18 Mei 2019, 20:07 -
Hasil FP3 MotoGP Prancis: Le Mans Hujan, Maverick Vinales Terdepan
Otomotif 18 Mei 2019, 16:04 -
Kontroversi Senggolan Jack Miller vs Aleix Espargaro Berbuntut Panjang
Otomotif 17 Mei 2019, 09:30
LATEST UPDATE
-
MU dan Man City Dihantam Skandal Pemalsuan Usia Pemain Akademi
Liga Inggris 19 Maret 2025, 23:03 -
Hasil Lengkap Pertandingan Swiss Open 2025, 18-23 Maret 2025
Bulu Tangkis 19 Maret 2025, 22:45 -
Jamu Timnas Indonesia, Pelatih Australia Waspadai Pemain Natusalisasi Garuda
Tim Nasional 19 Maret 2025, 21:26 -
Anti Imbang! Timnas Indonesia Targetkan Kemenangan di Kandang Australia
Tim Nasional 19 Maret 2025, 21:03 -
Patrick Kluivert Pastikan Timnas Indonesia 100% Siap Hadapi Timnas Australia
Tim Nasional 19 Maret 2025, 20:51
LATEST EDITORIAL
-
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40 -
6 Calon Pengganti Thiago Motta di Juventus
Editorial 19 Maret 2025, 11:59 -
Slot & Arteta Berikutnya? 4 Manajer yang Pernah Finis di Atas Pep Guardiola
Editorial 18 Maret 2025, 16:58 -
Deretan Puasa Gelar Terlama di Inggris dan Momen Berakhirnya
Editorial 18 Maret 2025, 15:56