Masuk Enam Besar, Espargaro: Saya Bangga pada KTM!
Anindhya Danartikanya | 20 Mei 2019 15:15
Bola.net - - Pebalap Red Bull KTM Factory Racing, Pol Espargaro, sangat senang bisa finis keenam di MotoGP Le Mans, Prancis pada Minggu (19/5), yakni hasil terbaik KTM dalam kondisi kering, usai finis kedelapan di Austin, Texas, bulan lalu. Kepada Crash.net, Espargaro mengaku bangga bisa menjadi bagian dari proyek ini.
Start dari posisi 12, Espargaro langsung merangsek ke posisi 6 pada lap pertama. Pada lap berikutnya, ia naik ke posisi 5 usai menyalip Franco Morbidelli. Sayang, ia melorot lagi ke posisi 6 usai tersalip Andrea Dovizioso pada Lap 5. Ia sempat menyalip Danilo Petrucci pada Lap 6, namun kembali ke posisi 6 pada Lap 7.
"Hasil luar biasa, nyaris tak bisa dipercaya terjadi hanya kurang dari 2,5 tahun. Kami ada di arah yang tepat. Saya sangat bangga pada proyek ini. Jelas podium di Valencia tahun lalu memberi kami semangat untuk tetap bekerja keras, tapi hasil ini menakjubkan. Tak ada kecelakaan di depan saya, jadi ini hasil yang fair," ujarnya.
Hanya Tertinggal 5 Detik dari Marquez
Espargaro bahkan hanya tertinggal 5,9 detik dari sang pemenang, yakni pebalap Repsol Honda, Marc Marquez. Di lain sisi, performa Espargaro ini sekaligus membuat KTM bertanya-tanya, mengingat tandemnya, Johann Zarco hanya mampu finis di posisi 13 dan tertinggal 27 detik dari Espargaro.
"Kami bahkan sempat ada di posisi kelima, dan kami terus ada di depan sepanjang balapan. Level persaingan MotoGP sangat tinggi, disertai para rider terbaik dunia, dan kami hanya 5 detik dari Honda. Ini menakjubkan, dan jelas akan memberi kami 'sayap' untuk tetap bekerja dan lebih baik di balapan-balapan berikutnya demi masuk 10 besar," ungkap Polyccio.
Uji Coba Jerez Jadi Faktor Penting
Juara dunia Moto2 2013 ini juga menyatakan uji coba tambahan yang dijalani KTM di Jerez pekan lalu memberikan berbagai solusi teknis untuknya, termasuk adanya swingarm karbon baru, serta perubahan pada konfigurasi mesin RC16. Espargaro juga yakin hasil ini ia raih karena Le Mans cocok untuk gaya balapnya.
"Saya rasa trek ini cocok untuk gaya balap saya dan motor kami, karena karakternya 'stop and go'. Ditambah dengan peningkatan sejak uji coba Jerez, semua faktor berpengaruh. Perubahan pada motor kami sangat besar dan menarik. Kami punya swingarm karbon dan perubahan pada konfigurasi mesin. Perubahan-perubahan ini membuat saya bisa lebih ngotot," pungkasnya.
Menjelang MotoGP Italia di Sirkuit Mugello, pada 31 Mei-2 Juni mendatang, adik Aleix Espargaro ini duduk di peringkat 9 pada klasemen pebalap dengan koleksi 31 poin.
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil Pemanasan MotoGP Prancis: Fabio Quartararo Dominan
Otomotif 19 Mei 2019, 15:20 -
Espargaro Rela 10 Tahun Bela KTM demi Gelar Dunia
Otomotif 29 April 2019, 14:50 -
KTM Uji Coba di Le Mans, Masih Tanpa Pedrosa
Otomotif 26 April 2019, 09:18 -
Oliveira Sebut KTM Bisa Dijinakkan dengan 'Gaya Marquez'
Otomotif 24 April 2019, 10:55 -
Espargaro: Zarco Rider Top, Hanya Butuh Waktu
Otomotif 10 April 2019, 12:25
LATEST UPDATE
-
Prediksi Korea Selatan vs Oman 20 Maret 2025
Tim Nasional 20 Maret 2025, 06:12 -
Mateo Retegui Cedera, Absen Bela Timnas Italia
Piala Eropa 20 Maret 2025, 06:11 -
Prediksi Jepang vs Bahrain 20 Maret 2025
Tim Nasional 20 Maret 2025, 06:10 -
Prediksi Australia vs Indonesia 20 Maret 2025
Tim Nasional 20 Maret 2025, 06:08 -
Prediksi Arab Saudi vs China 21 Maret 2025
Tim Nasional 20 Maret 2025, 06:05 -
Jay Idzes: Calon Pengganti Francesco Acerbi di Inter Milan
Liga Italia 20 Maret 2025, 05:55
LATEST EDITORIAL
-
5 Target Alternatif untuk Man Utd Setelah Gagal Rekrut Geovany Quenda
Editorial 19 Maret 2025, 12:40 -
6 Calon Pengganti Thiago Motta di Juventus
Editorial 19 Maret 2025, 11:59 -
Slot & Arteta Berikutnya? 4 Manajer yang Pernah Finis di Atas Pep Guardiola
Editorial 18 Maret 2025, 16:58 -
Deretan Puasa Gelar Terlama di Inggris dan Momen Berakhirnya
Editorial 18 Maret 2025, 15:56