Para Rival Tak Konsisten, Marc Marquez Ingin Segera 'Comeback'

Anindhya Danartikanya | 4 Oktober 2020 18:00
Para Rival Tak Konsisten, Marc Marquez Ingin Segera 'Comeback'
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez (c) HRC

Bola.net - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, mengaku ingin segera kembali balapan di MotoGP usai melihat para rivalnya tak terlalu tampil konsisten dan tak meraup poin yang banyak-banyak amat. Hal ini ia sampaikan dalam kanal YouTube Box Repsol pada Jumat (2/10/2020).

Marquez saat ini masih harus istirahat di rumah karena cedera patah tulang humerus kanannya belum pulih sejak kecelakaan hebat di MotoGP Spanyol pada pertengahan Juli lalu. Melihat tingkat keparahannya, Marquez bahkan terancam absen semusim penuh.

Advertisement

Selagi di rumah, ia menonton musim balap yang anomali. Dalam 8 seri perdana, ada 6 pemenang dan 14 penghuni podium berbeda. Jarak poin para pembalap di klasemen pun sangat berdekatan, sampai-sampai 2020 disebut sebagai musim paling ketat dalam sejarah Grand Prix.

1 dari 3 halaman

Pilih Bersikap Realistis Saja

Pilih Bersikap Realistis Saja

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez (c) MotoGP.com

"Menonton balapan dari rumah bikin saya gugup dan marah, tapi inilah yang harus saya hadapi. Melihat para rival saya tak meraih begitu banyak poin bikin saya ingin cepat-cepat kembali balapan," ungkap 8 kali juara dunia ini seperti yang dikutip Crash.net, Sabtu (3/10/2020).

Di lain sisi, pembalap berusia 27 tahun ini mau realistis saja. Ia mengaku bahwa dirinya tak mungkin kembali dalam waktu dekat, walau sangat ingin ikut balapan setidaknya di seri penutup, yakni MotoGP Portimao, Portugal, pada 20-22 November mendatang.

"Mental dan fisik saya terasa oke-oke saja. Jika mengikuti kata hati, saya mau-mau saja kembali balapan besok, tapi memang tak mungkin besok. Walau mungkin saya bisa kembali lebih cepat ketimbang nanti-nanti," ungkap kakak Alex Marquez ini.

2 dari 3 halaman

Takkan Ubah Gaya Balap dan Strategi

Meski begitu, Marquez pun menegaskan cedera lengannya ini takkan mengubah mentalitasnya dalam berkendara saat kembali nanti. Ia mengaku akan tetap berkendara agresif seperti sedia kala, dan menganut strategi menyerang sejak lap pertama.

"Mental saya bakal sama: mencoba berkendara mencapai limit, membuat lengan saya kuat, tapi tetap sesuai dengan tenggat waktu yang diberikan para dokter," ungkap rider asal Cervera, Spanyol ini.

"Saat saya kembali berkendara, pendekatan saya juga bakal sama: menyerang. Jadi ketika kembali, saya harus punya fisik yang kuat. Lengan saya harus mencapai 80-90% untuk mencoba melaju cepat sejak awal," pungkas Marquez.

Sumber: Box Repsol/Crashnet