Nggak Cuma Tertarik ke Yamaha, VR46 Ngaku Punya 2 Opsi Motor di MotoGP 2025

Anindhya Danartikanya | 17 Desember 2023 20:55
Nggak Cuma Tertarik ke Yamaha, VR46 Ngaku Punya 2 Opsi Motor di MotoGP 2025
Pembalap Mooney VR46 Racing Team, Marco Bezzecchi (c) VR46 Racing Team

Bola.net - Direktur VR46 Racing Team, Alessio Salucci, mengakui skuadnya punya tiga opsi pabrikan yang bisa dipilih untuk MotoGP 2025. Meski begitu, ia juga menyatakan bahwa tim balap milik sang sahabat, Valentino Rossi, ini masih galau dan bertekad untuk melakukan pertimbangan serius.

Sejak turun di MotoGP sebagai tim utuh pada 2022, VR46 bernaung di Ducati sebagai tim satelit. Kontrak mereka akan habis pada akhir 2024. Rossi yang juga ikon Yamaha, belakangan dikabarkan sepakat memindahkan skuadnya ke pabrikan Jepang itu. Namun, Salucci mengaku ada opsi lain.

Advertisement

Lewat GPOne pada Sabtu (16/12/2023), pria yang akrab disapa 'Uccio' ini mengaku mengantongi opsi memperpanjang kontrak dengan Ducati untuk 2025 dan 2026. Opsi ini masuk akal, karena VR46 terbukti mampu kompetitif dengan Desmosedici, bahkan sempat meramaikan perebutan gelar 2023.

1 dari 2 halaman

Bicara dengan Semua Pabrikan

Bicara dengan Semua Pabrikan

Valentino Rossi dan Alessio Salucci (c) VR46 Racing Team

Di lain sisi, Salucci juga menyatakan ada opsi bagi VR46 untuk bergabung dengan KTM. Seperti yang diketahui, pabrikan Austria ini sedang mencari tim independen untuk dijadikan tim satelit kedua di MotoGP 2025. Mereka menargetkan bisa menyelesaikan misi ini dalam tiga bulan pertama 2024.

"Yang terpenting adalah kami punya opsi kontrak dua musim. Jadi, andai besok kami ambil keputusan, kami juga bisa bertahan di Ducati pada 2025 dan 2026. Saya bicara dengan semua orang, saya tidak malu mengatakannya, dengan Ducati, KTM, dan Yamaha," ungkap pria asal Italia ini.

2 dari 2 halaman

Ada Tenggat Waktu

Ada Tenggat Waktu

Pembalap Mooney VR46 Racing Team, Marco Bezzecchi (c) VR46 Racing Team

Di lain sisi, Salucci mengaku bahwa pihaknya tak mau buru-buru memilih, mengingat pilihan mereka bakal sangat krusial untuk masa depan. Pasalnya, MotoGP dikabarkan akan merombak total regulasi teknis pada 2027. Salucci pun menargetkan urusannya beres usai beberapa seri pertama pada 2024.

"Saat ini, agak terlalu dini untuk memahami apa yang akan kami lakukan, meski saya juga tak mau mengambil keputusan ini terlalu jauh. Ini adalah diskusi penting yang bakal memengaruhi setiap musim, dan saya ingin memahami apa yang kami ingin lakukan usai beberapa balapan pertama," tutupnya.

Sumber: GPOne