Pedrosa Tak Mau Pikirkan Ketertinggalan Poin Dari Lorenzo

- Menghadapi MotoGP Aragon, Dani Pedrosa menegaskan dirinya tidak akan 'menangisi' poin berharga yang hilang di San Marino dua pekan lalu. Pebalap Repsol Honda itu kini tertinggal 38 poin dari Jorge Lorenzo yang ada di puncak klasemen.

Di San Marino, ia mengalami masalah teknis pada motornya dan tertabrak oleh pebalap Pramac Ducati, Hector Barbera di tikungan keenam Sirkuit Misano. Keduanya pun gagal finis dan Pedrosa semakin tertinggal jauh dari Lorenzo.

Masa lalu adalah masa lalu. Jika anda selalu memikirkan masa lalu, maka anda tak akan bisa melangkah maju, ujar Pedrosa. Misano telah usai dan kini kami ada di Aragon.

Meski cuaca tampaknya tidak akan bersahabat, pebalap Spanyol itu ingin tetap berusaha keras menghadapi seri kandangnya ini. Kami akan berusaha fokus di setiap sesi dan setiap lap. Beberapa pekan lalu kami melakukan uji coba di sini dan cuaca kali akan berbeda. Semoga motor kami tetap bisa bekerja dengan baik, ungkapnya.

Pedrosa pun mengaku tak ingin terlalu memikirkan ketertinggalan poin dari Lorenzo. Saya ingin menikmati balapan. Gelar dunia jelas target kami, namun rasanya tak baik jika kami hanya memikirkan poin. Jadi saya akan berusaha mematok target terdekat lebih dulu, pungkasnya. (cn/kny)