Marquez: Yang Penting Saya Belajar dari Kesalahan
Anindhya Danartikanya | 11 April 2018 12:20
Bola.net - - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez mengaku dirinya melakukan kesalahan dalam mengambil garis balap saat berusaha menyalip Valentino Rossi di MotoGP Argentina akhir pekan lalu, dan berjanji akan belajar dari kesalahan tersebut. Hal ini ia sampaikan di sela event Estrella Galicia 0,0 di Sao Paulo, Brasil pada Selasa (10/4).
Marquez berusaha menyalip Rossi di Tikungan 13 pada Lap 21, dan menurutnya, ia tak mengambil banyak risiko dalam manuver tersebut karena melihat adanya ruang untuk menyalip. Marquez pun mengaku dirinya menyentuh bagian lintasan yang masih basah, hingga menyenggol Rossi sampai terjatuh.
Saya akan tetap menjadi orang yang sama. Saya memang selalu berkendara dengan ngotot, tapi balapan di Argentina merupakan akumulasi dari banyak hal. Berkat bad luck, saya menyenggol Vale dan saat ia menuju rumput ia terjatuh. Saya paham kesalahan ini, itu salah saya dan saya sudah dihukum, ujarnya seperti yang dilansir Marca.
Menyadari kesalahannya, Marquez diketahui segera pergi ke garasi Movistar Yamaha untuk meminta maaf kepada Rossi. Meski begitu, ia justru diusir oleh Yamaha dan asisten pribadi sekaligus sahabat karib The Doctor, Alessio 'Uccio' Salucci. Kepada awak media, Rossi pun menuduh Marquez hanya meminta maaf untuk publikasi.
Saat melepas helm, hal pertama yang ingin saya lakukan adalah pergi (ke garasi Rossi) dan meminta maaf, karena hal ini terjadi pada siapa saja. Kami semua pasti berkendara mencapai limit, tapi saya tenang karena pada intinya itu tetap kesalahan saya dan yang terpenting adalah belajar dari ini semua. Saya sudah dihukum dan saya sangat memahaminya, tutur Marquez.
Usai balap, Rossi pun melancarkan berbagai kritikan dan tudingan tajam kepada Marquez lewat media massa. Rider Italia ini menuduhnya menghancurkan nilai sportivitas MotoGP dan sengaja membuat para rival berjatuhan, sementara Yamaha menyebut manuvernya tak bisa diterima.
Saya memilih tak berkomentar soal pernyataan mereka. Waktu itu adalah momen yang 'panas', mereka mengatakannya usai balap. Tapi jika semua rider pernah melakukan kesalahan macam ini di suatu titik pada karir mereka dan mereka meminta maaf. Sayangnya ini terjadi dengan Vale, tapi bisa juga terjadi pada rekan setim saya atau rider lain, pungkasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ini Sosok Yang Cegah Marquez Bertemu Rossi Usai Insiden MotoGP Argentina?
Otomotif 10 April 2018, 14:15 -
Bos Honda Tanggapi Penolakan Maaf dan Kritikan Rossi
Otomotif 10 April 2018, 13:00 -
Anggap Marquez vs Rossi Insiden Balap, Honda Maklum Yamaha Marah
Otomotif 10 April 2018, 11:45 -
Yamaha: Diskusi dengan Honda? Bukan Waktu yang Tepat!
Otomotif 9 April 2018, 16:40 -
'Marc Marquez Bukannya Tak Hormati Rider, Tapi...'
Otomotif 9 April 2018, 16:00
LATEST UPDATE
-
Istri Thiago Motta Angkat Bicara Usai Pemecatan Suaminya dari Juventus
Liga Italia 24 Maret 2025, 06:17 -
Inter Berharap Sejarah Terulang Setelah Juventus dan Milan Pecat Pelatih
Liga Italia 24 Maret 2025, 06:01 -
Rekor Buruk Thiago Motta Jadi Faktor Utama Pemecatan
Liga Italia 24 Maret 2025, 05:52 -
Hasil Spanyol vs Belanda: Skor 3-3 (Agg 5-5, 5-4 pen)
Piala Eropa 24 Maret 2025, 05:38 -
Hasil Portugal vs Denmark: Skor 5-2 (aet, 5-3 agg)
Piala Eropa 24 Maret 2025, 05:25 -
Kontrak Igor Tudor di Juventus Masih Penuh Misteri
Liga Italia 24 Maret 2025, 05:15 -
Sejarah Pelatih Juventus yang Dipecat di Tengah Musim Sebelum Thiago Motta
Liga Italia 24 Maret 2025, 05:04 -
Man of the Match Timnas Jerman vs Timnas Italia: Moise Kean
Piala Eropa 24 Maret 2025, 04:53
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain dengan Harga Lebih Mahal dari Kylian Mbappe di 2025
Editorial 21 Maret 2025, 08:42 -
Di Mana Mereka Sekarang? 7 Pemain yang Dilepas Barcelona pada 2015
Editorial 21 Maret 2025, 07:23 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Gelandang Terbaik Dunia 2017 Versi Xavi
Editorial 21 Maret 2025, 07:12 -
Di Mana Mereka Sekarang? 5 Pemain yang Dilepas Real Madrid pada 2015
Editorial 20 Maret 2025, 10:39