'MotoGP Jerez, Le Mans, dan Mugello Ada dalam Ancaman Besar'
Anindhya Danartikanya | 19 Maret 2020 15:55
Bola.net - Presiden IRTA (Asosiasi Tim Balap Internasional), Herve Poncharal, yakin MotoGP 2020 bakal sangat sulit untuk dimulai di Sirkuit Jerez, Spanyol, pada 1-3 Mei, usai empat seri pertama tahun ini dirombak akibat pandemi virus corona (Covid-19). Hal ini ia sampaikan via Speedweek.
Aksi kelas MotoGP di Qatar pada 6-8 Maret lalu dibatalkan usai pemerintah lokal mencanangkan restriksi travel untuk Italia, sementara Thailand (20-22 Maret) meminta penundaan sampai 2-4 Oktober karena pemerintah lokal yang ingin mengurangi perkumpulan publik yang besar.
Setelahnya, Seri Austin (3-5 April) ikut ditunda sampai 13-15 November setelah pemerintah lokal mencanangkan status 'bencana', dan Argentina (17-19 April) menunda balapan sampai 20-22 November setelah jumlah kasus (Covid-19) di negara mereka semakin meningkat.
Takkan Selesai dalam Hitungan Pekan
Poncharal, yang juga bos Red Bull KTM Tech 3, mengimbau peserta, staff, dan penggemar MotoGP untuk bersikap realistis, bahwa situasi ini sulit mereda dalam waktu dekat. Selain itu, perpindahan logistik bakal sulit karena beberapa trek menutup fasilitasnya untuk sementara.
"Semua yang terlibat di MotoGP harus paham masalah ini takkan hilang dalam hitungan pekan saja. Kini Jerez sudah ditutup, dan kita juga tahu situasi di Texas dan Malaysia sangat terpengaruh. Jadi kami masih harus menunggu lama sebelum segalanya bisa kembali normal dan kembali mengumpulkan 100.000 orang di sirkuit," ujar Poncharal.
Pemimpi Tanpa Harapan
Atas alasan ini, pria asal Prancis tersebut juga yakin bahwa semua seri balap MotoGP yang dijadwalkan digelar pada bulan Mei, yakni Jerez, serta Le Mans, Prancis (15-17 Mei) dan Mugello, Italia (29-31 Mei) juga terancam ditunda atau dibatalkan.
"Siapa pun yang berpikir musim bisa dimulai di Jerez pada 3 Mei adalah pemimpi tanpa harapan. Saya terus melihat perkembangan situasi, tapi saya sangat yakin balapan-balapan pada Mei ada dalam ancaman besar. Kami bisa bilang beruntung jika kami bisa mulai di Catalunya pada awal Juni," pungkas Poncharal.
Baca Juga:
- Deretan Nomor Balap yang Telah Dipensiunkan dari MotoGP
- Video: Koleksi Helm Valentino Rossi, dari Milik Pribadi sampai Milik Para Rival
- Quartararo: Juarai MotoGP Tak Perlu Tunggu ke Tim Pabrikan
- Fabio Quartararo Ingin Asah Skill Dulu Sebelum Pakai 'Holeshot Device'
- Quartararo: Cedera Marquez dan Masalah Honda Harusnya Untungkan Yamaha
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
6 Pengaruh Pandemi Virus Corona pada Perhelatan MotoGP 2020
Otomotif 18 Maret 2020, 13:20 -
'Belum Menang, Fabio Quartararo Bakal Lebih Hebat Lagi'
Otomotif 18 Maret 2020, 11:45 -
Lorenzo Baldassarri: Tak Ada Masa Depan di Akademi Valentino Rossi
Otomotif 18 Maret 2020, 11:17 -
Argentina Sempat Terpikir Gelar MotoGP Tanpa Penonton
Otomotif 17 Maret 2020, 16:50 -
MotoGP Yakin 2020 Bakal Berjalan Fantastis, Meski Dimulai Terlambat
Otomotif 15 Maret 2020, 10:51
LATEST UPDATE
-
Man United dan Real Betis Siap Bahas Masa Depan Antony Pekan Depan
Liga Inggris 20 Maret 2025, 08:15 -
Patrick Kluivert Janji Bakal Asah Ketajaman Timnas Indonesia
Tim Nasional 20 Maret 2025, 08:05 -
Timnas Australia Tim yang Bagus, Tapi Begitu Juga dengan Timnas Indonesia
Tim Nasional 20 Maret 2025, 07:57 -
Nagelsmann: Jerman Bidik Kemenangan Ganda Lawan Italia
Piala Eropa 20 Maret 2025, 07:46
LATEST EDITORIAL
-
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40 -
6 Calon Pengganti Thiago Motta di Juventus
Editorial 19 Maret 2025, 11:59 -
Slot & Arteta Berikutnya? 4 Manajer yang Pernah Finis di Atas Pep Guardiola
Editorial 18 Maret 2025, 16:58 -
Deretan Puasa Gelar Terlama di Inggris dan Momen Berakhirnya
Editorial 18 Maret 2025, 15:56